Sabtu, 27 Oktober 2012

Republika Online

Republika Online


JN Bakal Diperiksa Kejiwaan dan Orientasi Seksualnya

Posted: 27 Oct 2012 11:34 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ada kemungkinan pemerkosa tiga anak kandungnya, JN (43 tahun) akan diperiksa kejiwaan dan orientasi seksualnya oleh Polres Metro Jakarta Timur.

Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Hubungan Masyarakat (Humas) Polres Metro Jakarta Timur, Komisaris Polisi (Kompol) Didik Hariyadi mengatakan, tetapi hal tersebut masih belum pasti.

"Sejauh ini JN terlihat normal. Jika penyidik melihat ada gelagat yang tidak baik atau mencurigakan, maka baru diperiksa," kata Didik kepada /Republika/, Ahad (28/10).

Didik melanjutkan, pada Sabtu (27/10) malam JN bahkan diwawancara salah satu TV Swasta, TV One. Dalam wawancara via telepon tersebut, JN mengaku dirinya memang bernafsu melihat anaknya yang tidur dengan memakai celana pendek.

Sampai saat ini JN masih ditahan di sel tahanan Polres Metro Jakarta Timur. Untuk itu, Didik menjelaskan, pihaknya tidak dapat menduga-duga apakah wiraswasta limbah Palet ini mengidap gangguan jiwa atau kelainan orientasi seksual. 

"Tetapi, jika dalam perkembangannya penyidik melihat ada yang mencurigakan atau tidak beres dengan JN, maka dia akan dites kejiwaan, dan orientasi seksualnya di Rumah Sakit (RS) R Said Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur," ujar Didik. 

JN adalah ayah kandung dari tiga anaknya, yaitu WT (20), KN (18), dan WN (17). Bukannya menyayangi, dan menjaga anaknya, JN tega memperkosa tiga anaknya sejak tahun 2006 lalu di rumahnya di Cakung, Jakarta Timur.

Dia melakukan pada WT, anak pertamanya sejak dia berusia 14 tahun, sedangkan pada anak keduanya, KN sejak berusia 15 tahun, dan WN  sebanyak empat sampai lima kali. Kebetulan, JN beserta anak dan istrinya selalu tidur bersama dalam satu ruang tidur di kamarnya.

JN melakukannya ketika istri dan anak-anaknya sedang tidur terlelap dan siang hari, ketika istrinya sedang mengantar anaknya sekolah. Karena sudah tidak tahan dengan perbuatan bejat ayahnya, KN melaporkan hal itu ke pamannya, Basuki, adik ibunya.

Merasa geram dengan perbuatan JN, Basuki melaporkan tindakan itu ke Polsek Cakung, Kamis (25/10) pukul 03.00 WIB. Kasus ini kemudian dilimpahkan ke unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Timur, lantaran Polsek Cakung tidak memiliki unit PPA.

DPR Persilakan UU Pangan Digugat

Posted: 27 Oct 2012 11:21 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi IV DPR RI Viva Yoga Mauladi menyatakan persetujuannya apabila Serikat Petani Indonesia (SPI) maupun lembaga-lembaga lain yang memiliki concern di bidang pangan melakukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait UU Pangan yang baru saja disahkan DPR. 

Menurut Viva, hal ini penting agar secara yuridis seluruh pasal yang terdapat di dalam Undang-undang yang merupakan revisi dari UU No. 7/1996 itu dapat diketahui adakah pertentangan di dalamnya dengan UUD 1945.  

"Tentu hal ini akan semakin memperkuat posisi UU secara hukum," tutur Viva kepada Republika via pesan singkatnya, Ahad (28/10).  

Lebih lanjut, politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini menjelaskan judicial review merupakan partisipasi publik terhadap kebijakan negara. Terlebih, UU diputuskan secara bersama-sama oleh lembaga legislatif (dalam hal ini DPR) dan lembaga eksekutif (dalam hal ini pemerintah). 

Viva meyakini nantinya MK akan bekerja dengan baik dalam memutuskan kandungan batang tubuh dalam UU ini. "Apakah ada yang tidak sesuai dengan konstitusi atau tidak," kata Viva.  

Jika putusan final oleh MK telah disampaikan, Viva mengingatkan agar seluruh elemen masyarakat menaatinya. "Setiap putusan MK bersifat final dan mengikat," ujar Viva.  

Seperti diberitakan sebelumnya, SPI bersama sejumlah organisasi masyarakat berniat mengajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi terhadap Undang-undang Pangan yang baru saja disahkan oleh DPR, Kamis (18/10) lalu.  

Ketua Umum DPP SPI Henry Saragih mengatakan gugatan ini dilakukan karena UU Pangan dinilai tidak mampu menjawab masalah pangan yang berkembang di tanah air.  Selain itu, UU Pangan dinilai merugikan petani pada khususnya dan masyarakat pada umumnya. 

"Kita akan pelajari dengan lebih seksama pasal-pasal mana yang bertentangan dengan konstitusi.  Ini yang perlu dikonsultasikan dengan ahli hukum," tutur Henry kepada wartawan dalam temu pers di Sekretariat Pusat SPI, Rabu (24/10).

Henry menjelaskan, dari hasil kajian awal terhadap draft UU Pangan, SPI melihat sejumlah celah yang menunjukkan abainya DPR dan Pemerintah terhadap masalah pangan. Salah satunya adalah negara tidak diwajibkan menghapus kelaparan yang melanda masyarakat.  

Padahal, kata Henry, dalam Pasal 34 Undang-undang Dasar 1945 telah disebutkan kewajiban negara untuk menjamin kehidupan fakir miskin dan anak-anak telantar, termasuk dari ancaman kelaparan. 

Republika Online

Republika Online


'Gagal di Irak, Arab Saudi dan Qatar Targetkan Suriah'

Posted: 27 Oct 2012 11:03 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, Angota legislator dari Partai Aliansi Nasional, Irak, Mohammad al-Sayhood mengatakan, Arab Saudi dan Qatar gagal membangkitkan perselisihan sektarian di Irak dan Suriah.

"Arab Saudi dan Qatar telah gagal dalam melakukan intrik mereka untuk mengaduk perselisihan di antara berbagai suku di Irak dan Suriah," ujarnya Sabtu (27/10), seperti dilaporkan Kantor Berita Irak berbahasa Arab, Alsumaria Irak, yang dikutip Kantor Berita Fars.

Dikatakannya, Riyadh dan Doha bermaksud menjalankan plot dan hasutan di Suriah setelah gagal menerapkannya di Irak. "Plot ini didalangi oleh Israel dan dipentaskan oleh Qatar dan Arab Saudi," tegasnya. "Munculnya teroris bersenjata di Suriah adalah dalam rangka menjalankan plot perpecahan," tuturnya lagi.

Sebelumnya, Ammar al-Assad juga mengatakan, "Negara seperti Arab Saudi dan Qatar di mana bentuk yang paling sederhana dari aturan konstitusi, demokrasi dan kebebasan tidak dijalankan, tidak akan bisa memaksakan skenario pada rakyat Suriah, khususnya skenario pada disintegrasi negara," kata Ammar al-Assad kepada FNA.

Opini publik di wilayah ini menyadari sifat sesungguhnya rezim Arab, dan berkata, "Semua orang tahu bahwa para pemimpin rezim tersebut adalah perwakilan Israel dan merupakan sisi lain dari koin rezim Zionis." tandasnya.

Suriah telah mengalami kerusuhan sejak Maret 2011, sementara Arab Saudi, Qatar, dan Turki bersama dengan AS, mendukung habis-habisan para teroris dan pemberontak di Suriah dengan mensuplay senjata dan finansial.

JN, Pemerkosa Tiga Anaknya Resmi Ditahan

Posted: 27 Oct 2012 10:44 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pihak Polres Metro Jakarta Timur resmi menahan dan menetapkan JN (43 tahun) sebagai tersangka semenjak dia diperiksa Kamis (25/10) lalu.

Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Hubungan Masyarakat (Humas) Polres Metro Jakarta Timur, Komisaris Polisi (Kompol) Didik Hariyadi mengatakan, JN telah menjalani beberapa kali menjalani pemeriksaan.

"JN menjalani pemeriksaan terakhir kali Sabtu (27/10) lalu," kata Didik kepada Republika, Ahad (28/10).

Didik menambahkan, saat ini kasus JN telah ditangani unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Timur. "Ada dua orang yang menangani dari unit PPA," ucap Didik.

Didik menambahkan, tersangka akan dikenakan pasal 81 Undang-Undang No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan anak (PA), dengan ancaman Hukuman maksimal 15 tahun.

JN adalah ayah kandung dari tiga anaknya, yaitu WT (20), KN (18), dan WN (17). Bukannya menyayangi, dan menjaga anaknya, JN tega memperkosa tiga anaknya sejak tahun 2006 lalu di rumahnya di Cakung, Jakarta Timur.

Dia melakukan pada WT, anak pertamanya sejak dia berusia 14 tahun, sedangkan pada anak keduanya, KN sejak berusia 15 tahun, dan WN sebanyak empat sampai lima kali. Kebetulan, JN beserta anak dan istrinya selalu tidur bersama dalam satu ruang tidur di kamarnya.

JN melakukannya hampir setiap hari ketika istri dan anak-anaknya sedang tidur terlelap dan siang hari, ketika istrinya sedang mengantar anaknya sekolah.

Karena sudah tidak tahan dengan perbuatan bejat ayahnya, KN melaporkan hal itu ke pamannya, Basuki, adik ibunya. Merasa geram dengan perbuatan JN, Basuki melaporkan tindakan itu ke Polsek Cakung, Kamis (25/10) pukul 03.00 WIB. Kasus ini kemudian dilimpahkan ke unit PPA Polres Metro Jakarta Timur, lantaran Polsek Cakung tidak memiliki unit PPA. 

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Unjuk rasa di Peru ricuh, dua tewas

Posted: 27 Oct 2012 06:27 PM PDT

Lima (ANTARA News) - Dua orang tewas dan 21 orang lagi cedera di Ibu Kota Peru, Lima, pada Sabtu (27/10), saat pemrotes bentrok dengan polisi yang berusaha menutup satu pasar grosir, sehingga jumlah korban jiwa naik jadi empat sejak bentrokan di jalan meletus, Kamis (25/10).

Kerusuhan di pusat kota Lima telah membuat terkejut warga dan dapat merusak peluang Walikota Susana Villaran untuk menang dalam pemilihan umum sela di kota rusuh dengan delapan juta warga tersebut.

Tanggal bagi pemungutan suara belum ditetapkan, tapi harus disampaikan dalam waktu 40 hari.

Bentrokan kecil juga telah memicu kecaman terhadap menteri dalam negeri Presiden Ollanta Humala --yang membawahi pasukan polisi yang tak bisa berbuat apa-apa saat kerusuhan meletus pada Kamis. Dua orang tewas dan puluhan orang lagi cedera dalam bentrokan tersebut.

Humala berkampanye dengan janji akan menggunakan penengahan guna meredam konflik sosial yang tersebar luas, tapi 23 orang telah tewas dalam bentrokan dengan polisi sejak ia memangku jabatan pada Juli 2011 --kebanyakan di provinsi terpencil.

Villaran, seorang tokoh pembaharu, ingin memindahkan pasar grosir tersebut ke tempat modern yang telah ia bangun cuma beberapa blok dari pasar itu, demikian laporan Reuters --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Ahad pagi. Pasar grosir tersebut terkenal sebagai tempat orang dengan mudah membeli barang selundupan dan curian.

Ia menuduh para pedagang yang tak mau dipindah menyewa penjahat untuk menghadapi polisi, dengan bayaran 30 sole (11,50 dolar AS) per hari untuk melempar batu dan bongkahan semen ke arah polisi anti-huru-hara, yang membalas dengan gas air mata, pentungan dan tembakan.

"Hari ini, semua pedagang sungguhan yang tak mengandalkan penjahat telah mengatakan mereka mau pindah ke pasar yang baru," kata wanita Walikota tersebut kepada radio RPP. "Kami memulihkan ketenangan dan keamanan di daerah yang baru saja dilanda kerusuhan, kekacauan, ketidak-amanan dan kumuh."

Lima telah dilanda serangkaian pemogokan selama satu bulan belakangan, saat anggota serikat pekerja menuntut bayaran yang lebih baik dan mengeluh mereka ditinggalkan oleh satu dasawarsa pertumbuhan yang menyaksikan ekonomi meningkat lebih dari enam persen per tahun.
(C003)

Editor: Ella Syafputri

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

Iran kutuk serangan Idul Adha di Afghanistan

Posted: 27 Oct 2012 04:59 PM PDT

Ilustrasi: Pasukan keamanan Afghanistan memeriksa bangkai bus yang terkena ledakan bom di provinsi Kandahar, beberapa waktu lalu (REUTERS/Stringer)

Berita Terkait

Teheran (ANTARA News) - Iran mengutuk serangan teror terhadap orang yang sedang salat Idul Adha di Afghanistan dan menyeru dunia agar memberi bantuan bagi keamanan dan kedamaian di Afghanistan.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Ramin Mehmanparast dengan keras mengutuk serangan brutal terhadap orang yang sedang beribadah di Afghanistan dan menyampaikan simpati kepada keluarga korban tewas atau cedera dalam serangan tersebut.

Mehmanparast mengatakan serangan semacam itu adalah pelanggaran nyata terhadap ajaran agama dan prinsip kemanusiaan, demikian laporan kantor berita Iran, IRNA.

Perlu tekad kuat masyarakat internasional, pemerintah dan rakyat Afghanistan sendiri guna menghadapi serangan teror tak manusiawi semacam itu, katanya.

Aksi brutal tersebut, tambahnya, membawa kebencian rakyat pada orang yang menjadi dalang atau mendukung aksi kejahatan semacam itu.

Puluhan orang tak bersalah yang sedang beribadah wafat atau cedera selagi menjalani salat Idul Adha di satu masjid di Afghanistan Jumat lalu (26/10).

(C003) 

Editor: Jafar M Sidik

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

KOMPAS.com - Internasional

KOMPAS.com - Internasional


Jarah Selama Protes, Polisi Panama Tangkap 202 Orang

Posted: 27 Oct 2012 11:14 PM PDT

Jarah Selama Protes, Polisi Panama Tangkap 202 Orang

Minggu, 28 Oktober 2012 | 06:14 WIB

PANAMA CITY, Kompas.com - Polisi Panama menangkap 202 orang pekan ini karena mereka menjarah banyak toko terkenal di ibukota negeri itu selama protes terhadap peraturan kontroversial penjualan lahan.

Polisi menyatakan kebanyakan orang yang ikut dalam protes tersebut sebelum penjarahan mencuri barang dari toko listik di dekat gedung Dewan Perwakilan Nasional, kendati mereka juga mengobrak-abrik restoran.

Stasiun televisi lokal menayangkan gambar mobil yang rusak dan jendela yang pecah di beberapa gedung kantor. Menurut polisi, seorang letnan cedera di Colon, dan dua orang lagi dilaporkan cedera di Panama City.

Sebagian warga mengatakan kekacauan tersebut mengingatkan mereka mengenai penjarahan yang terjadi setelah serbuan AS ke Panama pada 20 Desember 1989. Demikian laporan Xinhua.

Ketegangan menyebar sejak Jumat (26/10/2012) pagi, ketika beberapa jalan diblokir di Panama City dan Colon, kota terbesar kedua di Panama, oleh pekerja dari serikat pekerja bangunan yang menentang peraturan penjualan tanah.

Para pekerja menuntut pembatalan peraturan itu, yang diusulkan dan disetujui oleh pemerintah bagi penjualan lahan di Zona Perdagangan Bebas Colon (CFTZ), di Atlantik Panama. Protes terus berlangsung kendati pemerintah pada Jumat mengumumkan peraturan tersebut akan dicabut.

Pemrotes yang menjarah toko akan dipandang sebagai penjahat, kata Menteri Kepresidenan Panama Roberto Henriquez. Ia menambahkan ia berharap kerusuhan segera berhenti, setelah keputusan pemerintah untuk membatalkan peratuan yang memicu protes itu.

Pada Jumat pagi, Presiden Panama Ricardo Martinelli mengatakan melalui akun Twitter-nya selama kunjungan di Vietnam bahwa ia akan membatalkan peraturan tersebut ketika ia kembali ke negerinya.

Sumber :

Ant, Xinhua, Oana

Editor :

Aloysius Gonsaga Angi Ebo

Kerusuhan di Suriah Berlanjut meski Gencatan Senjata Diumumkan

Posted: 27 Oct 2012 11:05 PM PDT

DAMASKUS, Kompas.com - Kerusuhan di negara yang dirongrong protes, Suriah, berlangsung terus pada Sabtu (27/10/2012), hari kedua liburan Idul Adha, kendati gencatan senjata diumumkan.

Kelompok bersenjata mengincar lima instalasi pompa air di Kabupaten Slaiman al-Halabi di Kota Alepo, Suriah utara, kata stasiun TV resmi. Ditambahkannya, serangan tersebut mengakibatkan kekurangan pasokan air di beberapa bagian kota itu.

Sementara itu, stasiun radio Sham FM menyatakan beberapa pria bersenjata menghentikan satu bus penumpang di daerah Andan di Aleppo dan membakarnya, serta menewaskan 14 warga sipil yang jadi penumpang.

Media lain pro-pemerintah menyatakan kelompok bersenjata melepaskan tembakan ke arah tentara Suriah di Provinsi Idlib, Suriah utara, dan pinggiran Ibu Kota Suriah, Damaskus, seperti Douma, Harasta, Zamalka dan Arbeen.

Militer membalas serangan itu dan menewaskan sejumlah pelaku teror, kata laporan tersebut, sebagaimana dikutip Xinhua.

Sementara itu, pegiat oposisi mengatakan jet tempur Suriah menyerang pinggiran timur Damaskus, yang bergolak, dan menewaskan banyak orang.

Komite Koordinasi Lokal, satu jaringan pegiat, menyatakan 39 orang tewas di seluruh negara tersebut pada Sabtu.

Saat masing-masing pihak yang bertikai saling menyalahkan, harapan bagi keberhasilan gencatan senjata yang diusulkan oleh utusan bersama PBB-Liga Arab Lakhdar Brahimi telah pudar.

Brahimi telah melakukan misi ulang-alik di antara negara di wilayah itu guna mengegolkan gencatan senjata selama empat - hari liburan Idul Adha sebagai awal bagi penghentian lebih lanjut kerusuhan. Namun liburan Idul Adha dimulai pada Jumat, dan kerusuhan terus berkecamuk.

Sumber :

Ant, Xinhua, Oana

Editor :

Aloysius Gonsaga Angi Ebo

KOMPASentertainment

KOMPASentertainment


Chicago Akan Nostalgia di Jakarta Malam Ini

Posted: 27 Oct 2012 03:50 AM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com - Hampir 20 tahun sudah pementasan perdana grup musik asal Illinois, Chicago, di Indonesia. Kini Robert Lamm (vokal), Lee Loughnane (terompet), James Pankow (trombone), Walt Parazaider (woodwinds), Lou Pardini (vokal), Jason Scheff (bas dan vokal), Tris Imboden (drum), dan Keith Howland (gitar) akan mengembalikan suasana nostalgia itu.

"Orang-orang akan berharap bahwa akan ada momen-momen dan lagu-lagu yang menarik, (begitu juga) aksi instrumental, perkusi, solo dan akan membuat lagu-lagu kami akan menjadi lebih berwarna," kata Lamm dalam jumpa pers di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (27/10/2012).

Untuk menghidupkan nostalgia, Chicago berjanji akan menyuguhkan lagu-lagu lawas mereka, seperti "You're The Inspiration", "25 or 6 to 4", "If You Leave Me Now" yang tak asing saat beraksi di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Sabtu malam.

"Kami akan membawakan lagu-lagu terbaik dari album pertama sampai album terakhir kami," janji Lamm.

Grup yang dibentuk pada 1967 lalu, memang begitu semangat untuk kembali manggung di Jakarta. Mewakili rekan-rekan bermusiknya, Lamm punya alasan untuk itu.

"Jadi pas sekitar tahun 1990-an saya datang ke sini untuk press junket. Saya melihat salah seorang pria yang datang badannya tinggi besar dan senyumnya sangat manis. Saya terkesan sekali dengan senyumannya dan saya ingat sampai sekarang. Itu memberikan getaran selama saya bermusik," ujar Lamm.

Selama 19 tahun setelah kunjungan pertamanya, para personel Chicago mengaku menikmati masa-masa kebersamaannya. "Selama ini kami banyak melakukan tur Amerika Utara, Europa, Afrika Selatan dan Asia. Kami banyak menghabiskan waktu bersama dan itu sangat menyenangkan," tutup Lamm.

Dioperasi, Saksofonis Chicago Absen Manggung

Posted: 27 Oct 2012 03:50 AM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com - Dengan sangat menyesal, grup musik asal Illinois (AS), Chicago mengumumkan jika pemain saksofon mereka, Walt Parazaider tak dapat manggung di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Sabtu (27/10/2012) pukul 19.00 malam, karena terbaring dalam perawatan di negara asalnya.

"Walter tidak ikut. Dia tinggal di rumahnya, ada masalah dengan kesehatannya. Dia harus menjalani operasi," jelas Robert Lamm (vokal) dalam jumpa pers di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu.

Sebenarnya, Parazaider sudah lama tak lagi mengiringi musik yang dinyanyikan Lamm bersama Lee Loughnane (terompet), James Pankow (trombone), Lou Pardini (vokal), Jason Scheff (bas dan vokal), Tris Imboden (drum), dan Keith Howland (gitar).

"Selama sekitar empat sampai lima tahun terakhir dia digantikan oleh pemain saxophone lainnya, Reyes," kata Lamm. "Dia pemain pengganti baru, kami juga telah melakukan latihan dengan beberapa band pengiring dalam beberapa waktu terakhir ini."

Lamm saat ini berharap jika Parazaider segera diberi kesembuhan dan kembali bermusik bersama Chicago. "Kami berharap dia bisa segera bergabung lagi," harap Lamm.

Utusan Online - Luar Negara

Utusan Online - Luar Negara


AS tidak hantar tentera ke Turki

Posted: 27 Oct 2012 12:04 PM PDT

[unable to retrieve full-text content]ANKARA 28 Okt. - Ketenteraan Turki semalam, menyatakan Amerika Syarikat (AS) tidak bercadang untuk menempatkan pasukan tenteranya di negara ini, ekoran krisis di Syria. Dalam satu kenyataan, Turki turut...

Lapan terkorban serangan udara di Syria

Posted: 27 Oct 2012 12:03 PM PDT

[unable to retrieve full-text content]BEIRUT 28 Okt. - Sekurang-kurangnya lapan orang terbunuh dalam satu serangan udara terbaru tentera kerajaan Syria, semalam. Pengarah Kumpulan Pemerhati Hak Asasi Manusia bagi Syria, Rami Abdel Rahman...

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Pers-polisi mengemban tugas mulia

Posted: 27 Oct 2012 06:33 PM PDT

sama-sama mengabdi untuk masyarakat.

Berita Terkait

Jayapura (ANTARA News) - Kapolda Papua, Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan insan pers dan polisi mempunyai tugas yang mulia, yakni sama-sama mengabdi untuk masyarakat.

"Pers dan polisi memiliki tujuan yang sama yakni mengabdi untuk masyarakat. Bedanya media memberikan informasi kepada publik, sekaligus menjadi fungsi kontrol pemerintahan. Media melakukan investigasi yang sudah diatur, demikian juga polisi," kata Kapolda Papua di Jayapura, Minggu.

Menurut dia, meskipun sama-sama mempunyai tugas yang sama tetapi ada yang membedakan tugas tersebut, yang mana polisi sebagai institusi yang tidak bisa mengambil keuntungan dari masyarakat, sementara pers merupakan industri dan tim kompetensi yang berlomba-lomba untuk mendapatkan berita ekslusif.

"Tugasnya hampir sama, melakukan investigasi. Institusi kepolisian tidak bisa mengambil keuntungan dari itu, sementara pers itu merupakan industri," katanya.

Lebih lanjut, jenderal bintang dua itu sampaikan bahwa pers dalam melakukan peliputan invetigasi sudah diatur apa saja hal yang diinginkan untuk buat suatu berita, demikian juga tugas dari kepolisian. Dan dalam investigasi tersebut, biasanya ada informasi yang belum bisa dipublikasikan, dan ini biasanya semua pers berlomba-lomba untuk menulis.

"Nah di sinilah kita perlu komunikasikan antara pers dan polisi, sehingga tidak terjadi masalah dan bisa menghindar dari salah persepsi," katanya.

Untuk itu, mantan salah satu deputi BNPT itu harapkan agar insan pers di Jayapura dan polisi bisa selalu membangun komunikasi yang baik, sehingga jauh dari pemahaman yang salah. "Berharap ada komunikasi yang baik antar polisi dan pers," harapnya.

Sementara itu, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Jayapura, Victor Mambor menilai perbedaan kepentingan antara insan pers dan Polri memang akan selalu terjadi benturan. "Untuk itu rekan-rekan pers dan Polri harus saling komunikasi. Namun kalangan pers tidak akan selalu menurut kepada Polri jika ada hal yang penting yang harus publik tahu. Yah tentunya itu sesuai dengan aturan pers yang berlaku," katanya.

Beberapa waktu lalu, Kapolda Papua Irjen Pol Tito Karnavian, Waka Polda Papua Brigjen Pol Paulus Waterpauw bersama pejabat utamanya melakukan kunjungan ke sejumlah media/pers yang ada di Kota Jayapura.
(M019)

Editor: Ella Syafputri

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

Unjuk rasa di Peru ricuh, dua tewas

Posted: 27 Oct 2012 06:27 PM PDT

Lima (ANTARA News) - Dua orang tewas dan 21 orang lagi cedera di Ibu Kota Peru, Lima, pada Sabtu (27/10), saat pemrotes bentrok dengan polisi yang berusaha menutup satu pasar grosir, sehingga jumlah korban jiwa naik jadi empat sejak bentrokan di jalan meletus, Kamis (25/10).

Kerusuhan di pusat kota Lima telah membuat terkejut warga dan dapat merusak peluang Walikota Susana Villaran untuk menang dalam pemilihan umum sela di kota rusuh dengan delapan juta warga tersebut.

Tanggal bagi pemungutan suara belum ditetapkan, tapi harus disampaikan dalam waktu 40 hari.

Bentrokan kecil juga telah memicu kecaman terhadap menteri dalam negeri Presiden Ollanta Humala --yang membawahi pasukan polisi yang tak bisa berbuat apa-apa saat kerusuhan meletus pada Kamis. Dua orang tewas dan puluhan orang lagi cedera dalam bentrokan tersebut.

Humala berkampanye dengan janji akan menggunakan penengahan guna meredam konflik sosial yang tersebar luas, tapi 23 orang telah tewas dalam bentrokan dengan polisi sejak ia memangku jabatan pada Juli 2011 --kebanyakan di provinsi terpencil.

Villaran, seorang tokoh pembaharu, ingin memindahkan pasar grosir tersebut ke tempat modern yang telah ia bangun cuma beberapa blok dari pasar itu, demikian laporan Reuters --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Ahad pagi. Pasar grosir tersebut terkenal sebagai tempat orang dengan mudah membeli barang selundupan dan curian.

Ia menuduh para pedagang yang tak mau dipindah menyewa penjahat untuk menghadapi polisi, dengan bayaran 30 sole (11,50 dolar AS) per hari untuk melempar batu dan bongkahan semen ke arah polisi anti-huru-hara, yang membalas dengan gas air mata, pentungan dan tembakan.

"Hari ini, semua pedagang sungguhan yang tak mengandalkan penjahat telah mengatakan mereka mau pindah ke pasar yang baru," kata wanita Walikota tersebut kepada radio RPP. "Kami memulihkan ketenangan dan keamanan di daerah yang baru saja dilanda kerusuhan, kekacauan, ketidak-amanan dan kumuh."

Lima telah dilanda serangkaian pemogokan selama satu bulan belakangan, saat anggota serikat pekerja menuntut bayaran yang lebih baik dan mengeluh mereka ditinggalkan oleh satu dasawarsa pertumbuhan yang menyaksikan ekonomi meningkat lebih dari enam persen per tahun.
(C003)

Editor: Ella Syafputri

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Penggal Kepala Bos Kriminal, Wakil Walikota Hadiahi Rp1 M

Posted: 27 Oct 2012 03:02 AM PDT

DAVAO - Wakil Walikota Davao, Filipina, menawarkan uang tunai sebesar USD121 ribu atau sekira Rp1,1 miliar bagi siapapun yang bisa memenggal kepala ketua kelompok kriminal pencuri mobil. Ketua kelompok kriminal itu bernama Ryan Yu.

Wakil Walikota Davao Rodrigo Duterte menawarkan sayembara berhadiah bagi siapapun yang bisa menangkap Ryan Yu dalam keadaan hidup, mereka akan diberikan USD48.400 (Rp464 juta). Namun bila seseorang berhasil membunuhnya, Duterte siap memberikan USD96.800 (Rp929 juta).

Duterte pun akan memberikan dana tambahan senilai USD24.200 (Rp234 juta) bila kepala Yu dipenggal. Duterte meminta agar kepala Yu dimasukkan ke dalam karung berisi es agar tidak bau. Demikian, seperti diberitakan Daily Mail, Sabtu (27/10/2012).

Sayembara heboh itu dikecam keras oleh aktivis HAM dan Komisi Ham Filipina. Menurut Ketua Komisi HAM Filipina Lorreta Rosales, Duterte sudah melangar hukum dengan menetapkan hukuman tanpa proses peradilan.

Rosales mendesak Menteri Dalam Negeri Filipina Mar Roxas untuk menindaklanjuti Duterte. Selain menggelar sayembara kontroversi, Duterte juga dituduh mengoperasikan pasukan khusus yang bertanggung jawab atas kematian dari 200 tersangka kriminal pada 2004 hingga 2009 silam. Meski demikian, Duterte menepis tuduhan itu.

Duterte memang terkenal dalam reputasinya dibidang penangkapan anggota kriminal Filipina dan politik Filipina. Putri Duterte menjabat sebagai walikota di salah satu wilayah Filipina. Sementara itu putranya, Paolo, masih berambisi untuk merebut kursi wakil walikota.

Sayembara pemenggalan Yu juga menjadi bagian dari janji kampanye Duterte beberapa tahun silam. Salah seorang pejabat Filipina menilai, sayembara penangkapan Yu bersifat legal, namun pembunuhan tetaplah tidak dapat dibenarkan.(AUL)

KTT Negara Eks-Soviet Diundur karena Putin Sakit?

Posted: 27 Oct 2012 02:02 AM PDT

MOSKOW - Pertemuan tingkat tinggi (KTT) dari negara pecahan Uni Soviet terpaksa diundur. Menurut laporan, pengunduran waktu itu disebabkan karena Presiden Rusia Vladimir Putin menderita sakit punggung.

KTT Persemakmuran Negara-negara Merdeka (PNM) akan digelar pada 2 November mendatang. Pengunduran waktu pertemuan itu sudah disepakati oleh seluruh presiden di negara yang memisahkan diri dari Soviet pada 1991 silam.

"Tanggal pertemuan itu sudah dikonfirmasi. Pertemuan itu juga sudah disepakati oleh seluruh presiden," ujar juru bicara PNM Vera Yakubovskaya, seperti dikutip Reuters, Sabtu (27/10/2012).

Yakubovskaya menolak untuk berkomentar mengenai alasan pengunduran waktu KTT PNM. Sementara itu, Kremlin turut membantah laporan dari salah seorang pejabat Rusia yang menyebutkan bahwa, Putin absen dari kunjungan luar negerinya karena menderita sakit punggung.

Bagi Putin, KTT PNM akan menjadi salah satu prioritas pentingnya. Hal itu diucapkan olehnya usai Putin dilantik menjadi Presiden Rusia untuk priode ketiga.

Salah satu isu yang berkembang di KTT PNM adalah integrasi perekonomian antar negara eks-Soviet. Putin juga sering mengkampanyekan persekutuan Uni Eurasia yang selama ini dipandang sebagai ancaman bagi Georgia. Kazakhstan dan Belarusia juga akan bergabung dalam persemakmuran itu.

Usai dilantik sebagai Presiden Negeri Beruang Merah, presiden yang menggemari olahraga judo itu menggelar pertemuan dengan pemimpin negara eks-Soviet. Mereka pun memuji keberhasilan Putin yang kembali ke kursi presiden, serta membahas rencana KTT PNM, sebelum Putin bertolak ke Belarus dan Eropa.(AUL)

Berita Harian: Dunia

Berita Harian: Dunia


Korban pagi Aidiladha

Posted: 26 Oct 2012 04:28 PM PDT

Kabul: Sekurang-kurangnya 41 orang menjadi korban pada sambutan Aidiladha apabila penyerang bunuh diri meletupkan bom di dalam sebuah masjid di bandar Maymana, wilayah Faryab di utara Afghanistan ketika solat sunat hari raya semalam, kata pegawai.

Penyerang memakai seragam polis ketika meletupkan bom di masjid Eid Gah yang penuh sesak di ibu negeri wilayah Faryab, kata Timbalan Gabenor Wilayah, Abdul Satar Barez.

Angka kematian terkini disebabkan letupan itu ialah 41 dan ia mungkin meningkat. Sembilan belas daripada mangsa yang maut adalah anggota pasukan keselamatan termasuk polis, tentera dan ejen perisikan, 17 penduduk awam dan lima kanak-kanak antara yang turut menjadi korban. Ketua polis wilayah, Abdul Khaliq Aqsai, antara yang cedera, katanya.
Kebanyakan pegawai kerajaan tempatan juga berada di masjid berkenaan, yang penuh sesak pada hari pertama daripada cuti empat hari sempena sambutan Aidiladha.

Kami baru selesai menunaikan solat sunat Aidiladha dan saling berbalas ucapan. Tiba-tiba letupan besar berlaku dan kawasan itu dipenuhi debu dan asap dan bahagian anggota mayat berselerak. Ia letupan yang amat kuat, kata Barez.

Tiada pihak mendakwa bertanggungjawab, tetapi pengeboman bunuh diri adalah kaedah kegemaran Taliban untuk menumbangkan kerajaan Presiden Hamid Karzai yang disokong Barat.

Aidiladha diraikan dengan umat Islam menyembelih haiwan sebagai korban dan mengagihkan bahagian daging kepada orang miskin, dan hari pertama mengundang kehadiran ramai orang ke masjid di seluruh dunia.
Utara Afghanistan selalunya aman, dengan Taliban, yang ditumbangkan dalam pencerobohan tentera asing diketuai Amerika Syarikat pada 2001, menumpukan operasi di selatan dan timur negara itu.

Namun mereka meningkatkan aktiviti di utara sejak kebelakangan ini, di sebalik kehadiran lebih 100,000 anggota tentera Perjanjian Pakatan Atlantik Utara (NATO) di negara itu.

Minggu lalu, letupan bom tepi jalan memusnahkan bas mini membawa tetamu ke sebuah majlis perkahwinan di wilayah Balkh, berhampiran Faryab, membunuh 19 orang dan mencederakan 16 lagi.

Pertubuhan Bangsa-Bangsa Bersatu (PBB) berkata, 1,145 penduduk awam maut dalam perang pada enam bulan pertama tahun ini, menyalahkan 80 peratus kematian itu ke atas pemberontak.

AFP

Bekas PM Itali dipenjara tipu cukai

Posted: 26 Oct 2012 04:26 PM PDT

Mahkamah Itali mensabitkan bekas Perdana Menteri negara itu, Silvio Berlusconi, dengan penipuan cukai dan menjatuhkan hukuman empat tahun penjara ke atasnya.

Sabitan yang dibuat semalam yang pertama dalam siri perbicaraan panjang membabitkan hartawan media berusia 76 tahun itu tetapi tidak bermakna beliau akan terus ke penjara. Kes di Itali perlu melepasi dua tahap rayuan sebelum keputusan akhir.

Peguamnya enggan memberi komen tetapi ahli perniagaan kaya itu dijangka mengemukakan rayuan.
Berlusconi tiada di dalam kamar mahkamah untuk mendengar keputusan kes yang berpunca daripada urus niaga empayar perniagaan Mediaset miliknya.
AP

Sindikasi celebrity.okezone.com

Sindikasi celebrity.okezone.com


Suara Bercinta Katy Perry-John Mayer Dikomplain Tetangga

Posted: 27 Oct 2012 07:16 AM PDT

Sabtu, 27 Oktober 2012 21:16 wib
Elang Riki Yanuar - Okezone

LOS ANGELES- Kisah asmara Katy Perry dan John Mayer memang sulit ditebak. Pasangan sesama musisi ini kerap kali dikabarkan putus nyambung.

Meski belum menyatakan secara resmi hubungan, keduanya kerap kali terlihat jalan bersama untuk makan malam, menonton konser. Bahkan, tak jarang Katy kepergok baru saja keluar dari apartemen John. Begitu juga sebaliknya.

Keberadaan John di rumah Katy ternyata menimbulkan masalah. Tetangga rumah Katy di Hollywood Barat mengeluhkan suara berisik dalam rumah. Mereka merasa terganggu dengan teriakan Katy yang sedang bercinta dengan pelantun "Your Body is Wonderland" itu.

"Mereka melakukan hubungan intim yang sangat berisik," keluh salah satu tetangga seperti dikutip Hollywood Life, Sabtu (27/10/2012).

Sejak bercerai dengan Russell Brand akhir tahun lalu, Katy dihubungkan berpacaran dengan sejumlah pria, termasuk John Mayer. Berbeda dengan sebelumnya, hubungan Katy dan John seperti naik turun. Mereka sudah dua kali dikabarkan putus dalam beberapa bulan terakhir.

(rik)

Justin Bieber Tak Pernah Malu Pacaran di Depan Umum

Posted: 27 Oct 2012 06:23 AM PDT

Sabtu, 27 Oktober 2012 20:23 wib
Elang Riki Yanuar - Okezone

LOS ANGELES- Justin Bieber dan Selena Gomez merupakan pasangan remaja yang digilai banyak orang. Pasangan yang berbeda usia dua tahun ini pun tak malu memperlihatkan kemesraan mereka di depan umum.

Justin dan Selena memang sering terlihat berpacaran di tempat-tempat wisata yang banyak dikunjungi orang. Namun, Justin tak mempermasalahkan dirinya berkencan di tempat keramaian.

"Aku tidak akan pernah membuat Selena terpisah dariku karena aku tidak ingin dia merasa aku seperti malu padanya," ujar Justin seperti dikutip Showbizspy, Sabtu (27/10/2012).

Pelantun "Never Say Never" ini justru merasa bingung selebriti lain lebih suka sembunyi-sembunyi saat berpacaran. Bahkan, tak jarang selebriti lain memilih tampil terpisah jika dilihat orang banyak atau media. Justin pun bangga karena dirinya tak pernah menjauhkan Selena meski di tempat keramaian.

"Karena aku merasa sedikit pria yang melakukan itu, terutama di industri hiburan. Mereka tidal mau terlihat bersama kekasihnya, jadi mereka pergi dengan mobil terpisah. Mereka selalu melakukan itu. Sedangkan aku dan Selena pergi bersama-sama," sindirnya.

(rik)

KOMPAS.com - Nasional

KOMPAS.com - Nasional


Polisi Temukan Bunker di Rumah Anton

Posted: 27 Oct 2012 08:33 AM PDT

Terduga Teroris

Polisi Temukan Bunker di Rumah Anton

Penulis : Runik Sri Astuti | Sabtu, 27 Oktober 2012 | 22:19 WIB

MADIUN, KOMPAS.com -- Tim Gegana Satuan Brimob Polda Jawa Timur menemukan sebuah bunker di rumah terduga teroris di Desa Sewulan, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, Sabtu (27/10/2012). Bunker tersebut berada sekitar tiga meter di bawah permukaan tanah.

Tim Gegana juga menemukan detonator, tabung paralon besi sepanjang sekitar 15 cm yang berisi bahan peledak, dan sejumlah buku tentang jihad.

Kepala Biro Operasional Polda Jawa Timur, Komisaris Besar Abdul Gofur menyatakan, polisi masih mendalami dan mengembangkan penyelidikan terhadap barang-barang yang ditemukan di rumah tersebut.

"Sebelumnya, beberapa saat lalu telah ditemukan bahan peledak dalam tabung elpiji di sebuah rumah Kota Madiun," ungkap Gofur.

Bahan peledak tersebut telah dimusnahkan dengan diledakkan di dalam tanah. Rumah tempat ditemukannya tabung itu merupakan tempat kontrakan yang dipakai tersangka untuk meracik bahan peledak.

Polri: Gugatan ke KPK Itu Hak Korlantas

Posted: 27 Oct 2012 07:31 AM PDT

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Kepolisian RI, Brigadir Jenderal (Pol) Boy Rafli Amar mengatakan, gugatan yang dilayangkan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri  pada Komisi Pemberantasan Korupsi, merupakan hak Korlantas. Menurut Korlantas, KPK menyita dokumen yang tidak berkaitan dengan penyidikan kasus dugaan korupsi simulator ujian surat izin mengemudi (SIM) saat penggeledahan di Gedung Korlantas Juli lalu.

"Sifatnya dari gugatan tersebut adalah upaya hukum. Korlantas hanya ingin yang tidak terkait dengan perkara hukum, barang-barangnya bisa dikembalikan," ujar Boy di Mabes Polri Jakarta, Sabtu (27/10/2012).

Dia menanggapi gugatan Korlantas terhadap KPK yang tetap diproses di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan meski  kisruh antara KPK-Polri dalam kasus simulator SIM sudah ditengahi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Menurut Boy, Korlantas sudah mengirimkan surat kepada KPK yang isinya meminta lembaga antikorupsi itu mengembalikan barang atau dokumen milik Korlantas yang dianggap tidak berkaitan dengan kasus.

"Sudah banyak yang kita minta item-item-nya," ucap Boy.

Dia melanjutkan, penyitaan barang-barang seharusnya relevan dengan kasus. Penyidik KPK, kata Boy, harus tahu barang yang disita itu terkait dengan kasus yang disidik atau tidak. "Jadi penyidik harus paham mana yang sekiranya memiliki keterkaitan dengan perkara," katanya.

Sementara, Juru Bicara KPK Johan Budi sebelumnya mengatakan, KPK masih memeriksa alat bukti yang disita dari Gedung Korlantas tersebut. Jika memang nantinya barang sitaan itu tidak berkaitan dengan kasus simulator SIM, Johan mengatakan KPK pasti akan mengembalikannya ke Korlantas.

Dalam gugatannya, Korlantas Polri meminta KPK mengembalikan barang atau dokumen sitaan yang dianggap tidak terkait dengan kasus simulator SIM. Korlantas Polri mengaku mengalami kerugian karena penyitaan oleh KPK tersebut. Adapun sidang gugatan perdata maupun pra peradilan atas proses penyitaan oleh KPK itu akan berlangsung awal November nanti. Johan mengatakan, KPK siap menghadapi proses hukum yang merupakan tindak lanjut gugatan tersebut.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Dugaan Korupsi Korlantas Polri
Polisi vs KPK

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary

detikcom

detikcom


116 Warga di Desa Rantau Bayur Banyuasin Terkena Muntaber

Posted: 27 Oct 2012 12:22 PM PDT

Minggu, 28/10/2012 02:22 WIB

Taufik Wijaya - detikNews

Berbagi informasi terkini dari detikcom bersama teman-teman Anda Connect with Facebook

Banyuasin, Wabah penyakit muntaber terjadi di Desa Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Tercatat ada 161 orang terserang muntaber, 3 di antaranya meninggal dunia.

"Ini kejadian luar biasa tercatat 161 warga yang terserang muntaber. Jika tidak segera diatasi dengan mengirimkan makanan dan minuman yang sehat, bukan tidak mungkin korban jiwa akan bertambah," kata Ketua Komisi V DPRD Sumsel Muhammad F Ridho usai mendampingi Kadis Kesehatan Ogan Komering Ilir, M Hakim menyerahkan bantuan air mineral, Sabtu, (27/10/2012) malam.

Warga mengalami muntaber diduga karena air yang dikonsumsi tidak bersih. "Sumber air minum mereka seperti sumur dan sungai tampaknya menjadi sumber serangan penyakit itu, sehingga tidak dapat dikonsumsi. Jadi pemerintah Banyuasin maupun Sumsel harus segera mengirimkan makanan dan minuman," ujar Ridho.

Penyakit muntaber sudah dialami sejumlah warga selama tiga hari. Tiga korban meninggal adalah anak-anak yakni Romadhon bin Tabrani (6) warga dusun II, Vina Binti Samson (6) warga dusun IV dan Desi binti Suhardi (10) warga dusun IV Desa Rantau Bayur.

(tw/fdn)

Tutup
 Share to Facebook:

You are redirected to Facebook

loadingSending your message

Message has successfully sent


Sponsored Link

BNP2TKI Pulangkan Jenazah Toro ke Banyumas

Posted: 27 Oct 2012 11:08 AM PDT

Minggu, 28/10/2012 01:08 WIB

Berbagi informasi terkini dari detikcom bersama teman-teman Anda Connect with Facebook

JakartaBadan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) memulangkan jenazah Toro, TKI asal Desa Karangsoka RT 4 RW 1, Kecamatan Kembaran, Banyumas, Jawa Tengah. Toro meninggal akibat kecelakaan kerja di pabrik pengolahan kayu Bintangor, Sarawak, Malaysia pada 23 Oktober 2012.

Kepala BNP2TKI Jumhur Hidayat mengatakan, jenazah tiba di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 19.00 WIB, Sabtu (27/10/2012) malam. Jenazah dibawa dengan maskapai penerbangan Malaysia Airlines No MH 725.

Jenazah kemudian langsung diantar ke kampung halaman untuk diserahkan langsung pada pihak keluarga. "Pengantaran jenazah difasilitasi mobil ambulans BNP2TKI disertai petugas Kedeputian Perlindungan BNP2TKI, Alexandra," kata Jumhur dalam keterangan tertulisnya.

Selain itu, BNP2TKI melibatkan unit teknis BNP2TKI Semarang yaitu Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan TKI (BP3TKI), guna melakukan serah terima jenazah dari BNP2TKI kepada perwakilan keluarga.

"Termasuk mengupayakan hak-hak almarhum terkait santunan asuransi dan sebagainya," kata Jumhur.

(fdn/bal)

Tutup
 Share to Facebook:

You are redirected to Facebook

loadingSending your message

Message has successfully sent


Sponsored Link

Sindikasi lifestyle.okezone.com

Sindikasi lifestyle.okezone.com


Rayakan Halloween, Fergie ''BEP'' Bergaya Macan Tutul Seksi

Posted: 27 Oct 2012 06:17 AM PDT

HALLOWEEN memang selalu ditunggu banyak pihak. Meski identik dengan hal yang berbau hantu, namun selalu saja ada kisah yang bisa ditorehkan.  
Halloween biasanya menjadi ajang pamer kostum. Hal itu juga dilakukan oleh personel Black Eyed Peas, Fergie. Istri Josh Duhamel itu ternyata telah menyiapkan kostum spesial, untuk menyambut perayaan yang biasa diselenggarakan pada malam 31 Oktober itu.
 
Dalam sebuah foto yang diunggahnya ke internet, Fergie rupanya akan mengenakan pakaian bermotif Leopard, lengkap dengan ekor dan tanduk yang menghiasi kepalanya. Tentunya tampilan tersebut akan menggoda siapun yang melihatnya. Apalagi, pakaiannya itu juga tampak menonjolkan bagian tubuh.
 
"Sangat senang menyambut Halloween. Leopard seksi kini telah siap," begitu tulisnya seperti yang dilansir Dailymail.



Pemilik nama lengkap Stacy Ann Ferguson tersebut, memang dikenal selalu berani dalam gaya berbusananya. Maka tak heran jika perayaan Halloween kali ini, pakaian yang dikenakannya pun tetap akan mengumbar keseksian tubuhnya.
(tty)

Posisi Seks ini Berbahaya Dilakukan

Posted: 27 Oct 2012 05:34 AM PDT

POSISI tentu menentukan kenikmatan aktivitas seksual Anda. Namun, tidak semua posisi bisa Anda coba bersama pasangan.
 
Sebab, ada beberapa posisi seks yang sangat berbahaya dan harus dihindari. Berikut ulasannya seperti dilansir Indiansutras.

Standing 69
Posisi ini mungkin memberi kenikmatan tersendiri. Namun, ada baiknya tidak melakukan hal tersebut. Posisi ini merupakan posisi 69 yang dilakukan dengan berdiri. Otomatis salah satu dari Anda akan berdiri terbalik, dan menggantungkan kaki pada pundak . Sehingga ini bisa menyebabkan sakit kepala setelahnya.
 
Standing cowgirl
Sebenarnya pria juga senang dengan posisi ini. Tapi, sebaiknya jangan mencobanya hanya karena Anda dan pasangan ingin inovasi yang baru. Posisi ini sangat berbahaya bagi wanita karena membuat mereka bisa terpeleset saat tidak bisa menjaga keseimbangan.

Pile Driver
Posisi ini berbahaya di mana wanita meletakkan bagian atas tubuhnya di sofa atau tempat tidur. Kakinya membuka untuk memungkinkan penetrasi lebih dalam. Posisi ini dapat membantu Anda menikmati hubungan seksual tetapi dapat berisiko pada leher wanita. Patah tulang leher adalah kecelakaan yang sangat umum saat mencoba posisi seks ini.
(tty)