Selasa, 18 Januari 2011

Sindikasi welcomepage.okezone.com

Sindikasi welcomepage.okezone.com


Golden Globes Pecat Host Ricky Gervais

Posted: 18 Jan 2011 01:02 AM PST

LOS ANGELES - Ricky Gervais tidak akan lagi membawakan acara perhelatan Golden Globes tahun-tahun mendatang. Dia dipecat.

Komedian asal Inggris ini dianggap berkomentar terlalu jauh saat membawakan acara penghargaan bagi insan industri film itu. Dia mengejek Philp Berk, kepala Asosiasi Jurnalis Asing Hollywood.

"Rick tidak akan diundang lagi menjadi pembawa acara pada perhelatan tahun depan," ungkap sumber seperti dikutip Showbizspy, Selasa (18/1/2011).

Tak hanya itu, film yang dibintangi Ricky juga tidak akan mendapat nominasi pada penghargaan Golden Globes. Pasalnya, ejekan yang dilontarkan itu juga berarti hinaan terhadap organisasi asosiasi jurnalis.

"Rick sudah merusak acara besar. Di satu sisi mungkin pernyataan itu bisa membuat senang selebriti, tapi di sisi lain juga membuat mereka tidak nyaman," imbuhnya.

"Penonton yang berada di ruangan geram, namun harus tetap terenyum karena kamera mengarah kepada mereka. Sebagian penonton mengatakan mereka lebih nyaman jika acara ini dibawakan oleh Kathy Griffin," kata sumber.

Ricky Gervais menjadi pembawa acara untuk Golden Globe Awards 2011. Pada acara yang digelar 16 Januari lalu di Hotel Hilton, Beverly Hills, California, itu merupakan penampilan kedua Ricky. Sayangnya, Ricky justru melayangkan lelucon kasar dan tidak menyenangkan terhadap Charlie Sheen, Cher dan Toy Story 3.(ang)

Full Feed Generated by GetFullRSS.com, sponsored by USA Best Price.

Biaya Gedung Baru DPR Tetap di Atas Rp1 T

Posted: 18 Jan 2011 12:58 AM PST

JAKARTA - Total biaya pembangunan gedung baru DPR dipastikan tetap di kisaran Rp1 triliun. Sebelumnya, Ketua DPR Marzuki Alie berharap anggaran gedung dengan 36 lantai itu bisa ditekan hingga kisaran Rp800 miliar.
 
Kepala Biro Pemeliharaan Gedung DPR, Soemirat, menjelaskan, berdasarkan analisis Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tahun 2010, pembangunan fisik gedung baru DPR mencapai Rp1.138.226.000. Biaya ini belum termasuk perlengkapan IT, sistem keamanan, dan furniture.
 
Namun, untuk anggaran gedung per tahun 2011, pihak Setjen saat ini mengaku masih menunggu hasil analisis Kementerian PU untuk estimasi biaya gedung baru seluas 156 ribu m2.
 
"Kami masih menunggu analisis Kementerian PU tahun 2011. Kemungkinan biayanya berubah sedikit, mungkin naik hanya sedikit dari anggaran tahun 2010," kata Soemirat saat memberi keterangan pers di Gedung DPR, Selasa (18/1/2011).
 
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPR Nining Indra Saleh menjelaskan, pihaknya belum dapat memastikan kapan pembangunan gedung baru dimulai. Nining mengatakan, saat ini Kesetjenan masih menyempurnakan final proses perencanaan termasuk desain gedung.
 
"Kami masih rapat dengan konsultan, prosesnya masih rapat BURT (Badan Urusan Rumah Tangga). Apabila detil konstruksi sudah diketok, tentunya kami akan menginjak proses tender," ujarnya.
 
Nining juga meyakinkan, pelaksanaan proyek gedung baru DPR akan dilakukan transparan dengan menyertakan pihak kedua untuk melakukan pengawasan. "Saya minta ini diawasi, BPK dan KPK silahkan memantau. Prosesnya pasti akan transparan," katanya.
(teb)

Full Feed Generated by GetFullRSS.com, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan