Sabtu, 13 Julai 2013

KOMPASentertainment

KOMPASentertainment

Akan Diproduksi "Star Wars" dan "Avatar" Rasa Broadway

Posted: 12 Jul 2013 10:45 PM PDT


LOS ANGELES, KOMPAS.com — Sejumlah film produksi 20th Century Fox yang sukses akan diadaptasi menjadi drama musikal Broadway.

Studio film Hollywood akan bekerja sama dengan produser top Broadway untuk mengembangkan film-film produksi Fox menjadi drama musikal.

"Sudah beberapa tahun ini kami sangat ingin mengembangkan keahlian kami dalam dunia hiburan dengan merambah panggung musikal dunia," seperti dinyatakan oleh pimpinan Fox, Jim Gianopulos.

"Tetapi, kami ingin melakukannya dengan benar dan yang paling penting adalah memilih orang-orang yang tepat."

Kevin McCollum, produser di balik panggung Broadway yang sukses dengan garapannya, Rent dan Avenue Q, termasuk dalam tim yang turut mendanai operasional rencana ini.

Lima puluh persen investasi datang dari Fox, sementara bersama dengan produser film, John Davis, dan pengusaha hiburan, Tom McGrath, McCollum akan menanamkan setengahnya lagi.

Sembilan dari 12 film akan diadaptasi menjadi musikal, yang akan ditayangkan di panggung Broadway atau melakukan tur di Amerika Serikat.

McCollum menolak menyebutkan film apa saja yang akan menjadi kandidat, tetapi daftar katalog Fox termasuk film-film box office seperti Star Wars, Home Alone, dan Avatar.

"Yang terpenting adalah tidak memaksakan apa pun," ujar Davis, yang film produksinya termasuk Doctor Dolittle, Predator, dan I, Robot.

"Film-film besar tidak selalu sukses saat dibawa ke panggung," tambahnya.

Salah satu penyandang dana, McGrath, sebelumnya bekerja untuk Viacom saat ia terlibat dalam adaptasi musikal produksi Paramount, White Christmas, Footloose, dan Saturday Night Fever.

McCollum yang pernah membawa film High Fidelity ke Broadway pada 2006 baru saja mendapatkan empat nominasi Tony Awards bersama Motown untuk karyanya yang berjudul The Musical.

Warner Brothers, MGM, Sony, dan Universal juga beroperasi di Broadway dalam berbagai skala, di mana nilai kerugian relatif lebih kecil bila dibandingkan dengan industri film.

Sementara mereka juga bisa mendapat laba yang sangat besar, seperti Disney yang meraup lebih satu miliar dollar berkat tur Lion King.

Harry Styles Bantah Mabuk Saat Manggung

Posted: 12 Jul 2013 10:36 PM PDT

LONDON, KOMPAS.com -- Harry Styles, personel boyband One Direction, membantah ia telah minum minuman beralkohol sebelum konser di Pittsburgh, Amerika Serikat yang digelar awal pekan ini.

Styles tidak dalam kondisi prima saat tampil bersama rekan-rekannya, Rabu malam lalu. Ia beberapa kali meninggalkan panggung dan terlihat membungkukkan badannya.

Penggemar juga melihat Styles menyeka wajahnya dengan handuk dan meneguk air. Rekan-rekannya tetap melanjutkan pertunjukan meski Styles tidak berada di panggung.

Dalam salah satu sesi wawancara dengan Radio 1 BBC, Styles mengaku tengah sakit pada rekannya Nick Grimshaw.

"Semua berpikir itu karena saya minum-minum. Sebenarnya itu karena jarak makan malam saya terlalu dekat dengan waktu pentas, jadi saya kekenyangan," katanya, seperti yang dikutip dari laman BBC.

One Direction kini sedang menjalani tur dunia mereka, "Take Me Home", dan dijadwalkan tampil di Amerika Utara, Australia, dan Selandia Baru.

Film tentang tur mereka, One Direction: This Is Us akan keluar pada Agustus. Film itu memuat cuplikan konser mereka.
Dicatat oleh di

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Langgan: Catat Ulasan (Atom)