Selasa, 11 Januari 2011

ANTARA - Hiburan

ANTARA - Hiburan


Kemenkominfo Sosialisikan Antisipasi Gempa Lewat Film

Posted: 11 Jan 2011 06:42 AM PST

Serang (ANTARA News) - Kementerian Komunikasi dan Informasi bersama provinsi Banten melakukan sosialisasi peringatan dini dan penanggulangan bencana gempa dan tsunami melalui media film dan kesenian tradisional wayang golek.

Pemutaran film "Gempa 7,0 Skala Richter" dan pagelaran kesenian wayang golek dilangsungkan di alun-alun Barat Kota Serang, Selasa, dihadiri Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring bersama Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Muspida Banten dan ratusan warga Kota Serang yang memenuhi alun-alun Kota Serang.

Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring menyatakan, dengan sosialiasi antisipasi gempa dan tsunami terebut, diharapkan warga memiliki kesadaran akan bahaya gempa dan tsunami, sehingga bisa mengantisipasinya untuk meminimalisasi korban jika terjadi gempa. Sehingga, masyarakat yang tinggal di daerah rawan gempa harus memiliki kesadaran yang tinggi dalam menghadapi gempa.

"Kuncinya masyarakat harus memiliki kesadaran (awarness) dalam menghadapi gempa. Kita bisa tiru apa yang dilakukan masyarakat di Jepang. Meski intensitas gempa di Jepang lebih sering terjadi, namun korban akibat gempa sangat minim," kata Tifatul sebelum menyaksikan pemutaran film tersebut.

Menurut dia, di Jepang anak-anak sekolah juga diajarkan pelajaran tentang kesadaran dalam memghadapi gempa dan tsunami. Untuk itu, melalui pemutaran film gempa ini diharapkan masyarakat makin terbiasa dalam menghadapi gempa.

"Pemutaran gemapa ini sebagai edukasi kepada masyarakat dalam menghadapi gempa sehingga siap dan terbiasa jika gempa dan tsunami terjadi," katanya.

Ia berharap pemutaran film ini dilanjutkan oleh Pemprov Banten hingga bisa dilakukan sosialisasi hingga ke tingkat desa.

Menurut mantan Presiden PKS ini, ada lima langkah yang harus dilakukan masyarakat saat terjadinya gempa yakni lindungi kepala, cari perlindungan sementara, keluar rumah, lihat ke atas dan ke bawah khawatir ada barang-barang yang membahayakan, dan lari ke tempat aman atau lapangan.

Menurut Tifatul, pemutaran film gempa di Banten merupakan yang perdana, mengingat lokasi Banten merupakan daerah rawan bencana. Apalagi, Banten memiliki latar belakang bencana meletusnya Gunung Anak Krakatau (GAK) 1883 dan saat ini GAK sedang aktif mengeluarkan letupan abu vulkanik.

Sementara itu Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika, Badan Penanggulangan Bencana Nasional dan BMKG, karena Banten menjadi daerah pertama pemutaran film "Gempa 7,0 Skala Richter".

Ia berharap dengan film tersebut, bisa memberikan pemahaman dan pengertian kepada masyarakat terkait antisipasi dan peringatan dini penanggulangan bencana gempa dan tsunami.

"Provinsi Banten sangat konsen dengan permasalahan ini dengan melakukan langkah-langkah prepentif, melalui pembentukan badan penanggulangan bencana daerah dan terus berkordinasi dengan pihak-pihak terkait," kata Ratu Atut.

Ia juga mengatakan, pihaknya juga berupaya mengoptimalkan sarana dan prasarana yang dimiliki dalam upaya antisipasi bencana tersebut, serta melakukan berbagai pelatihan bagi para sukaelawan diantaranya bagi lebih dari 1000 anggota taruna siaga bencana (Tagana) hingga ke desa dan kecamatan.

Menurutnya, upaya sosialisasi dan peringatan dini penanggulangan bencana tersebut bagi warga Banten sangat diperlukan, mengingat Banten sebagai daerah yang rawan bencana juga memiliki sekitar 188 industri kimia dari jumlah 659 industri yang ada di Banten.

"Kita berdoa dan berharap agar bencana itu tidak terjadi. Namun demikian, antisipasi itu tetap perlu dilakukan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan bahaya bencana tersebut," kata Ratu Atut.

Sosialisasi peringatan dini dan penanggulangan bencana melalui pemutaran film dan kesenian tradisional wayang golek ajen disaksikan ratysan warga yang memenuhi Alun-Alun Barat Kota Serang.(*)
 (ANT/R009)

Full Feed Generated by GetFullRSS.com, sponsored by USA Best Price.

Keluarga Beckham Nantikan Kelahiran Anak Keempat

Posted: 11 Jan 2011 05:26 AM PST

London (ANTARA News/Reuters) - David dan Victoria Beckham sedang menantikan kelahiran anak keempat mereka pada musim panas tahun ini, kata wanita juru bicara Victoria, Ahad (9/1).

Bintang sepak bola Inggris tersebut dan istrinya, perancang pakaian, Victoria, saat ini tinggal di Los Angeles, Amerika Serikat (AS), tempat David main di klub LA Galaxy. Mereka memiliki tiga putra --Brooklyn (11 tahun), Romeo (8), dan Cruz (5).

"David dan Victoria Beckham dengan gembira mengkonfirmasi mereka akan menerima anak keempat pada musim panas tahun ini," kata Jo Milloy di dalam satu pernyataan yang dikirim melalui surat elektronik. "Brooklyn, Romeo dan Cruz sangat bergairah mengenai kedatangan saudara baru mereka."

Jo Milloy mengatakan tak perincian lain.

Pernyataan itu dikeluarkan pada hari yang sama dengan diajukannya peminjaman David ke klub sepak bola Inggris, Tottenhan Hotspur, kendati ia akan berlatih dengan tim London tersebut.

Mantan bintang Manchester United dan kapten klub Inggris itu telah menikah dengan mantan penyanyi Spice Girl, Victoria, sejak 1999.

David (35) bertemu dengan Victoria Adams (36) pada 1990-an, ketika Victoria terkenal sebagai "Posh Spice" di grup band perempuan yang memiliki prestasi sangat gemilang. Pasangan tersebut dijuluki "Posh dan Becks" dan serta-merta menjadi sorotan media.

David dan Victoria menikah pada Juli 1999, beberapa bulan setelah anak pertama mereka, Brooklyn, lahir.(*)
(T.C003/Z002/R009) 

Full Feed Generated by GetFullRSS.com, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan