Sabtu, 8 September 2012

Republika Online

Republika Online


Presiden Perintahkan Polri Kejar Pelaku Bom Depok

Posted: 08 Sep 2012 11:00 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah memerintah jajaran Kepolisian untuk mengejar pelaku dan mengusut adanya ledakan di Beji, Depok, Jawa Barat pada Sabtu malam (8/9). Dalam peristiwa tersebut ada lima orang kritis.

"Presiden sudah dilaporkan oleh Menko Polhukam dan segera memerintahkan Kapolri untuk segera mengejar pelaku. yang disesalkan presiden karena jatuhnya korban," kata Juru bicara Presiden Julian Aldrin Pasha, Ahad (9/9).

Ia mengatakan Presiden memerintah Kapolri dan jajarannya agar segera mengusut peristiwa ini sehingga diketahui latar belakang dan penyebab mengapa ledakan tersebut tejadi. "Polisi segera diperintahkan usut yang menjadi penyebab siapa pelakunya yang berkaitan langsung dengan adanya ledakan di Depok," katanya.

Dari laporan Menko Polhukam Djoko Suyanto, kata Julian, sampai saat ini, tidak ada korban jiwa dari ledakan bom tersebut. Namun, lima orang terluka dalam peristiwa itu dan dalam kondisi kritis. Satu orang dari yang luka-luka

dan kritis itu diduga pelaku atau terkait dengan ledakan tersebut.

Sementara itu, Menko Polhukam Djoko Suyanto mengaku sejak Sabtu (8/9) malam ia telah menerima informasi terkait ledakan di Beji Depok. Laporan yang diperoleh dari Polsek Beji Depok Polda Metro Jaya sementara ledakan bom ini mengakibatkan tiga korban , dua luka berat dan satu luka ringan.

Hingga saat ini Polri sedang menyisir apakah masih ada potensi sumber ledakan lagi di areal tersebut. Menurut Menko Polhukam, saat ini Polri masih menyelidiki penyebab terjadinya ledakan di Beji Depok. "Untuk itu Polri harus bekerja secara teliti dan tidak boleh gegabah dalam menentukan penyebab terjadinya ledakan," katanya.

Djoko menghimbau masyarakat untuk bersama sama meningkatkan kewaspadaan lingkungannya, terutama para ketua RT/RW untuk lebih peduli terhadap rumah-rumah yang berada di wilayahnya. "Laporkan ke aparat terdekat bila ada kecurigaan apapun. Lebih baik mencegah daripada terlambat," pinta Menko Polhukam.

Sebagaimana diberitakan, telah terjadi ledakan di sebuah rumah yang bertuliskan Yayasan Yatim Piatu Pondok Bidara, Klinik Pondok Bidara RT 04 RW 13, Beji, Depok itu, pada Sabtu (8/9) sekitar pukul 21.30 WIB.

Wajib Hukumnya Parpol Miliki 30 Persen Pengurus Perempuan

Posted: 08 Sep 2012 10:55 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI - Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Jambi Ratna Dewi menyatakan setiap partai politik wajib memiliki 30 persen jajaran kepengurusan yang diwakili perempuan.

"Hal itu sesuai amanat UU No 2/2011? tentang Partai POlitik dan UU No 8/2012 tentang Pemilihan Umum, yang mewajibkan seluruh partai memiliki pengurus perempuan sedikitnya 30 persen," ujar Ratna Dewi di Jambi, Ahad (9/9).

Menurut dia, apabila ada parpol yang tidak memenuhi aturan tersebut, partai yang bersangkutan harus membuat surat pernyataan resmi kepada publik yang isinya mengenai alasan?mengapa jumlah pengurus perempuan tidak mencapai 30 persen.

"Kami belum mengetahui secara rinci ada atau tidak parpol di Kota Jambi yang sudah memenuhi atau belum persyaratan itu sesuai aturan tersebut," katanya.

Ia mengatakan, ada atau tidaknya parpol yang memenuhi aturan tersebut akan diketahui setelah verifikasi pendaftaran ulang parpol selesai pada 29 September 2012. Pada proses verifikasi parpol tersebut setiap KPU di daerah akan memeriksa kartu tanda anggota (KTA) yang diajukan parpol.

"Kami baru bisa memastikan apakah ada atau tidaknya parpol yang memiliki keterwakilan 30 persen pengurus perempuan setelah verifikasi dan pemeriksaan KTA yang dijadwalkan pada 1-20 Oktober 2012," ujarnya.

Ia mengatakan, data sementara di KPU Kota Jambi, dari belasan partai yang mengajukan berkas baru ada empat partai yang dinyatakan lengkap. "Keempat partai itu masing masing Partai Nasdem, PKS, Demokrat, dan Gerindra," katanya.

Republika Online

Republika Online


Presiden Perintahkan Polri Kejar Pelaku Bom Depok

Posted: 08 Sep 2012 11:00 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah memerintah jajaran Kepolisian untuk mengejar pelaku dan mengusut adanya ledakan di Beji, Depok, Jawa Barat pada Sabtu malam (8/9). Dalam peristiwa tersebut ada lima orang kritis.

"Presiden sudah dilaporkan oleh Menko Polhukam dan segera memerintahkan Kapolri untuk segera mengejar pelaku. yang disesalkan presiden karena jatuhnya korban," kata Juru bicara Presiden Julian Aldrin Pasha, Ahad (9/9).

Ia mengatakan Presiden memerintah Kapolri dan jajarannya agar segera mengusut peristiwa ini sehingga diketahui latar belakang dan penyebab mengapa ledakan tersebut tejadi. "Polisi segera diperintahkan usut yang menjadi penyebab siapa pelakunya yang berkaitan langsung dengan adanya ledakan di Depok," katanya.

Dari laporan Menko Polhukam Djoko Suyanto, kata Julian, sampai saat ini, tidak ada korban jiwa dari ledakan bom tersebut. Namun, lima orang terluka dalam peristiwa itu dan dalam kondisi kritis. Satu orang dari yang luka-luka

dan kritis itu diduga pelaku atau terkait dengan ledakan tersebut.

Sementara itu, Menko Polhukam Djoko Suyanto mengaku sejak Sabtu (8/9) malam ia telah menerima informasi terkait ledakan di Beji Depok. Laporan yang diperoleh dari Polsek Beji Depok Polda Metro Jaya sementara ledakan bom ini mengakibatkan tiga korban , dua luka berat dan satu luka ringan.

Hingga saat ini Polri sedang menyisir apakah masih ada potensi sumber ledakan lagi di areal tersebut. Menurut Menko Polhukam, saat ini Polri masih menyelidiki penyebab terjadinya ledakan di Beji Depok. "Untuk itu Polri harus bekerja secara teliti dan tidak boleh gegabah dalam menentukan penyebab terjadinya ledakan," katanya.

Djoko menghimbau masyarakat untuk bersama sama meningkatkan kewaspadaan lingkungannya, terutama para ketua RT/RW untuk lebih peduli terhadap rumah-rumah yang berada di wilayahnya. "Laporkan ke aparat terdekat bila ada kecurigaan apapun. Lebih baik mencegah daripada terlambat," pinta Menko Polhukam.

Sebagaimana diberitakan, telah terjadi ledakan di sebuah rumah yang bertuliskan Yayasan Yatim Piatu Pondok Bidara, Klinik Pondok Bidara RT 04 RW 13, Beji, Depok itu, pada Sabtu (8/9) sekitar pukul 21.30 WIB.

Wajib Hukumnya Parpol Miliki 30 Persen Pengurus Perempuan

Posted: 08 Sep 2012 10:55 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI - Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Jambi Ratna Dewi menyatakan setiap partai politik wajib memiliki 30 persen jajaran kepengurusan yang diwakili perempuan.

"Hal itu sesuai amanat UU No 2/2011? tentang Partai POlitik dan UU No 8/2012 tentang Pemilihan Umum, yang mewajibkan seluruh partai memiliki pengurus perempuan sedikitnya 30 persen," ujar Ratna Dewi di Jambi, Ahad (9/9).

Menurut dia, apabila ada parpol yang tidak memenuhi aturan tersebut, partai yang bersangkutan harus membuat surat pernyataan resmi kepada publik yang isinya mengenai alasan?mengapa jumlah pengurus perempuan tidak mencapai 30 persen.

"Kami belum mengetahui secara rinci ada atau tidak parpol di Kota Jambi yang sudah memenuhi atau belum persyaratan itu sesuai aturan tersebut," katanya.

Ia mengatakan, ada atau tidaknya parpol yang memenuhi aturan tersebut akan diketahui setelah verifikasi pendaftaran ulang parpol selesai pada 29 September 2012. Pada proses verifikasi parpol tersebut setiap KPU di daerah akan memeriksa kartu tanda anggota (KTA) yang diajukan parpol.

"Kami baru bisa memastikan apakah ada atau tidaknya parpol yang memiliki keterwakilan 30 persen pengurus perempuan setelah verifikasi dan pemeriksaan KTA yang dijadwalkan pada 1-20 Oktober 2012," ujarnya.

Ia mengatakan, data sementara di KPU Kota Jambi, dari belasan partai yang mengajukan berkas baru ada empat partai yang dinyatakan lengkap. "Keempat partai itu masing masing Partai Nasdem, PKS, Demokrat, dan Gerindra," katanya.

Republika Online

Republika Online


Dampak Perceraian Bagi Pernikahan Anak-anak

Posted: 08 Sep 2012 08:28 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, "Jadi maumu bagaimana?" desak Ira pada suaminya yang masih merengut marah. 

"Aku tidak mau apa-apa, aku hanya ingin kau berubah, kalau dalam waktu tiga bulan ini tidak ada perubahan, kita bercerai saja!" suami Ira mendelik marah lalu membanting pintu dan bergegas membereskan pakaiannya dan meletakkan semua dengan kasar ke dalam sebuah tas kecil, bersiap hendak berangkat keluar rumah.

"Mas mau kemana?" Ira mulai terisak dan merendahkan suaranya.

Namun lelehan airmata Ira tidak menyurutkan langkah Imran suaminya. Ira sedih, melihat tas yang dipanggul suaminya, itu tas yang selalu berisi baju-baju mereka berdua bila mau menginap di rumah ibu sehari atau dua hari dan Ira juga sedih melihat suaminya nampak tidak mau kompromi sedikitpun, tidak juga iba atau melunakan hatinya melihat  anak bungusnya  ikut  menangis dengan keras, "Ayaah ikuttt..."

Sementara Andini, anak putri sulung mereka yang sudah berusia 7 tahun hanya terisak di belakang lemari kecil, menangis melihat pertengkaran hebat ayah ibunya.

Malam itu dilalui Ira dengan sedih. Mas Imran meninggalkan rumah dengan berkali-kali marah dan membentak. Nasib baik tidak sampai melempar piring dan mangkuk, makanya Ira sudah sejak awal pernikahan memilih membeli piring mangkuk yang tahan banting dan tidak mahal karena Ira kali pertama melihat mas Imran marah dengan membanting semua perabotan persis  dua bulan pernikahan mereka. Sampai sudah 8 tahun pernikahan, lambat laun sikap mas Imran menunjukkan perubahan namun tetap saja sikap tempramental dan sedikit-sedikit mau pergi dari rumah masih kerap terjadi.

Sebetulnya pertengkaran mereka ini bukanlah yang pertama. Sudah belasan kali Andini putrinya menahan tangis bahkan Andini memiliki ruangan sendiri untuk menyembunyikan diri bila suara-suara keras ayah dan ibunya terdengar kembali.

Ruangan kecil seukuran tubuhnya ada diantara pojokan lemari kecil dan rak sepatu. Andini merasa nyaman meringkuk diantaranya. "Apakah kalau ayah marah dan marah terus, kita akan bercerai bunda? Lalu ayah tinggal dimana? Apakah ayah kemudian menikah lagi seperti papanya Asa kawan Andini?" Andini bertanya lirih. Sungguh pertanyaan yang mengharukan sekaligus menusuk hati Ira.

"Ira salah pilih suami," demikian desus saudaranya yang tahu kondisi pernikahan Ira. "Ira istikharahnya  gak lama sih, Ira nafsu pingin cepat kawin, Ira sih takut  dibilang  perawan tua," lanjut sudaranya. Nampaknya semua salah Ira. Semua orang menyalahan Ira.
 
Beberapa hari kemudian Imran kembali ke rumah. Ira sudah senang saja dan menyediakan  semua keperluan  suaminya, namun suaminya setelah ditunggu sampai beberapa bulan tidak ada perubahan, tetap saja marah dan menjauhi Ira. Ira pun bingung, ketika Ira bertanya bagaimana kelanjutan pernikahan mereka, dengan nada santai sang suami berkata, "sudahlah, lalui saja pernikahan ini, kalau baik Alhamdulillah.., kalau jadi buruk bahkan sampai bercerai sekalipun ya tidak masalah.

Ira tercekat, ''Mas...kok mudah saja sih bilang begitu, kalau cerai gak masalah, kalau kita bercerai, anak-anak bagaimana? pikirkanlah perasaan mereka,'' ucap Ira.

''Yaa, aku juga korban perceraian," dengus mas Imran. "Ayah ibuku bercerai sewaktu aku masih kecil, lebih kecil dari Andini, dan sampai sekarang aku tidak punya ayah, ternyata aku baik-baik saja kok, normal-normal saja," tegas Imran.

Subhanallah, dampak perceraan pada anak-anak yang akan membuat anak-anak  itu ketika mereka dewasa dan menikah, mereka manganggap bahwa perceraian biasa-biasa saja.
Tentu saja perceraian sangat mengerikan bagi yang belum pernah ada sejarah perceraian dalam keluarganya, apalagi bila ayah ibunya, seperti ayah ibu Ira walau semakin tua semakin harmonis dan mesra. Namun untuk bercerai, hal yang sangat jauh dalam benak mereka.  Intinya bila ingin memutuskan untuk  bercerai, orangtua harus memikirkan bahwa dampaknya  pada anak-anaknya yang juga akan menjadi korban perceraian.

Mungkin saja mereka akan mudah bercerai bila mereka menikah nanti. Maka hati-hati sebelum  ingin bercerai, ternyata dampaknya bisa negatif tidak hanya pada pasangan yang bercerai, juga pada rumah tangga anak-anak mereka kelak. Wallahu 'alam, ini hanya salah satu kisah dari semua kisah perceraian.

Penulis: Fifi Proklawati Jubilea, pendiri Jakarta Islamic Schools (JISc)

 

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Myanmar Tunjuk Menteri Perempuan Pertama

Posted: 08 Sep 2012 04:09 AM PDT

YANGON - Pemerintah Myanmar kembali menunjukkan gebrakan baru dalam reformasi politik di negaranya. Pemerintahan Presiden Thein Sein itu menunjuk seorang menteri perempuan pertama.

Myat Myat Ohn Khin ditunjuk sebagai perempuan pertama yang masuk dalam jajaran anggota kabinet Myanmar. Perempuan bergelar doktor itu, menjabat sebagai Menteri Kesejahteraan Sosial, Bantuan Kemanusiaan dan Pemukiman Myanmar. Demikian diberitakan AFP, Sabtu (8/7/2012).

Ohn Khin merupakan salah satu dari 10 orang menteri yang akan mengisi lowongan menteri yang kosong sejak dilakukannya perubahan dalam tubuh kabinet Myanmar. Tentunya hal ini memberikan nafas segar dalam kondisi politik di Myanmar.

Presiden Thein Sein sepertinya terus berusaha untuk menarik dunia internasional dengan segala macam bentuk reformasi yang dilakukannya. Dengan reformasi dan keterbukaan yang berlangsung di Myanmar, membuat negara-negara Barat perlahan-lahan mengendorkan isolasi terhadap Myanmar.

Selain itu, keterbukaan Myanmar juga mengundang perusahaan-perusahaan asing untuk mulai membuka diri untuk menanam investasi di Myanmar. Membanjirnya investasi di Myanmar tentunya bisa membawa negara itu lebih makmur dibandingkan saat masih diperintah oleh rezim junta militer.(faj)

Takut Rugi, Penulis Tulis Ulasan Bukunya Sendiri

Posted: 08 Sep 2012 03:02 AM PDT

WASHINGTON - Seorang penulis buku cerita kriminal tertangkap menulis ulasan mengenai bukunya sendiri. Ulahnya ini terungkap setelah penulis lainnya menyelidiki kecurangan dari penulis tersebut.

Roger Ellory yang biasa menggunakan nama samaran RJ Ellory, menulis ulasan buku yang memuji novel karyanya sendiri. Tidak puas dengan ulahnya, ia bahkan mengkritik dan mencerca buku penulis saingannya dengan kata-kata merendahkan. Demikian diberitakan Sky News, Sabtu (8/9/2012).

Pria berusia 47 tahun itu, menggambarkan bukunya sebagai sebuah karya terbaik dalam dunia sastra moderen. Buku berjudul "Quiet Belief In Angels" bahkan dikabarkan laku hingga tiga juta eksemplar, setelah dimasukan dalam daftar Richard and Judy Book Club list pada 2008.

Pada ulasan itu, Ellory menulis, "yang saya ingin katakan adalah buku ini membuat saya hampir tewas dalam bayangan sendiri...ini benar-benar buku yang luar biasa". Menggunakan nama samaran Jelly Bean pada ulasannya, Ellory memberikan lima bintang pada setiap buku karangannya.

Tetapi ulasan itu menimbulkan kecurigaan dari pengarang lainnya, termasuk Mark Billingham dan Stuar MacBride. Mereka bertindak seperti halnya detektif untuk mencari tahu siapa pengulas buku itu sebenarnya.

Sadar perbuatannya diketahui oleh penulis lain, penulis kelahiran Birmingham, Inggris tersebut meminta maaf kepada penulis lainnya yang sudah menjadi korbannya.(faj)

Berita Harian: Dunia

Berita Harian: Dunia


64 korban gempa di China

Posted: 07 Sep 2012 04:28 PM PDT

Lebih 20,000 rumah musnah, 100,000 penduduk dipindahkan

Beijing: Satu siri gempa bumi melanda kawasan pedalaman barat laut China semalam membunuh sekurang-kurangnya 64 dan memusnahkan lebih 20,000 rumah, kata seorang pegawai kerajaan.

Gempa yang berukuran antara 4.8 hingga 5.6 melanda kawasan berbukit yang juga wilayah pertanian di Yunnan dan Guizhou. Jurucakap dari biro seismologi Yunan, Zhang Junwei berkata kematian banyak berlaku di kawasan Yiliang di Yunnan yang paling teruk terjejas. Zhang berkata lebih 150 yang lain cedera.
Agensi berita Xinhua berkata gempa memusnahkan atau merosakkan 20,000 rumah. Bangunan di kawasan pedalaman di China biasanya dibina dengan struktur yang lemah.

Pada 2008, satu gempa bumi teruk melanda wilayah Sichuan, di utara Yunnan, membunuh hampir 90,000 penduduk kebanyakan mereka maut akibat bangunan yang tidak kuat termasuk sekolah.

Xinhua memetik seorang pegawai dengan jabatan hal ehwal awam Yunnan berkata lebih 100,000 penduduk dipindahkan di Yunnan.

Xinhua berkata, kerajaan wilayah menghantar sepasukan pekerja ke wilayah yang dilanda gempa manakala jabatan hal ehwal awan menghantar beribu khemah, selimut dan baju sejuk di kawasan terbabit.
Katanya setakat ini tiada kematian dilaporkan di Guizhou, tetapi banyak kediaman yang rosak atau musnah di sana.

Kajian Geologikal Amerika Syarikat berkata gempa bumi berukuran 5.6 berlaku dengan kedalaman 9.8 kilometer. Gempa bumi yang cetek sering kali menyebabkan lebih banyak kerosakan berbanding gempa yang lebih dalam.

Sementara itu AFP melaporkan, rakaman televisyen menunjukkan beratus penduduk berhimpun di jalanan di bandar Yiliang yang paling teruk terjejas dengan jalan raya dipenuhi batu-bata dan batuan.

Penduduk tempatan menceritakan bagaimana orang ramai keluar berlari dari rumah masing-masing dan menjerit ketika gempa berlaku.

"Saya berjalan di atas jalan apabila tiba-tiba merasakan gegaran. Orang ramai bergegas keluar sambil menjerit, ia menakutkan saya jika mengingati semula," tulis seorang pengguna Sina Weibo, rangkaian sosial yang menyamai Twitter. - AP/AFP

Militan Indonesia sasar parlimen

Posted: 07 Sep 2012 04:17 PM PDT

Jakarta: Suspek pengganas Indonesia yang ditahan mendedahkan mengenai rancangan untuk menyerang bangunan parlimen dan pihak polis, kata seorang pegawai kanan semalam.

Serang Parlimen

Dua kumpulan berlainan merancang menyerang parlimen negara itu di Jakarta dan memasang bom serta melakukan serangan senjata terhadap polis di bandaraya Jawa Tengah, Solo, kata ketua agensi anti keganasan negara itu, Asyad Mbai.
"Kami bekerja sama dengan skuad polis anti pengganas untuk meningkatkan buruan terhadap suspek yang masih bebas dan juga meningkatkan langkah keselamatan menghadapi sebarang kemungkinan serangan," katanya kepada AFP.

Lebih banyak serangan

Bayu Setiono, 22 yang ditahan berikutan satu tembakan minggu lalu di Solo yang menyebabkan dua suspek dan seorang pegawai anti pengganas maut, berkata kumpulannya merancang melakukan lebih banyak serangan.

"Rancangan kami adalah menjadikan Solo seperti yang berlaku di Ambon dan Poso. Kami mahu mewujudkan undang-undang Islam Syariah dan seorang khalifah Islam di Indonesia," katanya merujuk kepada keganasan di antara penduduk Islam dan Kristian, membunuh beribu-ribu penduduk pada awal 2000.

Dalam satu video siasatan disiarkan oleh polis kelmarin, Setiono berkata kumpulan itu menyasarkan polis yang disifatkan sebagai kafir kerana menahan dan membunuh militan.

Suspek lain berkata dia membuat penelitian di bangunan parlimen tiga kali sebelum ditahan polis Julai, kata pegawai kanan anti keganasan Mbai kepada AFP tanpa memberikan maklumat lanjut sehingga peringkat mana rancangan itu dibuat. - AFP

Sindikasi celebrity.okezone.com

Sindikasi celebrity.okezone.com


Wanita yang Klaim Bugil dengan Pangeran Harry Ditangkap

Posted: 08 Sep 2012 08:02 AM PDT

Sabtu, 8 September 2012 22:02 wib
Chaerunnisa - Okezone

LOS ANGELES - Salah satu wanita yang hadir di pesta bugil Pangeran Harry di Las Vegas, Agustus lalu,  Carrie Reichert ditangkap polisi.

Carrie ditangkap ketika berada di bandara San Diego saat hendak ke Meksiko. Namun, penangkapan Carrie tak ada hubungannya dengan pengakuan dirinya tentang pesta Harry.

Seorang sumber mengungkapkan, Carrie ditangkap karena tudingan penipuan. Dia diduga memberikan cek kosong senilai USD21 ribu atau setara dengan Rp199,5 juta kepada orang yang akhirnya melaporkannya kepada pihak berwajib.

"Dia ingin berlibur ke luar negeri, tapi mereka menangkapnya," ujar sang sumber, seperti dikutip dari Radaronline, Sabtu (8/9/2012).

Seperti diberitakan sebelumnya, Carrie mengaku menjadi satu dari 10 wanita yang ikut berpesta dengan Pangeran Harry di Hotel Encore, Las Vegas, 20 Agustus lalu. Dia mengaku berada di kamar bersama Pangeran Harry selama 20 menit.

(nsa)

Pertama Kali, Katie Holmes Ungkap Perceraiannya dengan Tom Cruise

Posted: 08 Sep 2012 07:12 AM PDT

Sabtu, 8 September 2012 21:12 wib
Chaerunnisa - Okezone

LOS ANGELES - Setelah resmi berpisah dari Tom Cruise, Katie Holmes akhirnya angkat bicara mengenai penyebab perceraiannya. Katie mengungkapkan, banyak "masalah lebih besar" daripada kasus perceraiannya.

Ibunda Suri Cruise itu mengumumkan, pernikahannya selama lima tahun dengan bintang Mission Impossible itu telah kandas pada Juni lalu, dan masalah perceraiannya sudah tuntas Agustus kemarin.

Namun, Katie menjelaskan tidak mau membesarkan masalahnya di depan orang-orang yang mungkin lebih kurang beruntung.

"Ada banyak orang di luar sana yang memiliki masalah lebih besar dan orang-orang yang kurang beruntung. Karena itu aku mencoba untuk menjaga semuanya dalam perspektif pribadiku saja," kata Katie, seperti dikutip dari PerezHilton.com, Sabtu (8/9/2012).

(nsa)

KOMPAS.com - Nasional

KOMPAS.com - Nasional


Sekitar 2,3 Juta Rumah Tidak Layak Huni

Posted: 08 Sep 2012 05:27 AM PDT

Sekitar 2,3 Juta Rumah Tidak Layak Huni

Penulis : Regina Rukmorini | Sabtu, 8 September 2012 | 19:15 WIB

MAGELANG, KOMPAS.com - Sebanyak 2,3 juta unit rumah di seluruh Indonesia termasuk dalam kategori rumah tidak layak huni. Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri mengatakan, secara bertahap, pihaknya akan memberikan bantuan untuk merehabilitasi rumah-rumah tersebut agar dapat menjadi tempat tinggal layak huni.

"Setiap tahun kami berencana merehabilitasi 100.000 unit rumah tidak layak huni, dengan alokasi anggaran Rp 10 juta per unit rumah," ujarnya, saat berkunjung ke SMK Negeri 1 Salam di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (8/9/2012).

Untuk tahun ini saja, menurut Salim, Kementerian Sosial hanya memiliki anggaran untuk merehabilitasi 15.000 unit rumah. Untuk mempercepat program rehabilitasi rumah-rumah tersebut, Kementerian Sosial juga akan berupaya menggalang dukungan bantuan dana dari pengusaha, BUMN, dan LSM lokal.

Dengan bantuan dana tersebut, dana pembangunan rumah bisa terkumpul Rp 15-20 juta per unit rumah.

JAT: Penembakan Farhan dkk Timbulkan Dendam Baru Teroris

Posted: 08 Sep 2012 02:50 AM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Media Center Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) Son Hadi mengatakan, tindakan represif yang dilakukan Densus 88 Antiteror Polri dengan menembak mati dua orang pelaku teror Solo, Farhan dan Mukhsin, pada 31 Agustus 2012 akan menimbulkan kebencian baru dari kelompok teroris lainnya. Seperti diketahui, Farhan dan Mukhsin tewas dalam pernyergapan oleh Densus 88 di Jalan Veteran, Solo, Jawa Tengah.

"Melihat kondisi korban dengan luka parah, berarti penembakan dilakukan secara membabi buta. Meski beralasan bila tidak dilumpuhkan maka akan mati kita (petugas). Tetapi, melumpuhkan dengan kepala sampai pecah dan dilakukan dengan jarak dekat akan melahirkan dendam baru. Bila tidak berpikir bagaimana mencegahnya, penanganan teroris tidak bisa dilakukan secara tuntas," kata Son Hadi, di Jakarta, Sabtu (8/9/2012).

Menurutnya, yang terpenting saat ini pencegahan dan deteksi dini harus dilakukan. Tetapi, menurut Son Hadi, selama ini JAT tidak pernah diajak berdialog oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

"Kita pun kalau inisiatif mengundang BNPT melakukan dialog, tidak pernah hadir. Alasannya sama, tidak ada alasan," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Densus 88 Antiteror Polri menembak mati dua orang terduga pelaku teror Solo pada 31 Agustus 2012 di Jalan Veteran, Solo. Saat itu, Farhan dianggap menyerang terlebih dahulu aparat kepolisian yang akan membekuknya sehingga langsung dibalas dengan penembakan.

Dalam baku tembak tersebut, dua orang terduga teroris tewas atas nama Farhan dan Muchsin. Sementara dari pihak kepolisian, Bripda Suherman tewas dengan luka tembak yang dilepaskan Farhan.

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary

detikcom

detikcom


Ledakan di Depok, Kapolres: Pria yang Tangannya Nyaris Putus Tersangka

Posted: 08 Sep 2012 12:40 PM PDT

Minggu, 09/09/2012 02:40 WIB

Chazizah Gusnita - detikNews

Berbagi informasi terkini dari detikcom bersama teman-teman Anda Connect with Facebook

Jakarta Seorang pria yang belum diketahui identitasnya disebut tersangka oleh Kapolres Depok Kombes Pol Mulyadi Kaharni. Pria itu masih dirawat intensif di RS Mitra Keluarga, Depok.

"Yang di Mitra itu tersangka, kalau memungkinkan dievakuasi ke RS Kramatjati," terang Mulyadi di Mapolres Depok, Jl Margonda Raya, Depok, Minggu (9/9/2012) dini hari.

Akibat ledakan itu, Mulyadi menambahkan, ada 2 warga yang terluka dan menjalani perawatan di klinik. Warga itu terluka karena tempat tinggalnya tak jauh dari lokasi.

Sedang untuk saksi, saat ini pihak kepolisian melakukan pemeriksaan atas 4 orang saksi. Mereka diperiksa karena kediamannya berada dekat lokasi.

"4 Orang diperiksa di Polres," tuturnya.

(ndr/ndr)

Tutup
 Share to Facebook:

You are redirected to Facebook

loadingSending your message

Message has successfully sent


Sponsored Link

Kapolres Depok Imbau Warga Cek & Ricek Identitas Penyewa Kost

Posted: 08 Sep 2012 12:37 PM PDT

Minggu, 09/09/2012 02:31 WIB

Chazizah Gusnita - detikNews

Berbagi informasi terkini dari detikcom bersama teman-teman Anda Connect with Facebook

Jakarta Kapolres Depok Kombes Pol Mulyadi Kaharni mengimbau masyarakat Depok, Jabar melakukan cek dan ricek pada setiap orang yang menyewa kios, kost-kost-an, dan rumah mereka. Jangan sembarangan memberi dan memikirkan faktor bisnis saja. Faktor keamanan yang terpenting.

"Bagi bapak yang punya kost-an, datalah, cek lagi orangnya," kata Mulyadi di Mapolres Depok, Jl Margonda Raya, Depok, Minggu (9/9/2012) dini hari.

Dia berharap, masyarakat melakukan partisipasi aktif. Keamanan juga merupakan tanggung jawab bersama. "Jangan kita hanya orientasi bisnis saja, tidak lihat dampak," jelas Mulyadi,

Sebelumnya, selain ledakan di Beji, Depok, polisi juga melakukan penyergapan di Cilodong, Depok. Kini sebuah bom yang tengah dirakit meledak. Diketahui, ledakan di Beji itu, digedung yang disewa.

(ndr/ndr)

Tutup
 Share to Facebook:

You are redirected to Facebook

loadingSending your message

Message has successfully sent


Sponsored Link

Sindikasi lifestyle.okezone.com

Sindikasi lifestyle.okezone.com


Raffi Ahmad Ingin Miss Indonesia 2013 Berwawasan Luas

Posted: 08 Sep 2012 06:13 AM PDT

MENYELENGGARAKAN perhelatan internasional seperti Miss World 2013 tentu saja tidak mudah. Banyak persiapan yang dibutuhkan untuk membuat acara tersebut berjalan dengan lancar.
 
Demi mendapatkan kandidat yang terbaik, salah satu presenter Dahsyat, Raffi Ahmad menekankan bahwa Miss Indonesia berikutnya harus memiliki kriteria yang sesuai. Sebab, sebagai tuan rumah Miss World, sudah seharusnya Indonesia mengirimkan wakil yang terbaik di ajang tersebut.
 
"Yang jelas harus pintar, punya kepribadian yang baik, dan wakilnya juga harus yang cantiklah," ujar Raffi saat berbincang dengan Okezone di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (08/09/2012.)
 
Tak hanya itu, menurut aktor yang juga mulai memproduseri sebuah sinetron itu, sebagai Miss Indonesia juga wajib memiliki pengetahuan yang luas, terutama pengenalan budaya bangsa. Ini akan menjadi nilai tambah tersendiri saat berkompetisi dengan gadis-gadis cantik dari penjuru dunia,
 
"Wawasannya yang luas, karena nantinya bisa mengenalkan Indonesia juga. Jadi sepertinya pemilihan Miss Indonesia tahun ini harus diperketat dan semakin selektif lagi agar bisa dijadikan sebuah kebanggaan pada ajang Miss World nanti," tutupnya. (ina)
(tty)

Tarra Budiman Andalkan Gaya Urban Street dalam Penampilan

Posted: 08 Sep 2012 04:18 AM PDT

SETIAP orang tentu ingin terlihat berbeda dari penampilannya. Maka tak jarang, butuh banyak usaha untuk mewujudkannya.
 
Salah satu host tamu Dahsyat, Tara budiman pun mengatakan kalau dia punya gaya andalan dalam berbusana. Sebab, itu diyakini bisa menjadi ciri khas dari penampilannya.
 
"Kalau soal gaya berpakaian aku biasanya suka-suka aja. Apa yang aku suka, ya itulah yang aku pakai. Tapi biasanya, aku paling suka dengan gaya urban street gitu. Misalnya, pakai celana jins, kaos, rompi," tuturnya saat berbincang dengan Okezone di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (08/09/2012).
 
Untuk menghadirkan tampilan tersebut, tak jarang Tara mencari informasi dari berbagai sumber. Pasalnya, ini juga berguna untuk menambah referensi gaya fesyennya. 
 
"Inspirasinya sih banyak. Biasanya aku lihat dari blog atau instagram orang lain. Kadang-kadang aku juga lihat sosial media," tutupnya. (ina)
(tty)

ANTARA - Peristiwa

ANTARA - Peristiwa


BP3 Trowulan lanjutkan gali irigasi kuno di Kediri

Posted: 08 Sep 2012 03:51 AM PDT

Kediri (ANTARA News) - Tim Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, melanjutkan penggalian sebuah situs di Desa Pagu, Kabupaten Kediri yang berupa saluran saluran irigasi kuno.

"Ada delapan kotak galian yang sudah kami buat. Kami menemukan sejumlah struktur, diantaranya saluran irigasi, batur saat melakukan penggalian itu," kata arkeolog BP3 Trowulan Danang Wahyu Utomo, ditemui di sela-sela ekskavasi atau penggalian situs di desa tersebut, Sabtu. Batur yang dimaksudnya adalah bangunan semacam panggung pendopo.

Ia mengungkapkan, penggalian itu dilakukan setelah mendapat laporan dari warga Desa Pagu.

Di lokasi tersebut, menurut dia, sebelumnya ditemukan struktur yang diyakini sebagai peninggalan purbakala mengingat beberapa tahun sebelumnya di desa itu juga ditemukan sejumlah peninggalan kuno, seperti mata uang kepeng seberat 50 kilogram dan dua arca Hindu.

Untuk penggalian itu, Danang mengemukakan, dibantu 13 orang rekannya. Sejumlah lokasi diteliti dan digali untuk mengetahui dengan persis struktur di dalamnya.

Ia juga mengatakan, agak kesulitan untuk melakukan penggalian. Selain lokasinya sporadis, material debu bekas letusan Gunung Kelud yang setinggi 1.730 meter di atas permukaan laut (mdpl) juga cukup dalam. Setidak-tidaknya, ia menyatakan, dibutuhkan penggalian sampai empat meter baru bisa diketahui struktur di dalam tanah tersebut.

Danang juga mengungkapkan, sampai saat ini memang belum diketahui dengan pasti tentang situs tersebut. Hanya ada sejumlah struktur bangunan berupa saluran air. Selain itu, ia memperkirakan lokasi ini juga jauh dari permukiman, terbukti kami tidak menemukan alat-alat untuk keperluan sehari-hari.

"Yang menarik dari situs ini, terdapat saluran air dan kemungkinan ini mengarah ke kolam. Provan atau tempat sakral itu ada yang terpisah dari permukiman. Kami saat ini berusaha untuk menelurusi, kolam airnya," katanya.

Walaupun belum diketahui dengan pasti struktur saluran tersebut serta peruntukannya, ia menyatakan, dimungkinkan situs itu dibuat sekitar abad 12 Kerajaan Kediri. Rencananya, penggalian akan dilakukan sampai Minggu (9/9).

Namun, ia juga menyatakan, jika masih dianggap kurang, maka timnya akan melakukan penggalian lagi sampai ditemukan kesimpulan dari hasil penggalian.

Salah seorang anggota komunitas Pelestari Sejarah dan Budaya Kediri (Pasak) Kediri, Novi Bahrul Munib, secara terpisah mengatakan bahwa sangat mendukung upaya BP3 Trowulan yang melakukan penggalian.

Apalagi, ia menyatajan, di lokasi itu ditemukan sejumlah benda purbakala. Pihaknya prihatin dan khawatir jika dibiarkan, maka situs itu akan rusak, padahal belum diketahui dengan pasti tentang situs tersebut.

"Di desa ini kami yakin masih banyak potensi benda sejarah yang masih tersimpan. Kami berharap, dengan penggalian ini bisa diketahui tentang situs tersebut," ujarnya.
(T.ANT-130/C004)

Penderita penyakit ginjal stadium awal biasanya tidak merasa sakit

Posted: 08 Sep 2012 03:44 AM PDT

Foto dokumentasi: seorang pasien diabetes difoto lidahnya sebelum menemui dokter spesialis diabetes di Rumah Sakit China Guanganmen di Beijing (REUTERS/David Gray)

Berita Terkait

Bandarlampung (ANTARA News) - Penderita penyakit ginjal pada stadium awal umumnya tidak merasa sakit atau keluhan apapun, dan penyakit ini tergolong "silent disease" karena tidak menimbulkan gejala atau tanda-tanda klinis yang jelas.

Sementara jumlah penderita penyakit ginjal di Indonesia terus bertambah setiap tahun, kata dr Haryono SpPD dari Bagian Penyakit Dalam RS Imanuel Bandarlampung, dalam seminar "Deteksi Penyakit Ginjal" di Bandarlampung, Sabtu.

Dalam seminar itu tampil sejumlah pembicara, seperti dr Maruhum Bonar H Marbun SpPD-KGH TTL dari Divisi Ginjal Hipertensi RSCM-FKUI, dr Budi Suanto SpB dan dr Ria Bertua Marpaung dari RS Imanuel.

Menurut dr Haryono, penyakit ginjal dapat berkembang menjadi penyakit ginjal kronik (PGK).

Ia juga menyebutkan penurunan fungsi ginjal perlahan-lahan dan tidak pernah bisa kembali normal.

Apabila penyakit ginjal bertambah berat maka penderita akan mengalami sejumlah tanda, seperti darah dalam urine; kencing menjadi keruh dan berbusa; bengkak pada kelopak mata, tungkai atau tangan dan menderita gatal-gatal; kehilangan nafsu makan, mengantuk, sulit berkonsentrasi, merasa lelah dan muntah-muntah.

Ia juga menyebutkan faktor risiko yang dapat menyebabkan penyakit ginjal, seperti diabetes, adanya protein dalam urine, tekanan darah tinggi, serta adanya riwayat keluarga berpenyakit ginjal.

Dia juga menyebutkan tentang perlunya dilaksanakan deteksi dini penyakit ginjal karena penyembuhannya tergantung pada tingkat kerusakan ginjal.

"Semakin dini diketahui, lalu diobati, makin reversibel," katanya.

Ginjal adalah organ tubuh vital yang mengatur komposisi darah agar tetap bersih dan terjadi keseimbangan secara kimiawi, mengatur volume air dalam tubuh dan membuang toksin sisa metabolisma tubuh.

Ginjal berfungsi untuk mengatur tekanan darah tubuh, mengatur produksi sel darah merah dan mempertahankan kadar kalsium dalam darah.

Sementara itu, dr Maruhum Bonar H Marbun menyebutkan penyakit ginjal kronik merupakan masalah kesehatan di seluruh dunia, dan biaya pengobatannya pun semkin tinggi jika kondisinya penyakit pasien makin buruk.

Dalam seminar itu, dr Ria Bertua Marpaung menyampaikan pelayanan hemodialisa di RS Imanuel dengan pelayanan unggulannya, seperti HD cito 24 jam, ruangan yang luas dan nyaman, adanya ruangan VIP, serta observasi secara kontinu selama hemodialisa dilaksanakan.

(H009)

Editor: Aditia Maruli

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

Sindikasi welcomepage.okezone.com

Sindikasi welcomepage.okezone.com


Torres, 'Matador' Keenam Tembus 100 Caps

Posted: 08 Sep 2012 01:17 AM PDT

PONTEVEDRA - Fernando Torres kini masuk dalam buku sejarah Timnas Spanyol. Bomber Chelsea ini menjadi punggawa Matador ke-6 yang mampu tampil dalam 100 pertandingan.

Laga melawan Arab Saudi di laga uji coba, dini hari tadi, menjadi pertandingan spesial buat El Nino. Ya, pada laga tersebut, striker 28 tahun ini mencatatkan penampilan ke-100 bersama La Furia Roja.

Sayang, momen spesial itu gagal ditandai dengan gol. Dalam kemenangan 5-0 tersebut, Torres tidak menyumbang gol, karena digantikan oleh David Villa pada awal babak kedua.

Meski tak menyumbang gol, namun Torres pantas berbangga hati dengan torehannya tersebut. Pasalnya, kini striker yang sempat merumput bersama Atletico Madrid ini masuk dalam daftar 100 pemain dengan penampilan terbanyak untuk timnas Spanyol.

Dengan torehan 100 caps, Torres menempati urutan keenam, di belakang Xabi Alonso (103), Xavi Hernandez (115) dan Iker Casillas yang memegang rekor penampilan terbanyak dengan 138 caps.

Torres mengawali kiprahnya di skuad Spanyol pada usia 19 tahun. Kala itu, Torres tampil saat Spanyol melakoni laga uji coba kontra Portugal, 6 September 2003. Debut gol Torres terjadi pada 24 April saat Spanyol beruji coba kontra Italia. Total, selama 9 tahun kariernya di Timnas, Torres sudah mencetak 31 gol atau ketiga terbanyak setelah Raul Gonzalez (44) dan David Villa (53 gol).

Daftar pemain dengan penampilan terbanyak di Timns Spanyol:
   1.  Iker Casillas  (138 caps)
   2.  Andoni Zubizarreta  (126)
   3.  Xavi Hernandez  (115)     
   4.  Xabi Alonso  (103)     
   5.  Raul Gonzalez  (102)     
   6.  Fernando Torres  (100)     
   7.  Carles Puyol  (99)     
   8.  Sergio Ramos  (93)     
   9.  Fernando Hierro  (89)
10.  David Villa  (82) (acf)

Daftar Harga Jual & Sewa Apartemen Termurah di Dunia

Posted: 08 Sep 2012 01:16 AM PDT

JAKARTA - Di beberapa negara, membeli atau tinggal di apartemen dengan cara menyewa mungkin tidak menjadi suatu tren.

Seperti dikutip globalpropertyworld Sabtu (8/9/2012), tercatat 94 negara dengan harga rata-rata jual serta sewa apartemen dari mulai yang tertinggi sampai yang terendah.

Tanzania, Dar es Salaam, negara di Afrika ini menjadi negara dengan harga jual apartemen paling rendah, yaitu USD700 per m2 atau sekira Rp6,67 juta per m2 (Rp9.500 per USD). Sedangkan harga sewanya adalah USD500 per bulan atau sekira Rp4,75 juta. Pasar di Tanzania memang relatif kecil yang didominasi oleh lembaga donor serta lembaga multilateral.

Selanjutnya, Kenya, di Afrika menduduki peringkat kedua dengan harga jual rata-rata USD900 per m2 atau sekira Rp8,55 juta per m2. Harga sewa rata-ratanya tercatat masih lebih mahal dari harga jual, yaitu sekira USD1.616 atau sekira Rp15,3 juta per bulan.

Harga apartemen di Kenya stabil dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Harga sewa juga sudah mulai naik perlahan-lahan. Peminat apartemen belum banyak dikarenakan masyarakat Kenya masih memilih rumah sebagai tempat tinggal.

Selanjutnya, Ekuador menjadi negara ketiga terendah. Harga jual rata-rata apartemen negara di benua Amerika ini sebesar USD958 per m2 atau sekira Rp9,10 juta per m2. Sementara untuk harga sewa rata-ratanya sebesar USD756 atau Rp7,18 juta per bulan. (nia) (rhs)

Harian Metro: Global

Harian Metro: Global


Tembak, penggal kepala perogol

Posted: 07 Sep 2012 02:03 PM PDT

ANKARA: Seorang wanita mengaku menembak mati lelaki yang didakwa merogolnya. Dia juga mengaku memenggal kepala lelaki itu sebelum menanamnya di dataran di kampungnya.

Nevin Yildirim, 26, kini menunggu perbicaraan selepas membunuh lelaki terbabit di kediamannya di Yalvac, barat daya Turki minggu lalu. Ibu dua anak itu yang hamil lima bulan mendakwa, dia mengandungkan anak perogol itu. Dia menuntut pihak berkuasa supaya membenarkannya menggugurkan kandungannya walaupun telah empat minggu melepasi had yang dibenarkan untuk melakukan pengguguran. Nevin berkata, perogol itu, Nurettin Gider mula menyerangnya beberapa hari selepas suaminya meninggalkan kediaman mereka sejak Januari lalu untuk bekerja di bandar lain.


Dia mendakwa, Nurettin mengancamnya dengan pistol dan berkata akan membunuh anaknya yang berusia dua dan enam tahun jika mendedahkkan perbuatannya.

Pemerkosaan itu berterusan selama lapan bulan hingga 28 Ogos lalu apabila Nevin memutuskan dia tidak sanggup lagi untuk berdiam diri. Pada hari itu, dia menembak Nurettin selepas lelaki terbabit memanjat tembok di belakang kediamannya dan menembaknya sekali lagi ketika dia cuba mengambil pistolnya. Nevin berkata: "Saya mengejarnya. Dia jatuh Dia mula menyumpah saya.


"Kali ini, saya tembak alat sulitnya. Dia kemudian senyap. Saya tahu dia sudah mati. Saya kemudian memenggal kepalanya," katanya. Keseluruhannya, Nevin menembak Nurettin 10 kali, termasuk beberapa kali di kemaluannya. Dia juga menikam lelaki itu. Nevin kemudian membawa kepala Nurettin yang berlumuran darah ke dataran di kampungnya di Yalvac, kata penduduk. - Agensi

Artikel ini disiarkan pada : 2012/09/08


Kecam syarat payu dara dalam pertandingan ratu cantik

Posted: 07 Sep 2012 01:59 PM PDT

BEIJING: Syarat yang ditetapkan oleh penganjur satu pertandingan ratu cantik supaya peserta mempunyai jarak sekurang-kurangnya 20 sentimeter antara dua puting payu dara mengundang kritikan orang ramai di Internet.

"Mengapa lebih daripada 20 sentimeter? Secara jujur, saya tidak tahu siapa yang mempunyai susuk sedemikian," kata seorang pengguna di Weibo, Twitter versi China. "Bagaimana jarak payu dara termasuk dalam standard kecantikan? Adakah mereka menganggap wanita sebagai barang mainan? Mengadili wanita melalui kriteria sedemikan sangat kuno," kata personaliti televisyen, Yang Lan dalam mikroblog itu. Pertandingan itu yang bertujuan memahkotakan 10 pelajar universiti di tengah Hubei menitikberatkan kecantikan dari sudut tradisional China dan standard moden Barat, kata kakitangan pertandingan sebagaimana dipetik akhbar Global Times. Penganjur pertandingan telah melakukan penyelidikan di Internet untuk menentukan kriteria bagi pertandingan itu.


Sebagai tambahan kepada ukuran tradisi seperti dada, pinggang dan pinggul, pertandingan juga mensyaratkan ruang antara anak mata peserta perlu 46 peratus daripada jarak antara anak mata dengan telinga. China menganjurkan banyak pertandingan ratu cantik, termasuk enam Miss World sejak sembilan tahun lalu.

Pesertanya, Yu Wenxia memenangi gelaran dalam pertandingan itu di peringkat antarabangsa yang berlangsung di utara negara itu bulan lalu.


"Pertandingan ratu cantik ini tidak masuk akal," kata seorang lagi pengguna Weibo. "Atas dasar apa juri mengguna pakai standard mereka sendiri untuk mengukur erti kecantikan?," katanya. - AFP

Artikel ini disiarkan pada : 2012/09/08


KOMPAS.com - Regional

KOMPAS.com - Regional


KOMPAS.com - Regional

Posted:

KOMPAS.com - RegionalKOMPAS.comSelingkuh, Pasangan Ini Didenda Rp 10 JutaSejak 1973, Proyek Enam Dam Belum TerealisasiSebanyak 24 Duta Besar Kunjungi Kepri11 Bulan Keliling Indonesia demi Pancasila10.000 Orang Ikuti Ujian CPNS di SurabayaBKSDA Kalbar Sita OrangutanPenyerahan Orangutan Momentum Perbaikan KonservasiAktivitas Nelayan Kalbar Berangsur NormalPencurian di Kompleks Perumahan Makin MarakMenag: Inti Masalah Sampang Ada di Rois-Tajul MulukRatusan Burung Enggang DibantaiDor! Warga Lombok Tengah Tewas Ditembak PerampokPenanganan Korupsi RSUD dr Pirngadi Medan Semakin Kabur549 Calon Haji Jatim Terancam Gagal Berangkat52 Calhaj Sulsel Belum Lunasi BPIH


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 08 Sep 2012 15:15:02 +0000 id 2012 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11471942/Selingkuh..Pasangan.Ini.Didenda.Rp.10.Juta Sat , 08 Sep 2012 11:47:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/08/1140316t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Warga Desa Badal Pandean, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, menangkap basah pasangan selingkuh, JK dan YL. Mereka didenda Rp 10 juta. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11471942/Selingkuh..Pasangan.Ini.Didenda.Rp.10.Juta">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11471942/Selingkuh..Pasangan.Ini.Didenda.Rp.10.Juta http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11461896/Sejak.1973..Proyek.Enam.Dam.Belum.Terealisasi Sat , 08 Sep 2012 11:46:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/05/1654328t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rencana pembangunan enam dam di Kabupaten Blora dan Grobogan, Jawa Tengah, belum terealisasi juga sejak 1973. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11461896/Sejak.1973..Proyek.Enam.Dam.Belum.Terealisasi">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11461896/Sejak.1973..Proyek.Enam.Dam.Belum.Terealisasi http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11411333/Sebanyak.24.Duta.Besar.Kunjungi.Kepri Sat , 08 Sep 2012 11:41:13 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/08/1135258t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Duta besar dari 24 negara berkunjung ke Kepulauan Riau, 7-9 September 2012. Mereka melihat peluang investasi dan sejumlah kawasan industri. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11411333/Sebanyak.24.Duta.Besar.Kunjungi.Kepri">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11411333/Sebanyak.24.Duta.Besar.Kunjungi.Kepri http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11154827/11.Bulan.Keliling.Indonesia.demi.Pancasila Sat , 08 Sep 2012 11:15:48 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/06/01/0813111t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Liberius Langsimus, pemuda berusia 26 tahun, selama 11 bulan mengelilingi Indonesia hanya untuk memperjuangkan Pancasila. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11154827/11.Bulan.Keliling.Indonesia.demi.Pancasila">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11154827/11.Bulan.Keliling.Indonesia.demi.Pancasila http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074789/10.000.Orang.Ikuti.Ujian.CPNS.di.Surabaya Sat , 08 Sep 2012 11:07:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/27/1445567t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 10.303 orang akan mengikuti ujian rekrutmen calon pegawai negeri sipil CPNS 2012 Pemerintah Provinsi Jawa Timur. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074789/10.000.Orang.Ikuti.Ujian.CPNS.di.Surabaya">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074789/10.000.Orang.Ikuti.Ujian.CPNS.di.Surabaya http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074056/BKSDA.Kalbar.Sita.Orangutan Sat , 08 Sep 2012 11:07:40 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/16/1235585t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Barat menyita satu lagi orangutan di Kota Pontianak. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074056/BKSDA.Kalbar.Sita.Orangutan">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074056/BKSDA.Kalbar.Sita.Orangutan http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10331018/Penyerahan.Orangutan.Momentum.Perbaikan.Konservasi Sat , 08 Sep 2012 10:33:10 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/16/1235585t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Penyerahan orangutan berumur sekitar tiga tahun dari pemeliharanya ke BKSDA Kalbar bisa menjadi momentum awal meningkatkan kualitas konservasi. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10331018/Penyerahan.Orangutan.Momentum.Perbaikan.Konservasi">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10331018/Penyerahan.Orangutan.Momentum.Perbaikan.Konservasi http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10280173/Aktivitas.Nelayan.Kalbar.Berangsur.Normal Sat , 08 Sep 2012 10:28:01 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/30/1050084t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Aktivitas nelayan di sebagian pesisir Kalimantan Barat mulai berangsur normal setelah beberapa pekan laut dilanda ombak besar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10280173/Aktivitas.Nelayan.Kalbar.Berangsur.Normal">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10280173/Aktivitas.Nelayan.Kalbar.Berangsur.Normal http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10230442/Pencurian.di.Kompleks.Perumahan.Makin.Marak Sat , 08 Sep 2012 10:23:04 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/07/19/1927176t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pencurian di kompleks perumahan di Kota Pontianak, Kalimantan Barat makin marak dalam beberapa pekan terakhir. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10230442/Pencurian.di.Kompleks.Perumahan.Makin.Marak">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10230442/Pencurian.di.Kompleks.Perumahan.Makin.Marak http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10225657/Menag.Inti.Masalah.Sampang.Ada.di.Rois.Tajul.Muluk Sat , 08 Sep 2012 10:22:56 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/27/1816468t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan, inti persoalan di Sampang ada di dua pemimpin Sunni dan Syiah, Rois Al Hukama dan Tajul Muluk. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10225657/Menag.Inti.Masalah.Sampang.Ada.di.Rois.Tajul.Muluk">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10225657/Menag.Inti.Masalah.Sampang.Ada.di.RoisTajul.Muluk http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10195387/Ratusan.Burung.Enggang.Dibantai Sat , 08 Sep 2012 10:19:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/11/1138006t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pembantaian burung enggang, satwa dilindungi yang menjadi maskot Kalimantan Barat terus berlangsung. Bahkan, saat ini jumlahnya terus meningkat. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10195387/Ratusan.Burung.Enggang.Dibantai">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10195387/Ratusan.Burung.Enggang.Dibantai http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/06532974/Dor.Warga.Lombok.Tengah.Tewas.Ditembak.Perampok Sat , 08 Sep 2012 06:53:29 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/07/2355038t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rumesah, seorang warga Desa Labulia, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat tewas tertembus peluru perampok, Jumat. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/06532974/Dor.Warga.Lombok.Tengah.Tewas.Ditembak.Perampok">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/06532974/Dor.Warga.Lombok.Tengah.Tewas.Ditembak.Perampok http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/05064439/Penanganan.Korupsi.RSUD.dr.Pirngadi.Medan.Semakin.Kabur Sat , 08 Sep 2012 05:06:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/06/10/0932042t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sampai hari ini, penanganan kasus dugaan korupsi Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD dr Pirngadi Medan masih jalan di tempat dan semakin kabur. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/05064439/Penanganan.Korupsi.RSUD.dr.Pirngadi.Medan.Semakin.Kabur">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/05064439/Penanganan.Korupsi.RSUD.dr.Pirngadi.Medan.Semakin.Kabur http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23480724/549.Calon.Haji.Jatim.Terancam.Gagal.Berangkat Fri , 07 Sep 2012 23:48:07 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/11/03/2117366t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 594 orang dari 33.935 calon haji Jawa Timur terancam gagal menunaikan ibadah haji tahun ini, karena tidak melunasi BPIH. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23480724/549.Calon.Haji.Jatim.Terancam.Gagal.Berangkat">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23480724/549.Calon.Haji.Jatim.Terancam.Gagal.Berangkat http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23385843/52.Calhaj.Sulsel.Belum.Lunasi.BPIH Fri , 07 Sep 2012 23:38:58 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/11/03/2046336t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 52 orang dari total 7.221 calon haji Sulawesi Selatan, belum melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji BPIH. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23385843/52.Calhaj.Sulsel.Belum.Lunasi.BPIH">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23385843/52.Calhaj.Sulsel.Belum.Lunasi.BPIH

KOMPAS.com - RegionalKOMPAS.comSelingkuh, Pasangan Ini Didenda Rp 10 JutaSejak 1973, Proyek Enam Dam Belum TerealisasiSebanyak 24 Duta Besar Kunjungi Kepri11 Bulan Keliling Indonesia demi Pancasila10.000 Orang Ikuti Ujian CPNS di SurabayaBKSDA Kalbar Sita OrangutanPenyerahan Orangutan Momentum Perbaikan KonservasiAktivitas Nelayan Kalbar Berangsur NormalPencurian di Kompleks Perumahan Makin MarakMenag: Inti Masalah Sampang Ada di Rois-Tajul MulukRatusan Burung Enggang DibantaiDor! Warga Lombok Tengah Tewas Ditembak PerampokPenanganan Korupsi RSUD dr Pirngadi Medan Semakin Kabur549 Calon Haji Jatim Terancam Gagal Berangkat52 Calhaj Sulsel Belum Lunasi BPIH


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Sat , 08 Sep 2012 15:15:02 +0000 id 2012 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11471942/Selingkuh..Pasangan.Ini.Didenda.Rp.10.Juta Sat , 08 Sep 2012 11:47:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/08/1140316t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Warga Desa Badal Pandean, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, menangkap basah pasangan selingkuh, JK dan YL. Mereka didenda Rp 10 juta. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11471942/Selingkuh..Pasangan.Ini.Didenda.Rp.10.Juta">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11471942/Selingkuh..Pasangan.Ini.Didenda.Rp.10.Juta http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11461896/Sejak.1973..Proyek.Enam.Dam.Belum.Terealisasi Sat , 08 Sep 2012 11:46:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/05/1654328t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rencana pembangunan enam dam di Kabupaten Blora dan Grobogan, Jawa Tengah, belum terealisasi juga sejak 1973. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11461896/Sejak.1973..Proyek.Enam.Dam.Belum.Terealisasi">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11461896/Sejak.1973..Proyek.Enam.Dam.Belum.Terealisasi http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11411333/Sebanyak.24.Duta.Besar.Kunjungi.Kepri Sat , 08 Sep 2012 11:41:13 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/08/1135258t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Duta besar dari 24 negara berkunjung ke Kepulauan Riau, 7-9 September 2012. Mereka melihat peluang investasi dan sejumlah kawasan industri. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11411333/Sebanyak.24.Duta.Besar.Kunjungi.Kepri">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11411333/Sebanyak.24.Duta.Besar.Kunjungi.Kepri http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11154827/11.Bulan.Keliling.Indonesia.demi.Pancasila Sat , 08 Sep 2012 11:15:48 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/06/01/0813111t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Liberius Langsimus, pemuda berusia 26 tahun, selama 11 bulan mengelilingi Indonesia hanya untuk memperjuangkan Pancasila. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11154827/11.Bulan.Keliling.Indonesia.demi.Pancasila">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11154827/11.Bulan.Keliling.Indonesia.demi.Pancasila http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074789/10.000.Orang.Ikuti.Ujian.CPNS.di.Surabaya Sat , 08 Sep 2012 11:07:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/27/1445567t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 10.303 orang akan mengikuti ujian rekrutmen calon pegawai negeri sipil CPNS 2012 Pemerintah Provinsi Jawa Timur. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074789/10.000.Orang.Ikuti.Ujian.CPNS.di.Surabaya">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074789/10.000.Orang.Ikuti.Ujian.CPNS.di.Surabaya http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074056/BKSDA.Kalbar.Sita.Orangutan Sat , 08 Sep 2012 11:07:40 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/16/1235585t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Barat menyita satu lagi orangutan di Kota Pontianak. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074056/BKSDA.Kalbar.Sita.Orangutan">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/11074056/BKSDA.Kalbar.Sita.Orangutan http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10331018/Penyerahan.Orangutan.Momentum.Perbaikan.Konservasi Sat , 08 Sep 2012 10:33:10 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/16/1235585t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Penyerahan orangutan berumur sekitar tiga tahun dari pemeliharanya ke BKSDA Kalbar bisa menjadi momentum awal meningkatkan kualitas konservasi. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10331018/Penyerahan.Orangutan.Momentum.Perbaikan.Konservasi">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10331018/Penyerahan.Orangutan.Momentum.Perbaikan.Konservasi http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10280173/Aktivitas.Nelayan.Kalbar.Berangsur.Normal Sat , 08 Sep 2012 10:28:01 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/30/1050084t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Aktivitas nelayan di sebagian pesisir Kalimantan Barat mulai berangsur normal setelah beberapa pekan laut dilanda ombak besar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10280173/Aktivitas.Nelayan.Kalbar.Berangsur.Normal">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10280173/Aktivitas.Nelayan.Kalbar.Berangsur.Normal http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10230442/Pencurian.di.Kompleks.Perumahan.Makin.Marak Sat , 08 Sep 2012 10:23:04 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/07/19/1927176t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pencurian di kompleks perumahan di Kota Pontianak, Kalimantan Barat makin marak dalam beberapa pekan terakhir. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10230442/Pencurian.di.Kompleks.Perumahan.Makin.Marak">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10230442/Pencurian.di.Kompleks.Perumahan.Makin.Marak http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10225657/Menag.Inti.Masalah.Sampang.Ada.di.Rois.Tajul.Muluk Sat , 08 Sep 2012 10:22:56 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/27/1816468t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan, inti persoalan di Sampang ada di dua pemimpin Sunni dan Syiah, Rois Al Hukama dan Tajul Muluk. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10225657/Menag.Inti.Masalah.Sampang.Ada.di.Rois.Tajul.Muluk">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10225657/Menag.Inti.Masalah.Sampang.Ada.di.RoisTajul.Muluk http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10195387/Ratusan.Burung.Enggang.Dibantai Sat , 08 Sep 2012 10:19:53 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/11/1138006t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pembantaian burung enggang, satwa dilindungi yang menjadi maskot Kalimantan Barat terus berlangsung. Bahkan, saat ini jumlahnya terus meningkat. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10195387/Ratusan.Burung.Enggang.Dibantai">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/10195387/Ratusan.Burung.Enggang.Dibantai http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/06532974/Dor.Warga.Lombok.Tengah.Tewas.Ditembak.Perampok Sat , 08 Sep 2012 06:53:29 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/09/07/2355038t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rumesah, seorang warga Desa Labulia, Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat tewas tertembus peluru perampok, Jumat. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/06532974/Dor.Warga.Lombok.Tengah.Tewas.Ditembak.Perampok">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/06532974/Dor.Warga.Lombok.Tengah.Tewas.Ditembak.Perampok http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/05064439/Penanganan.Korupsi.RSUD.dr.Pirngadi.Medan.Semakin.Kabur Sat , 08 Sep 2012 05:06:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/06/10/0932042t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sampai hari ini, penanganan kasus dugaan korupsi Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD dr Pirngadi Medan masih jalan di tempat dan semakin kabur. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/05064439/Penanganan.Korupsi.RSUD.dr.Pirngadi.Medan.Semakin.Kabur">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/08/05064439/Penanganan.Korupsi.RSUD.dr.Pirngadi.Medan.Semakin.Kabur http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23480724/549.Calon.Haji.Jatim.Terancam.Gagal.Berangkat Fri , 07 Sep 2012 23:48:07 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/11/03/2117366t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 594 orang dari 33.935 calon haji Jawa Timur terancam gagal menunaikan ibadah haji tahun ini, karena tidak melunasi BPIH. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23480724/549.Calon.Haji.Jatim.Terancam.Gagal.Berangkat">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23480724/549.Calon.Haji.Jatim.Terancam.Gagal.Berangkat http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23385843/52.Calhaj.Sulsel.Belum.Lunasi.BPIH Fri , 07 Sep 2012 23:38:58 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/11/03/2046336t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 52 orang dari total 7.221 calon haji Sulawesi Selatan, belum melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji BPIH. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23385843/52.Calhaj.Sulsel.Belum.Lunasi.BPIH">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2012/09/07/23385843/52.Calhaj.Sulsel.Belum.Lunasi.BPIH