Rabu, 6 April 2011

Republika Online

Republika Online


Kapolri dan KASAL Jajal Sukhoi

Posted: 06 Apr 2011 11:11 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kepala Polri Jenderal Pol Timur Pradopo dan Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Soeparno menerbangkan pesawat jet tempur Sukhoi TNI Angkatan Udara. Selain Kapolri dan Kasal, dalam penerbangan singkat di area Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis, itu juga Menteri Perhubungan Freddy Numberi menerbangkan Sukhoi.

Ketiga pejabat negara itu terbang menggunakan pesawat Sukhoi SU-27SK dan sebelum terbang mereka mendapat pengarahan singkat dari Komandan Skudron Udara 11 Pangkalan Udara Sultan Hasanuddin, Makassar Letkol Pnb Tonny Haryono. Selain itu ketiganya mendapat pemeriksaan kesehatan terlebih dulu untuk memastikan kondisi kesehatannya sebelum melakukan penerbangan dengan pesawat tempur.

Dalam penerbangan itu, ketiganya didampingi 'penerbang pendamping' Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono yang menggunakan F-16 Fighting Falcon dan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat yang menggunakan pesawat tempur F-5Tiger. Kelimanya akan terbang selama sekitar 30 menit, diatas ketinggian 100 ribu kaki.

Usai melakukan penerbangan tersebut, ketiganya mendapat Wing Penerbang Kehormatan yang disematkan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Imam Sufaat. Kasau mengatakan, penyematan Wing kehormatan itu sebagai penghargaan atas kerja sama dan dukungan ketiga pejabat negara itu kepada TNI Angkatan Udara.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tolak Penggunaan Antibiotika Tak Rasional!

Posted: 06 Apr 2011 11:11 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA --- Dalam upaya untuk merasionalisasi penggunaan obat antibiotik, Kementrian Kesehatan melaksanakan beberapa program. Salah satunya dengan mengeluarkan Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik pada Kamis (7/4) berbarengan dengan peringatan Hari Kesehatan Sedunia 2011.

"Tolak penggunaan obat antibiotik secara tidak rasional sehingga menimbulkan resitensi terhadap antibiotika," kata Menteri Kesehatan, Endang Rahayu Sedyaningsih. Ia mengatakan bahwa Indonesia termasuk negara yang jor-joran menggunakan antibiotika, dimana banyak penyakit yang tidak memerlukan antibiotika tapi mendapat resep antibiotika.

Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik ini utamanya ditujukan bagi tenaga kesehatan, di fasilitas kesehatan primer seperti puskemas maupun fasilitas kesehatan lainnya seperti klinik, praktek dokter, atau rumah sakit (RS). Dalam pedoman itu, dokter tidak boleh secara mendadak memberikan obat antibiotik begitu saja, harus sesuai indikasi klinis.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada, Iwan Dwiparahasto menjelaskan bahwa dalam pedoman ini dijelaskan bagimana memberikan obat antibiotik sesuai dengan pola penyakit. ''Antibiotik boleh diberikan tapi harus sesuai dengan jenis mikroba yang dituju yaitu diperiksa kuman atai bakterinya. Saat ini  secara buta saja diberikan tanpa tahu mikroba yang disasar,'' tutur dia saat temu wartawan Peringatan Hari Kesehatan Sedunia di Jakarta, Kamis (7/4).

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Republika Online

Republika Online


Kapolri dan KASAL Jajal Sukhoi

Posted: 06 Apr 2011 11:11 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kepala Polri Jenderal Pol Timur Pradopo dan Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Soeparno menerbangkan pesawat jet tempur Sukhoi TNI Angkatan Udara. Selain Kapolri dan Kasal, dalam penerbangan singkat di area Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis, itu juga Menteri Perhubungan Freddy Numberi menerbangkan Sukhoi.

Ketiga pejabat negara itu terbang menggunakan pesawat Sukhoi SU-27SK dan sebelum terbang mereka mendapat pengarahan singkat dari Komandan Skudron Udara 11 Pangkalan Udara Sultan Hasanuddin, Makassar Letkol Pnb Tonny Haryono. Selain itu ketiganya mendapat pemeriksaan kesehatan terlebih dulu untuk memastikan kondisi kesehatannya sebelum melakukan penerbangan dengan pesawat tempur.

Dalam penerbangan itu, ketiganya didampingi 'penerbang pendamping' Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono yang menggunakan F-16 Fighting Falcon dan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat yang menggunakan pesawat tempur F-5Tiger. Kelimanya akan terbang selama sekitar 30 menit, diatas ketinggian 100 ribu kaki.

Usai melakukan penerbangan tersebut, ketiganya mendapat Wing Penerbang Kehormatan yang disematkan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Imam Sufaat. Kasau mengatakan, penyematan Wing kehormatan itu sebagai penghargaan atas kerja sama dan dukungan ketiga pejabat negara itu kepada TNI Angkatan Udara.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tolak Penggunaan Antibiotika Tak Rasional!

Posted: 06 Apr 2011 11:11 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA --- Dalam upaya untuk merasionalisasi penggunaan obat antibiotik, Kementrian Kesehatan melaksanakan beberapa program. Salah satunya dengan mengeluarkan Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik pada Kamis (7/4) berbarengan dengan peringatan Hari Kesehatan Sedunia 2011.

"Tolak penggunaan obat antibiotik secara tidak rasional sehingga menimbulkan resitensi terhadap antibiotika," kata Menteri Kesehatan, Endang Rahayu Sedyaningsih. Ia mengatakan bahwa Indonesia termasuk negara yang jor-joran menggunakan antibiotika, dimana banyak penyakit yang tidak memerlukan antibiotika tapi mendapat resep antibiotika.

Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik ini utamanya ditujukan bagi tenaga kesehatan, di fasilitas kesehatan primer seperti puskemas maupun fasilitas kesehatan lainnya seperti klinik, praktek dokter, atau rumah sakit (RS). Dalam pedoman itu, dokter tidak boleh secara mendadak memberikan obat antibiotik begitu saja, harus sesuai indikasi klinis.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada, Iwan Dwiparahasto menjelaskan bahwa dalam pedoman ini dijelaskan bagimana memberikan obat antibiotik sesuai dengan pola penyakit. ''Antibiotik boleh diberikan tapi harus sesuai dengan jenis mikroba yang dituju yaitu diperiksa kuman atai bakterinya. Saat ini  secara buta saja diberikan tanpa tahu mikroba yang disasar,'' tutur dia saat temu wartawan Peringatan Hari Kesehatan Sedunia di Jakarta, Kamis (7/4).

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

KOMPAS.com - Internasional

KOMPAS.com - Internasional


Berlusconi Sering Kontak "Gundiknya"

Posted: 07 Apr 2011 03:31 AM PDT

ROMA, KOMPAS.com — Silvio Berlusconi dan Karima El Mahroug atau Ruby Si Pencuri Hati 53 kali berteleponan dan berkiriman pesan selama tiga bulan tahun lalu, demikian menurut dokumen dakwaan yang bocor ke media, Rabu (6/4/2011).

Rincian terbaru itu muncul saat persidangan terkait skandal Perdana Menteri Italia tersebut dimulai, tetapi langsung ditunda lagi setelah berlangsung sekitar delapan menit, kemarin. Berkas dakwaan, sebagaimana yang dilaporkan oleh surat kabar Italia, La Repubblica, menunjukkan, pasangan itu bertukaran pesan antara bulan Februari dan Mei tahun lalu, ketika gadis itu masih 17 tahun. Kontak terakhir, dikatakan, terjadi sebulan sebelum gadis belia itu ditangkap karena kasus dugaan pencurian perhiasaan milik temannya.

Berlusconi menyangkal telah melakukan kesalahan dan gadis kelahiran Maroko itu, Karima El Mahroug, juga bersikeras bahwa dirinya tidak pernah berhubungan seks dengan Berlusconi. Pada saat dugaan hubungan seks itu terjadi, Ruby masih 17 tahun, atau setahun lebih muda dari usia legal bagi pekerja seks di Italia. Transaksi seks bukan sesuatu yang ilegal di Italia, tetapi transaksi seks dengan orang yang belum cukup umur merupakan tindak pidana.

Ruby hanya satu dari puluhan gadis model muda, gadis penari, serta calon-calon aktris yang dilaporkan telah memberikan layanan seks dan menari bugil bagi Sang Perdana Menteri di kediamannya di luar kota Milan demi mendapat uang tunai, mobil, perhiasan dan membantu mereka dalam meraih karier.

Sidang pengadilan terhadap kasus itu ditunda ke 31 Mei demi memberi cukup waktu bagi hakim untuk mempertimbangkan permintaan sebuah organisasi perempuan, yaitu Arcidonna, yang ingin diakui sebagai sebuah pihak sipil pada kasus itu atas dasar bahwa perilaku Berlusconi telah "merendahkan martabat" perempuan Italia.

Paola Boccardi, pengacara Ruby, mengatakan, kliennya tidak akan menjadi pihak korban dalam persidangan. Jika Ruby mengaku sebagai korban, itu memungkinkan dia mendapat ganti rugi dari Berlusconi jika orang penting Italia itu dinyatakan bersalah. "Karima tidak merasa dirinya menderita kerugian karena telah hadir di Arcore (kediaman Berlusconi), atau setelah mengunjungi Perdana Menteri," kata Boccardi sebagaimana dikutip The Telegraph.

Persidangan kasus itu diperkirakan akan memakan waktu berbulan-bulan, jika bukan bertahun-tahun, karena lambatnya sistem peradilan Italia bekerja dan banyak material yang akan diteliti. Para jaksa telah mengajukan 20.000 halaman bukti dan telah meminta 132 orang untuk dipanggil sebagai saksi.

Sementara pengacara Berlusconi telah menyajikan daftar saksi sebanyak 78 orang, termasuk aktor George Clooney, yang oleh Ruby dikatakan hadir pada salah satu jamuan makan malam di tempat Berlusconi. Namun, bintang Hollywood itu telah menyangkal hal tersebut.

Kelompok demonstran yang mendukung dan menentang Berlusconi saling meneriakkan  kecaman di luar gedung pengadilan kemarin, yang dikelilingi polisi paramiliter yang dilengkapi perisai antikerusuhan dan helm.

"Ini semua palsu dan merupakan kebiadaban bahwa para penyidik telah menghabiskan jutaan euro bagi penyadapan telepon perdana menteri dan teman-temannya," kata Mariagrazia Piracci (53), yang menjual ruang iklan. "Dia benar-benar tidak bersalah."

Namun, para demonstran anti-Berlusconi membawa spanduk yang mengklaim bahwa kekayaan dan kekuasaan Berlusconi telah menempatkan demokrasi di Italia dalam bahaya.

Sent Using Telkomsel Mobile Internet Service powered by

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Layar Raksasa untuk Pernikahan William

Posted: 07 Apr 2011 01:55 AM PDT

PERNIKAHAN KERAJAAN

Layar Raksasa untuk Pernikahan William

Egidius Patnistik | Kamis, 7 April 2011 | 08:55 WIB

PEOPLE

Pangeran William tidak akan mengenakan cincin kawin atau cincin apapun setelah menikah.

TERKAIT:

LONDON, KOMPAS.com — Orang yang berkumpul untuk memanjatkan doa di London ketika merayakan perkawinan Pangeran William dan Kate Middleton akan bisa menyaksikan upacara tersebut melalui dua layar besar di tengah kota, kata Wali Kota London, Kamis (7/4/2011).

Hanya 1.900 orang, dari keluarga dan teman sampai utusan negara asing, diplomat, tentara dan pekerja yayasan amal, yang memiliki undangan untuk menyaksikan upacara itu di dalam Westminster Abbey pada 29 April. Di luar bangunan tersebut, puluhan ribu orang diperkirakan akan berkumpul di sepanjang jalur prosesi pernikahan pasangan itu dari Buckingham Palace ke Westminster Abbey. Kedua layar raksasa tersebut akan dipasang di dekat Trafalgar Square dan Hyde Park, kata Wali Kota London, Boris Johnson.

"Perkawinan keluarga kerajaan akan benar-benar jadi kesempatan berharga dan kami mau setiap orang bisa bergabung dalam perayaan itu," katanya.

Dua miliar orang di seluruh dunia diperkirakan akan menonton televisi dan menyaksikan perkawinan keluarga Kerajaan Inggris tersebut, kata Menteri Kebudayaan Inggris, Jeremy Hunt, Rabu.

Sent Using Telkomsel Mobile Internet Service powered by

Kirim Komentar Anda

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Republika Online

Republika Online


Si Upik Punya Akun Facebook? Ini Rambu-Rambu bagi Anda

Posted: 06 Apr 2011 05:01 AM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES - Berani bertaruh: anak-anak Anda pasti berbohong soal usia saat membuka akun Facebook. Situs jejaring sosial ini tak bakal membukakan akun bagi bocah di bawah usia 10 tahun.

Namun, kini jamak di kalangan anak-anak memiliki akun Facebook. Beberapa mengetahui "aturan main" di dunia maya, beberapa tidak. Bahkan, tak sedikit yang kemudian tersandung, bahkan menjadi korban: diculik, dilarikan, atau ditipu.

Di Amerika Serikat, dua bocah digelandang ke kantor polisi di Brooklyn setelah merancang "genosida besar-besaran" di sekolah, dan digeber di akun Facebook mereka. Mereka hanya bercanda, namun hukum tak bisa menerima alasan ini.

"Ini bukan berarti bahwa anak-anak yang jahat atau buruk, mereka hanya tidak tahu bagaimana menggunakan alat-alat ini," kata Doug Fodeman, pendiri Children Online, sebuah website yang memberikan informasi orang tua dan tips untuk membantu anak-anak mereka menavigasi dunia maya dengan aman. "Pengalaman kami telah menunjukkan kepada kita bahwa strategi mereka untuk menghadapi situasi sulit online hanya dorongan, apapun yang muncul di kepala mereka."

Facebook memang kini menjadi dunia baru di luar dunia nyata kita. Sekitar 500 juta orang sekarang menggunakan situs jejaring sosial yang sangat populer itu. membantu teman-teman dan keluarga tetap terhubung di seluruh dunia, dan telah selamanya mengubah cara remaja bersosialisasi dengan satu sama lain.

Alih-alih melawannya, Fodeman  yang mempelajari tingkah laku anak justru menganjurkan para orangtua untuk juga memiliki akun Facebook, bukan malah melarang anak tak bersinggungan dengan Facebook.

"Ini penting untuk membantu mengajar anak-anak bagaimana membuat keputusan yang baik dengan berbicara tentang bagaimana memilih "teman," apa yang mereka posting atau memberi komentar atas posting orang lain," ujarnya.

Berikut saran sejumlah psikolog anak soal bagaimana kita harus bersikap:

# Orangtua harus punya akun di Facebook.

"Kami terkejut dengan jumlah orang tua yang memiliki anak-anak di Facebook yang tidak memiliki akun Facebook," kata Jason K Krafsky, seorang ahli media sosial yang ikut menulis buku Facebook dan Perkawinan Anda. "Mereka benar-benar menempatkan anak-anak mereka ke wilayah tak terjamah."

Orang tua juga harus belajar bagaimana menggunakan tools dalam Facebook, seperti penandaan (tag) foto dan pengaturan privasi.

# Anak-anak harus minimal berusia 13 tahun untuk memiliki akun Facebook

"Jika mereka meminta, tetap katakan tidak, sampai mereka menjangkau usia itu,"  kata dokter anak Gwenn Schurgin O'Keeffe MD, dan penulis baru buku CyberSafe. "Pada tahapan usia di bawah itu, mereka tidak siap."

Fodeman berpendapat lebih, bahwa anak-anak harus menunggu sampai usia 16 tahun untuk mendapatkan akun di Facebook.  

# Tahu nama anak Anda di facebook dan jika mungkin, password-nya

"Ini aturan No 1," kata Fodeman. Dia mengatakan anak-anak umumnya melakukan lebih baik bila mereka tahu orang tua telah menetapkan batas-batas untuk mereka. Biarkan anak tahu Anda akan login secara berkala untuk membaca wall mereka, feed berita, dan inbox, untuk memastikan mereka menggunakannya secara  bertanggung jawab dan untuk membantu mereka tetap aman. Jika Anda hanya seorang "teman" untuk anak Anda, mereka dapat menyembunyikan informasi tertentu dari Anda.

# Minta anak Anda untuk meng-add akun Facebook Anda.

"Ada yang mengatakan hal ini adalah sebuah pelanggaran privasi, kataku sama sekali tidak," kata Schurgin O'Keeffe. "Jika Anda memiliki hubungan yang baik dengan anak-anak Anda, mereka akan menginginkannya. Jika mereka tidak mau, artinya ada bendera merah di sana, yang Anda sebaiknya waspada. "

# Batasi "teman" untuk anak-anak Anda adalah teman di dunia nyata.

"Kami mengatakan pada anak-anak perempuan agar 'teman' mereka adalah benar-benar nyata, orang yang mereka kenal. Jika tidak, anda tidak tahu apa yang mereka lakukan," kata Schurgin O'Keeffe.

Jangan segan untuk meminta anak Anda meng- unfriend orang yang tampak seperti pengaruh buruk. "Segala sesuatu yang Anda menaruh di sana adalah refleksi dari siapa Anda. Anda benar-benar harus dijaga. "

# Bicara offline tentang apa yang terjadi secara online.

"Bagian percakapan ini adalah bagian yang paling penting," kata Geltman. Jika seorang "teman" Facebook-nya memposting foto tindik di perut atau lidah, bertanyalah apa yang dia berpikir tentang hal itu, ia menambahkan. Jangan mengatakan, "Itu menjijikkan! Jika percakapan itu akan menjadi ajang "kuliah" bagi mereka, percakapan itu tidak akan produktif," tambahnya.

#  Ajarkan anak-anak untuk melindungi privasi mereka.

Ingatkan anak untuk tidak pernah memposting nomor ponsel, alamat rumah, atau fakta bahwa orang tua mereka akan keluar pada malam Sabtu dan seterusnya. Bantulah anak mengevaluasi apa jenis foto untuk diposting. Juga, anak-anak harus tahu bahwa beberapa aplikasi Facebook (kuis, permainan, dll) adalah penyamaran untuk program adware dan spyware.

# Ajarkan anak-anak untuk melindungi reputasi mereka.

Ini bukan taktik menakut-nakuti: universitas di AS kini  memeriksa penerimaan pelamardari akun  Facebook mereka. Fodeman tahu suatu kasus di mana sebuah sekolah, Ivy League, membatalkan seorang calon mahasiswa yang sudah lolos seleksi hanya karena menemukan foto memalukan saat dia tengah mabuk di Facebook-nya.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Jengkol Balado

Posted: 05 Apr 2011 05:45 AM PDT

Biarpun meninggalkan jejak aroma yang tak tertahankan oleh hidung karena baunya yang luar biasa bikin pusing bagi yang tidak menyukainya, namun keberadaan Jengkol Balado tetap dinanti.

Masakan berbahan dasar Pithecollobium Jiringa ( nama latin dari Jengkol ) ini selalu jadi favorit. Bagi pengemar jengki jangan kuatir dengan bau, setelah makan gosok gigi, kumur-kumur dengan penyegar mulut baupun hilang.  

Bahan
- ¼ kg jengkol yang matang
- Minyak goreng
- Air untuk merebus
- 1/2 sendok teh kopi bubuk

Bumbu yang dihaluskan:
250 gr cabe - giling kasar
125 gr bawang merah – iris
2 buah tomat – iris dadu
1 lembar daun salam
1 sdt jeruk lemon
Garam secukupnya

Cara Membuatnya:
*Rebus jengkol, setengah matang masukkan kopi bubuk, rebus sampai empuk.
*Pukul-pukul pelan , agar sehingga bentuknya sedikit pipih
* Panaskan minyak. Masukkan jengkol goreng sebentar . Lalu angkat.
*Untuk bumbu yang dihaluskan, panaskan minyak lalu masukkan bumbu halus, goreng sampai bau menyengat cabe hilang. Masukkan air jeruk lemon, daun salam dan garam.
*Matikan kompor, tunggu sebentar lalu masukkan jengkol dan aduk hingga tercampur rata.

Resep kreasi Honesty Rasyid (http://ikobana.blogspot.com/)

_______________________________________________________

Anda mempunyai resep favorit kreasi dapur sendiri? Silakan berbagi dengan pembaca Republika Online melalui email hikmah@rol.republika.co.id. Sertakan link blog atau website pribadi Anda.

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Paus Minta Pertumpahan Darah di Libya Diakhiri

Posted: 06 Apr 2011 08:36 PM PDT

Paus Benediktus XVI (FOTO ANTARA/REUTERS/Max Rossi/djo/11)

Kekerasan dan kebencian akan selalu kalah

Berita Terkait

Kota Vatikan (ANTARA News) - Pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Benediktus XVI pada Rabu meminta penghentian segera pertempuran di Pantai Gading dan Libya, dengan mengatakan semua pihak sebaiknya melancarkan upaya perdamaian "untuk menghentikan pertumpahan darah lebih lanjut".

"Saya berdoa untuk para korban dan saya dekat dengan semua orang yang menderita," kata Paus pada akhir satu pertemuan di Vatikan.

"Itulah mengapa saya menyampaikan permintaan baru, sepenuh hati pada semua pihak untuk melancarkan upaya perdamaian dan dialog dalam upaya menghentikan pertumpahan darah lagi," ujarnya."Kekerasan dan kebencian akan selalu kalah."

Paus juga telah meminta utusannya, Kardinal Peter Kodwo Turksom, agar dibolehkan masuk ke Pantai Gading "untuk menunjukkan solidaritas saya". Turkson telah tertahan di Ghana karena meluasnya konflik di Pantai Gading.

Krisis di Pantai Gading kini memasuki tahap genting dengan pasukan yang setia kepada presiden Alassane Ouattara menyerang bunker saingannya, Laurent Gbagbo, di Abidjan. Menurut laporan terakhir, banyak wartawan dan diplomat telah minta bantuan evakuasi.

Ouattara diakui masyarakat internasional.

Paus juga telah berulang kali memperingatkan mengenai kekerasan yang meningkat di Libya.

"Saya menyampaikan seruan sepenuh hati pada organisasi internasional dan mereka dengan tanggung jawab politik dan militer untuk melancarkan dialog dengan segera yang akan menangguhkan penggunaan senjata," katanya pada peziarah di Vatikan bulan lalu.

"Pada saat ketegangan sangat tinggi, menjadi lebih mendesak untuk menggunakan upaya diplomatik yang ada dan untuk mendukung bahkan isyarat sangat lemah dari keterbukaan dan keinginan untuk rekonsiliasi dari semua pihak yang terlibat," tambahnya.

Setelah dimulainya operasi militer internasional untuk melaksanakan zona larangan terbang di Libya, Paus telah mendesak para pemimpin dunia untuk menjamin "keselamatan warga Libya dan menjamin akses ke bantuan kemanusiaan".

Harian resmi Vatikan, Osservatore Romano, sebelumnya mengatakan bahwa Prancis telah "terlalu tergesa-gesa" untuk melancarkan operasi militer terhadap rezim pemimpin Libya Muammar Gaddafi dan mengatakan ada "kekacauan besar" pada strategi itu.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tikus Rusak Pariwisata New York

Posted: 06 Apr 2011 07:22 PM PDT

Berita Terkait

New York (ANTARA/Reuters Life!) - Tentu saja tak seorang pun suka tikus, kata seorang pejabat kota pada Selasa (5/4), saat ia meminta 1,5 juta dolar AS disediakan pada anggaran untuk membantu menangani apa yang ia sebut masalah tikus yang mengerikan di Manhattan, Amerika Serikat.

Melihat hewan kecil perusak mengobrak-abrik jalan-jalan dan saluran terowongan bawah tanah adalah pemandangan yang tak menyenangkan buat wisatawan, kata Presiden Manhattan Borough Scott Stringer.

"Mereka tak mau datang ke sini dan menikmati liburan bersama tikus New York City," kata Stringer kepada Reuters.

Stringer, yang menuntut disediakannya uang untuk menangani tikus di dalam anggaran Departemen Kesehatan kota tersebut, mengatakan pengurangan dana memaksa pemutusan hubungan kerja dengan 57 pekerja Pest Control. Hasilnya adalah peningkatan 1,5 persen keluhan selama satu tahun belakangan dan kerugian terhadap daya tarik pariwisata New York City, katanya.

Itu juga jadi masalah keselamatan masyarakat.

"Buat saya, ini tak bisa diterima baik sebab hewan pengerat sangat berbahaya bagi anak-anak dan kualitas hidup kota ini," kata Stringer.

Ia menyatakan pemotongan "tak masuk akal" sebab program pengendalian hama di kota itu mengumpulkan sebanyak 6 juta dolar AS dari denda setiap tahun dari para pemilik gedung karena pelanggaran kesehatan yang berkaitan dengan hama.

"Mengapa kalian membuat pemotongan dana buat program yang sesungguhnya menghasilkan uang buat kota ini?" kata Stringer.

Jika pemotongan tak diubah dan kekuatan pengendali hama dibendung, maka masalah pengendalian tikus akan bertambah parah, katanya.

Namun wanita jurubicara Departemen Kesehatan kota tersebut Susan Craig mengatakan pemutusan hubungan kerja "tak memiliki dampak pada kestabilan lembaga itu untuk menanggapi keluhan mengenai tikus".

Kota tersebut telah menyesuaikan diri dengan pemotongan anggaran dengan melakukan pengendalian hama secara lebih menyeluruh, yaitu pembersihan lingkungan hidup --yang berbeda dengan tanggapan keluhan perorangan, katanya.

"Pendekatan baru kami telah memungkinkan kami untuk jadi lebih baik dalam menemukan masalah tikus, lebih baik dalam memberi tahu pemilik gedung mengenai perkembangan biakan hama dan lebih baik dalam memperoleh properti yang saling berdekatan untuk menangani masalah tikus secara serentak," katanya.
(Uu.C003/A011)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

The Malaysian Insider :: World

The Malaysian Insider :: World


Libya rebels lack charismatic figurehead

Posted: 06 Apr 2011 06:35 PM PDT

Rebels gather at the front line between exchanges of artillery fire between them and forces loyal to Libyan leader Muammar Gaddafi near Brega in eastern Libya on April 6, 2011. — Reuters pic

BENGHAZI, April 7 — Nearly two months into their struggle to overthrow Muammar Gaddafi, Libya's rebels lack a charismatic political or military leader who can articulate their cause and act as a flag-bearer for the people.

The revolutionary movement has set up a transitional national council headed by Mustafa Abdul Jaleel and an "emergency crisis" team led by Mahmoud Jibreel.

But they and other senior officials keep a low profile and have barely spoken to media, let alone turned out on the streets to mix with the people who clamour every day for Gaddafi to go.

There is no equivalent of Fidel Castro, who masterminded the Cuban revolution, or even Corazon Aquino, a figurehead for the Philippine popular revolt of 1986 despite her lack of political experience.

The first appearance by a senior official before the media for weeks was by a man who for years was intimately connected to Gaddafi, former interior minister Abdul Fatah Younes.

He defected to the rebel side and is now in charge of the army. Younes spent a news conference on Tuesday berating Nato for what he saw as its slack performance in bombing Gaddafi's forces, even though without such support the uprising would almost certainly have been crushed already.

He offered no concrete assessment on the state of the war and how realistic the dream of taking Tripoli was.

Crisis team head Jibreel appears to be a mild-mannered man, whose name is on few lips.

Some of the foot soldiers say this is not a problem and shows the grassroots character of the uprising.

"There is no-one to lead us. The people are leading this revolution. It is in the people's hands," said Halin al-Enesi, 19-year old student taking part in rally in Benghazi, the cradle of the revolution.

Asked who he thought headed the movement, he said: "I think its Mustafa Abduljaleel. We need this for the outside world."

Mohamad Messmari, a 26 year-old engineer, also said the Libyan people themselves were spearheading the uprising.

"Mustafa is not our leader. But we need a leader to organise our army at the frontline," he said.

Rebel officials said the lack of visible leadership was not necessarily negative.

"This is a people's uprising against something extremely evil. You will see leaders emerging after we have achieved our goal," said Jalal Elgallal, a member of the council's media committee.

"The West should not be fixed on photo calls. A lot of these people are not interested beyond the point of getting Gaddafi out."

Courthouse to hotel

The leadership has now changed its main operating centre from the dilapidated courthouse on the Benghazi waterfront, festooned with banners and anti-Gaddafi posters, to the smart and secluded Al-Fadeel hotel.

There they receive envoys from Europe, the United States and elsewhere who are keen to know who exactly they are. A US envoy, Chris Stevens, met council members there yesterday.

"They want to find out more about us as part of our desire to secure recognition. The discussion revolved around the members of the council and their nature," senior council member Abdel Hafid Ghoga told a news conference.

Both the senior leaders are former Gaddafi men.

Mustafa Abdel Jalil was Gaddafi's justice minister but quit in February over what he saw as the excessive use of violence against protesters in Benghazi at the uprising's start.

He has sometimes leaned towards negotiating with Tripoli, an idea rejected by other officials.

Mahmoud Jebril has spent most of his career abroad. He was head of Libya's state economic think-tank but resigned after Gaddafi overruled his suggestions for liberalising the economy.

He leads rebel diplomatic efforts.

Other officials are mostly businessmen, lawyers and others professionals, often US or British-educated. The ranks of the rebel army and its supporters are filled with students and many unemployed people.

Starting from scratch

Officials stress the revolt was spontaneous, not planned, and structures and strategy have been created from scratch.

Under Gaddafi's rule, any political organising or protest was banned, so even basic organisation, including a reliable information flow, has been a struggle, they say in explaining the frequent chaos that occurs in day-to-day operations.

The movement is most clearly defined by what it stands against — Gaddafi, who they ceaselessly denounce as a tyrant, a killer and a plunderer of Libya's wealth.

Its avowed hopes for a new Libya envisage a constitution, elections, and rule of law in a pro-Western, secular and capitalist society.

They also hope Libya's oil riches — little of which have trickled down to the masses — would be used to rebuild the country.

Repeated confusion over the naming of officials hints at tensions within the council between those who want to move quickly to form a strong government and others who believe it would be illegitimate as long as the country is split in half.

Officials play down talk of policy disputes.

"Yes, there are some differences but that's normal. In principle everyone is going on the same direction," Elgallal said. "We are fighting a war, negotiating a system, keeping things going on the day-to-day level."

One dispute that did emerge was over the leadership of the armed forces.

Younes was initially named as its chief, then on March 24 Khalifa Hefta, a former Gaddafi officer who has sent many years in exile in the United States, was said to be in charge.

A week later Hefta was out of the picture and Younes was declared to be leading field operations.

Asked about his fate, Younes said: "Hefta is my colleague and my friend. He does not have an official position. However, there is a place for everyone who helps to promote the revolution." — Reuters

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Libya says Nato air strike hits major oil field

Posted: 06 Apr 2011 06:20 PM PDT

Rebel fighters fire rockets from the desert east of Brega on April 6, 2011. — Reuters pic

TRIPOLI, April 7 — Libya said a UN-mandated British air strike had hit its major Sarir oilfield killing three guards and damaging a pipeline connecting the field to a Mediterranean port.

"British warplanes have attacked, have carried out an air strike against the Sarir oilfield which killed three oilfield guards and other employees at the field were also injured," Deputy Foreign Minister Khaled Kaim told reporters.

There was no immediate official comment from Britain's Ministry of Defense on Kaim's comments about the field.

Earlier, Muammar Gaddafi's forces unleashed mortar rounds, tank fire and artillery shells on the western city of Misrata on as a French minister said Nato air strikes in Libya risked getting "bogged down."

Misrata, Libya's third city, rose up with other towns against Muammar Gaddafi's rule in mid-February, and it is now under attack by government troops after a violent crackdown put an end to most protests elsewhere in the west of the country.

Rebels are angry at what they perceive to be a scaling back of operations since Nato took over an air campaign, following an early onslaught led by the United States, France and Britain that at one stage tilted the war in the rebels' favour.

French Foreign Minister Alain Juppe said Gaddafi forces were making it harder for alliance pilots to distinguish them from civilians by hunkering down in populated areas. "The situation is unclear. There is a risk of getting bogged down," he said.

Juppe told France Info radio he would address the issue of tactics shortly with the head of Nato, adding Misrata's ordeal "cannot go on." Nato has accused Gaddafi of using human shields to make targeting harder for its warplanes.

Civil war in the vast North African desert oil producer ignited in February when Gaddafi tried to crush pro-democracy rallies against his 41-year rule inspired by uprisings that have toppled or endangered other autocrats across the Arab world.

Stalemate on the battlefield in eastern Libya, defections from Gaddafi's coterie and the plight of civilians ensnared in fighting or running out of food and fuel has spurred a flurry of diplomacy in pursuit of a peaceful solution.

But such efforts have made little headway, with the rebels adamant that Gaddafi step down while the government, aware of the limitations of Western intervention, has offered concessions hinting at democratisation but insists he stay in power.

Gaddafi hits rebel oil

In a blow to rebel finances, Gaddafi forces halted production at rebel-held oilfields in eastern Libya, a rebel spokesman said yesterday. Rebels want to resume exports to raise revenue for their uprising.

Oilfields in Misla and the Waha area were hit by Gaddafi's artillery on Tuesday and Wednesday, spokesman Hafiz Ghoga told reporters in the rebel stronghold of Benghazi.

The Liberian-registered tanker Equator sailed from Marsa el Hariga, near Tobruk, yesterday apparently with the first cargo of crude sold by rebels since the uprising began in February, shipping sources said.

UN-mandated air strikes have so far failed to halt attacks by the Libyan army in besieged Misrata, where residents said snipers on rooftops and tanks firing on populated areas of the city have had a devastating effect.

"Gaddafi forces have changed tactics and are using human shields in urban areas, including in Misrata," Britain's Foreign Office said yesterday.

The head of Libya's rebel army has condemned Nato for its slowness in ordering air strikes to protect civilians, saying the alliance was "letting the people of Misrata die every day."

Juppe said: "We've formally requested that there be no collateral damage for the civilian population ... That obviously makes operations more difficult."

But General Abdel Fattah Younes was adamant that Gaddafi was conducting massacres. "Day by day people are dying. Hundreds of families are being wiped off the face of the earth. Patience has its limits," he said.

Asked whether he found Nato's argument that it is trying to prevent civilian casualties convincing he said:

"No, it's not convincing at all. Nato has other means. I requested there be combat helicopters like Apaches and Tigers. These damage tanks and armoured vehicles with exact precision without harming civilians."

Nato on the defensive

Libyan officials deny attacking civilians in Misrata, saying they are fighting armed gangs linked to al Qaeda. Accounts from Misrata cannot be independently verified as Libyan authorities are not allowing journalists to report freely from there.

Rebel criticism has put the Western military alliance on the defensive, particularly over Misrata. Spokeswoman Carmen Romero said that "the pace of our operations continues unabated. The ambition and the position of our strikes has not changed."

Nato air strikes are targeting Gaddafi's military infrastructure but only to protect civilians, not to provide close air support for rebels, much to their dismay, as part of a no-fly zone mandated by the UN Security Council.

Relieving the siege of Misrata was a Nato priority but alliance officials conceded that Gaddafi's army was proving a resourceful and elusive target.

"The situation on the ground is constantly evolving. Gaddafi's forces are changing tactics, using civilian vehicles, hiding tanks in cities such as Misrata and using human shields to hide behind," Romero told reporters in Brussels.

Misrata yesterday faced another heavy bombardment.

"There was firing on three fronts today, the port in the east, the centre around Tripoli street and the west of the city. Mortars, tank fire, and artillery were used to shell those areas," rebel Abdelsalam said by telephone.

"Nato needs to either launch a serious operation to take out all the heavy armoured vehicles, including tanks ... If they don't want to do this, they should provide us with weapons to do it ourselves."

Meanwhile, living conditions in Misrata worsened.

"People are panicking, especially women, children and old people. Most people left their homes for safer areas and found refuge with other families," Abdelsalam said, adding:

"No fruit and vegetables have been available in Misrata for over 25 days, bread is also difficult to find. People are scared to go out because of the snipers and the indiscriminate shelling. The upper-hand is still with Gaddafi's forces."

Rebel gains in east

On the eastern battlefield, Libyan rebels regained ground in a new advance on the oil port of Brega yesterday but also accused Nato of inaction hindering their quest to oust Gaddafi.

Ill-trained insurgents thrust westwards to the contested port, recovering mostly desert terrain lost in a pell-mell retreat from Gaddafi's superior firepower the day before.

Rebels returning to the tiny outpost of al-Arbaeen, midway between Brega and their frontline town of Ajdabiyah, spoke of rocket duels close to Brega's port as both sides strived to end a ragged stalemate in the civil war.

Rebel Idriss Abdel Karim complained of a lack of Nato support. "(Government forces) are scared of Nato air strikes but Nato doesn't bomb anything in the first place," he said.

"There have been no air strikes. We hear the sound, but they don't bomb anything," said Hossam Ahmed, another rebel.

"What is Nato waiting for? We have cities being destroyed. Ras Lanuf, Bin Jawad, Brega, and Gaddafi is destroying Misrata completely," said Ajdabiyah resident Said Emburak. — Reuters

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Utusan Online - Luar Negara

Utusan Online - Luar Negara


Kes Berlusconi mula dibicara

Posted:

Kes Berlusconi mula dibicara

Kes Berlusconi mula dibicara

MILAN 6 April - Perbicaraan kes Perdana Menteri Itali, Silvio Berlusconi atas tuduhan melanggan seorang pelacur bawah umur dan menyalahgunakan kuasa bermula di sini hari ini, berikutan pelbagai pendedahan sensasi yang telah menjejaskan populariti beliau.

Berlusconi tidak hadir pada perbicaraan tersebut yang ditangguhkan oleh panel hakim ke 31 Mei ini sejurus selepas kes itu didengar.

Wanita yang menjadi tumpuan kes, Karima El Mahroug, kini 18, dan lebih dikenali sebagai 'Ruby Pencuri Hati' juga tidak hadir.

Pasukan peguam bela sebelum ini berkata, mereka akan memanggil aktor Amerika Syarikat (AS), George Clooney dan bintang bola sepak Real Madrid, Cristiano Ronaldo untuk memberi keterangan.

Langkah itu diambil dalam usaha untuk mempertikaikan kenyataan yang dibuat oleh Ruby mengenai kedua-dua lelaki dalam keterangannya kepada pendakwa raya.

Menteri Luar, Franco Frattini juga dilaporkan termasuk dalam senarai saksi.

Seramai 33 wanita yang disebut oleh pendakwa raya sebagai peserta dalam pesta liar dan tarian erotik bersama-sama Berlusconi juga dijangka memberi keterangan.

Tuduhan mengadakan hubungan seks dengan orang bawah umur boleh membawa hukuman penjara maksimum tiga tahun, manakala tuduhan menyalahgunakan kuasa boleh membawa hukuman penjara 12 tahun.

Berlusconi menyangkal tuduhan itu dan menyifatkannya sebagai karut.

"Saya sudah hampir mencecah umur 75 tahun dan kalau saya nakal pun, 33 wanita dalam tempoh dua bulan agak keterlaluan bagi saya," kata beliau secara berkelakar pada Mac lalu. - AFP

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Kebocoran air loji nuklear Fukushima diatasi

Posted:

Kebocoran air loji nuklear Fukushima diatasi

Kebocoran air loji nuklear Fukushima diatasi

TOKYO 6 April - Jepun hari ini berjaya menyekat air yang sangat radioaktif dari loji nuklear Fukushima Daiichi daripada bocor ke laut dan mengaku tersilap tidak menyalurkan maklumat sewajarnya kepada negara-negara jiran mengenai pencemaran bahan radioaktif di laut.

Walaupun berjaya menampal kebocoran di loji itu, jurutera masih perlu mengepam 11.5 juta liter air laut tercemar balik ke laut kerana mereka kehabisan ruang simpanan di kompleks tersebut.

Air laut itu telah digunakan untuk menyejukkan rod tenaga yang terlalu panas, menyebabkannya dicemari bahan radioaktif paras rendah.

Pakar nuklear berkata, reaktor-reaktor yang rosak di Fukushima masih belum dapat dikawal, hampir sebulan selepas dilanda gempa bumi dan tsunami pada 11 Mac lalu.

Operator loji, Tokyo Electric Power (TEPCO) berkata, juruteranya telah menampal kebocoran di reaktor No. 2 dengan menggunakan kaca cecair.

"Kebocoran diperlahankan semalam selepas kami menyuntik kaca cecair dan bahan pengeras dan kini sudah dihentikan," kata seorang jurucakap TEPCO.

Jurutera telah bertungkus-lumus berusaha untuk menghentikan kebocoran dari reaktor No. 2, termasuk dengan menggunakan serbuk kayu dan kertas akhbar.

Negara jiran, Korea Selatan dan China semakin bimbang mengenai krisis nuklear itu dan tindakan mengepam air radioaktif ke laut, lapor akhbar tempatan. - Reuters

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Mensos Luncurkan Album Lagu Anak Jalanan

Posted: 06 Apr 2011 06:46 PM PDT

Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri (kiri) ( ANTARA/Widodo S. Jusuf)

Berita Terkait

Jakarta (ANTARA News) - Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al Jufri meluncurkan secara resmi album Lihat Dunia hasil karya anak jalanan binaan Kementerian Sosial.

"Saya sangat senang dan memberi apresiasi kepada para pembina sehingga dapat menumbuhkan semangat anak-anak tersebut, mudah-mudahan anak-anak tidak kembali lagi ke jalanan," kata Mensos usai peluncuran album disela-sela Rapat Kerja Nasional Program Kesejahteraan Sosial Anak di Jakarta, Rabu malam.

Menurutnya, album tersebut cukup baik dan diharapkan anak-anak itu tidak kembali lagi ke jalan. Dengan modal suara mereka seharusnya bisa bernyanyi ditempat yang baik dan aman, bukan dijalan yang membahayakan diri mereka sendiri.

Peluncuran album yang berisi tujuh lagu hasil karya anak-anak jalanan pada malam itu menghasilkan uang sebesar Rp4.681.000 meskipun dijual tanpa mematok harga untuk setiap keping cakramnya.

Alex, salah seorang anak jalanan penyanyi itu mengaku banyak mendapat pengalaman yang bermanfaat selama dibina Kementerian Sosial. Selain dibina ia mengaku mendapatkan tabungan yang berikan melalui program Kesejahteraan Sosial Anak.

Alex yang mengaku asal Tegal itu saat ini juga sudah tidak dijalanan lagi tapi bekerja dikawasan Blok M, Jakarta. Sebelumnya ia sempat berada dijalanan selepas menamatkan pendidikan sekolah menengah atas dan harus mengandaskan cita-citanya berkuliah karena ketiadaan biaya.

Terkait album Lihat Dunia, berawal dari suatu pertunjukan pada 2010 di JCC Senayan, Elite Band, grup band yang digawangi Alex sebagai vokal meraih juara ketiga dan mendapat penawaran untuk rekaman.

Album yang dikerjakan kerjasama antara Kementerian Sosial dan Lembaga Seni Budaya (Sebud) Indonesia itu direncanakan akan dirilis sebanyak satu juta copy dan dilempar ke pasaran.

Tidak banyak yang diharapkan Alex yang mengaku dari kecil sudah mengenal musik itu terhadap album mereka. Ia hanya berharap dari musik bisa menghidupinya dan tidak kembali lagi ke jalan.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Puslabfor Tunggu Rekomendasi Pertamina

Posted: 06 Apr 2011 06:42 PM PDT

Kobaran api terlihat dari tangki 31 T-2 yang berisikan minyak ringan HOMC (High Octane Mogas Component) kilang RU IV (ANTARA/Idhad Zakaria/foc/11.)

Berita Terkait

Cilacap (ANTARA News) - Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) masih menunggu rekomendasi dari Pertamina sebelum melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi kebakaran Pertamina Refinery Unit IV Cilacap, Jawa Tengah.

"Kami masih menunggu keterangan dari Pertamina, apakah sudah boleh masuk atau belum. Kalau sudah ada rekomendasi dari Pertamina jika semuanya siap, sudah aman, dan tidak ada bahayanya, kami siap masuk," kata Kepala Polres Cilacap, Ajun Komisaris Besar Polisi Rudi Darmoko, di Cilacap, Kamis.

Mengenai para saksi mata yang diminta keterangannya, dia mengatakan, hingga saat ini belum ada penambahan jumlah saksi.

Menurut dia, jumlah saksi yang diminta keterangannya sebanyak 22 orang, terdiri dari beberapa anggota Satuan Pengamanan Objek Vital Polres Cilacap yang saat kejadian sedang bertugas di Pertamina RU IV Cilacap, petugas keamanan Pertamina RU IV, dan masyarakat sekitar yang pertama kali mengetahui adanya kebakaran.

"Kami baru sebatas meminta keterangan kepada para saksi. Keterangan tersebut diperlukan untuk membantu Puslabfor dalam melakukan olah TKP," katanya.

Sementara itu, Manajer Media PT Pertamina (Persero) Wianda Pusponegoro melalui pesan singkat yang diterima ANTARA di Cilacap, mengatakan, kondisi tangki saat ini sudah aman.

"Untuk Labfor, saya harus cek dulu," katanya.

Sebelumnya, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan menyatakan, api yang membakar tangki 31 T-2, 31 T-3, dan 31-T7 berhasil dipadamkan seluruhnya pada hari Rabu (6/4), pukul 17.00 WIB.
(*)
 

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Suriah Cabut Larangan Jilbab di Sekolah

Posted: 06 Apr 2011 06:06 AM PDT

BEIRUT – Kementerian Pendidikan Suriah mengubah keputusan yang melarang guru mengenakan niqab, jilbab yang hanya memperlihatkan bagian mata. Pihak berwenang juga menutup satu-satunya pusat perjudian di Suriah.
 
Langkah tersebut nampaknya sebagai upaya untuk menyenangkan mayoritas Muslim di Suriah seiring Pemerintahan yang menghadapi aksi protes pro-reformasi di seluruh negeri dan mengakibatkan lebih dari 80 orang tewas dalam tiga pekan.
 
Media pemerintah melaporkan keputusan Pemerintah Suriah tersebut mengizinkan para guru yang mengenakan niqab bisa kembali bekerja dan memerintahkan penutupan Casino Damaskus pada hari ini.
 
Pada Juli, pihak berwenang Suriah memecat 1.200 guru wanita yang mengenakan niqab. Keputusan tersebut dibuat untuk menjaga identitas sekuler negara tersebut.
Warga Muslim juga marah ketika Casino Damaskus beroperasi pada tahun baru.
(rhs)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Putra Mubarak Diperiksa atas Kasus Korupsi

Posted: 06 Apr 2011 05:02 AM PDT

KAIRO – Panel juri Mesir memanggil putra mantan Presiden Hosni Mubarak, Gamal, untuk dimintai keterangan terkait penyelidikan kasus korupsi yang dilakukan mantan pemimpin Mesir.
 
Dikutip dari koran pemerintah Al-Ahram, Gamal Mubarak akan hadir sebelum persidangan pekan depan. Sementara itu, kepala staf mantan Presiden Mubarak akan dimintai keterangan pada Jumat 8 April.
 
Dalam koran tersebut dikatakan, panel juri, yang dibentuk untuk menyelidiki penghasilan haram, akan meminta keterangan Gamal mengenai pengaduan bahwa dirinya menggelembungkan kekayaan secara ilegal. Demikian dilansir AFP, Rabu (6/4/2011).
 
Gamal, putra Mubarak yang paling kecil, memegang jabatan senior di partai yang berkuasa di Mesir dan diyakini memiliki ambisi untuk menjadi presiden, namun Gamal membantah hal tersebut.
 
Keyakinan luas bahwa ayahnya akan menunjuk Gamal sebagai penerusnya semakin memperbesar penentangan terhadap mantan Presiden Mubarak, yang dipaksa turun pada Februari setelah 18 hari aksi demonstrasi.
 
Meskipun pengunduran diri Mubarak merupakan permintaan utama para pengunjuk rasa, demonstrasi terus berlanjut menuntut dilakukan persidangan terhadap Mubarak dan mantan pejabat di masa pemerintahannya.
(rhs)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Berita Harian: Dunia

Berita Harian: Dunia


Tokyo gagal beri maklumat penuh

Posted: 06 Apr 2011 01:37 PM PDT

Dunia

IKAN dilambak di pasar Hirakata, wilayah Ibaraki, semalam untuk jualan kali pertama sejak gempa dan tsunami melanda. Kementerian Kesihatan Jepun mengesan tahap radiasi  dalam ikan kecil di Ibaraki.

IKAN dilambak di pasar Hirakata, wilayah Ibaraki, semalam untuk jualan kali pertama sejak gempa dan tsunami melanda. Kementerian Kesihatan Jepun mengesan tahap radiasi dalam ikan kecil di Ibaraki.

India haram produk makanan Jepun selama 3 bulan, ikan ada radiasi tinggi

TOKYO: Jepun mengakui sepatutnya memberi lebih banyak maklumat kepada negara jiran berhubung pencemaran radioaktif di lautan selepas menghentikan cecair radioaktif masuk ke laut semalam dari sebuah loji jana kuasa yang musnah.

Pengakuan itu dibuat selepas Korea Selatan dan China menyuarakan kebimbangan mengenai krisis nuklear dan cecair radioaktif dipam ke dalam laut manakala India mengharamkan pengimportan produk makanan Jepun selama tiga bulan. Meskipun berjaya menghentikan kebocoran itu, pegawai mengesan lebih 4,000 becquerel iodine-131 sekilogram dalam ikan beberapa kilometer dari bandar Kitaibaraki, selatan loji Fukushima. Ikan itu juga mengandungi 447 becquerel cesium-137, unsur lebih bahaya berbanding iodine-131 kerana lebih tahan lama.

Bahan radioaktif dikesan dalam laut direkodkan 4,800 kali melebihi had dibenarkan, namun sejak itu turun kepada 600 kali ganda. Air yang tinggal dalam reaktor mempunyai paras radiasi lima juta kali ganda melebihi had dibenarkan.

"Kami arah Kementerian Perdagangan dan Luar bekerja sama supaya penjelasan terperinci dibekalkan terutama kepada negara jiran," kata Ketua Setiausaha Kabinet Yukio Edano kepada sidang media semalam.

Selain itu, walaupun berjaya menahan kebocoran di loji nuklearnya, jurutera masih perlu mengepam 11.5 juta liter air laut tercemar balik ke laut kerana mereka sudah ketiadaan ruang simpanan di kemudahan itu. Air laut digunakan untuk menyejukkan rod bahan api terlebih panas.
Pakar nuklear berkata, reaktor yang rosak belum lagi terkawal hampir sebulan selepas ia dilanda gempa bumi dan tsunami 11 Mac lalu.

Pengendali loji Tokyo Electric Power (TEPCO) berkata ia menahan kebocoran dengan menggunakan cecair kaca dalam satu daripada enam reaktor yang rosak dalam bencana nuklear terburuk dunia sejak insiden Chernobyl pada 1986.

"Kebocoran diperlahankan semalam (Selasa) selepas kami memasukkan cecair kaca dan sejenis ejen pengeras dan kini ia berhenti," kata jurucakap TEPCO.
Jurutera bertungkus lumus menghentikan kebocoran reaktor nombor 2 hingga menggunakan habuk kayu dan surat khabar.

Bagaimanapun, ikan mengandungi paras tinggi radioaktif sudah ditemui meskipun Tokyo menyatakan radiasi akan segera berkurangan jika dibuang di laut.
"Situasi masih belum terkawal lagi," kata Thomas Grieder, penganalisis Aisa di firma IHS Global Insight. – Reuters/Agensi


Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Pendaki lancar ekspedisi bersihkan Everest

Posted: 06 Apr 2011 01:35 PM PDT

Dunia

PENDAKI gunung Jepun, Ken Noguchi menunjukkan sebahagian daripada 1,600 kilogram sampah sarap yang dibawa turun dari Gunung Everest dalam foto 2001.

PENDAKI gunung Jepun, Ken Noguchi menunjukkan sebahagian daripada 1,600 kilogram sampah sarap yang dibawa turun dari Gunung Everest dalam foto 2001.

KATMANDU: Sepasukan pendaki gunung diketuai veteran Sherpa terbang ke Gunung Everest semalam dalam satu ekspedisi untuk membersihkan bertan-tan sampah ditinggalkan di puncak tertinggi dunia itu.

Sejak Everest kali pertama ditakluk pada 1953, ribuan orang sudah mendakinya, meninggalkan botol oksigen kosong, tali, khemah dan sampah lain yang menjadikan perjalanan mereka lebih mudah.

Kerajaan Nepal sejak itu mengenakan peraturan supaya pendaki membawa turun segala yang mereka bawa ke atas pergunungan atau deposit mereka tidak dipulangkan, namun ia masih dicemari kotoran pendakian lalu. Pasukan yang meninggalkan bandar ini semalam, diketuai Apa, Sherpa yang mendaki Everest sebanyak 20 kali yang merancang membawa turun 5,000 kilogram sampah ketika pendakian musim bunga.

"Saya lakukannya untuk negara saya, rakyat saya dan untuk Everest," katanya.

Pasukan itu berharap untuk membersihkan 4,000 kilogram sampah dari bahagian pergunungan lebih rendah dan tambahan 1,000 kilogram dari kawasan berhampiran kemuncak setinggi 8,850 meter.

Sampah sarap itu akan dibawa turun oleh anggota ekspedisi serta pembawa beg dan pemandu ekspedisi lain yang akan diberi upah 100 rupee (RM4.24) bagi setiap kilogram yang dibawa turun.
Ang Tshering, penganjur Eco Everest Expedition, berkata ini adalah tahun keempat ekspedisi pembersihan dijalankan.

Apa kali pertama mendaki Everest pada 1989 dan mengulanginya hampir setiap tahun selepas itu. Beliau sejak itu berkempen mengenai keadaan semakin teruk di puncak Himalaya itu berikutan pemanasan global dan isu lain.

Katanya, kali pertama mendaki Everest, laluan ke kemuncak itu diliputi ais dan salji, kini ia dipenuhi dengan batuan terdedah. Ais yang mencair turut mendedahkan jurang glasier yang dalam, menjadikan ekspedisi semakin bahaya.

Apa membesar di kaki bukit Everest dan mula membawa peralatan dan bekalan untuk pendaki pada usia 12 tahun. – AP


Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.