Rabu, 16 Februari 2011

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


Label Halal Coca-Cola Bisa Dicabut

Posted: 16 Feb 2011 11:23 PM PST

JAKARTA – Kabar tak sedang tengah menimpa minuman ringan Coca-Cola. Salah satu media asing melansir, minuman tersebut dikabarkan telah menggunakan alkohol dalam proses pembuatannya.  
Hal ini mengundang reaksi keras berbagai pihak di Indonesia, salah satunya Hizbut Thahrir Indonesia (HTI). Mereka menuntut, Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengkaji ulang proses pembuatan Coca-Cola.
 
"MUI harus mengkaji ulang sertifikasi halal Coca-Cola, selain itu pihak Coca-Cola juga harus mengklarifikasi berita tersebut," kata Juru Bicara HTI, Muhammad Ismail Yusanto, saat dikonfirmasi okezone, Kamis (17/2/2011).
 
Menurut dia, jika ternyata benar di dalam Coca-Cola terdapat alkohol, makan secara tegas pihaknya menyerukan bahwa minuman tersebut haram dan tak layak untuk dikonsumsi.
 
"Ini bukan soal label halal, tetapi soal fakta yang ditemukan. Jika memang itu benar, maka sertifikat halal Coca-Cola bisa dicabut. Jika ini menjadi permasalahan umat, kami akan segera bersikap," tandasnya.
 
Tidak banyak yang tahu apa kandungan yang terdapat di dalam Coca-Cola. Sebuah website mengaku memiliki resep rahasianya.
 
Dilansir melalui Telegraph, Kamis (17/2/2011), situs bernama thisamericanlife.org mengklaim berhasil mengungkap kandungan dan porsi bahan-bahan yang terdapat di dalam minuman tersebut.
 
Situs tersebut juga memberikan bukti foto. Foto tersebut berupa Atlanta Journal Constitution edisi tanggal 8 Februari 1979.
 
Berikut daftar resep rahasia pembuatan Coca-Cola.
 
Cairan ekstrak Coca 3x 1/8 drams USP
Citric acid 3 ons
Caffeine 1 ons
Sugar 30 (sebutan kuantitasnya tidak jelas)
Water 2.5 gal
Lime juice 2 pints 1 qrt
Vanilla 1 ons
Caramel 1.5 ons atau lebih sebagai pewarna
7X rasa ( 2 ons perasa untuk 5 galon sirup)
Alcohol 8 ons
Orange oil 20 tetes
Lemon oil 30 tetes
Nutmeg oil 10 tetes
Coriander 5 tetes
Neroli 10 tetes
Cinnamon 10 tetes
 
(teb)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

"Muladi Mungkin Jadi Menhan"

Posted: 16 Feb 2011 11:18 PM PST

JAKARTA - Pencopotan Muladi sebagai Gubernur Lemhanas disinyalir berbuntut panjang. Akankah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan merombak Kabinet Indonesia Bersatu II?

Politisi Partai Hanura Yuddy Chrisnandi menduga, SBY telah menyiapkan posisi lain bagi Muladi.

"Ya bisa, di purnatugaskan dari Gubernur Lemhanas mungkin untuk jadi Menhan," kata Yuddy di Jakarta, Kamis (17/2/2011).

Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, lanjut Yuddy, digeser menjadi Menko Perekonomian, menggantikan Hatta Rajasa yang kemungkinan jadi Menko Kesra.

"Pak Agung jadi Menko Polhukam atau jadi dubes. Pantas saja kan. Barangkali Muladi bukan tidak dipakai, tidak kompeten, tapi disiapkan untuk posisi yang lebih tinggi," tutupnya.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengganti Muladi yang telah menjabat sejak 2005. Selanjutnya, posisi Muladi akan digantikan Budi Soesilo Supandji, adik mantan Jaksa Agung Hendarman Supandji, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan.
(lam)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan