Jumaat, 29 Jun 2012

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Pria tewas tertusuk dekat lokasi Olimpiade London

Posted: 29 Jun 2012 09:03 PM PDT

Olimpiade London 2012 (ist)

Ini gila, keamanan harus diperketat saat Olimpiade

Berita Terkait

London (ANTARA News) - Seorang pria yang berusia sekira 20 tahun tertusuk hingga tewas, Jumat sore (29/6), di satu pusat perbelanjaan di London timur, dekat dengan lokasi Olimpiade.

Polisi tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 16.30 waktu setempat (22.30 WIB), setelah sekelompok orang terlibat perkelahian di lantai dasar mall Westfield.

Menurut keterangan polisi, korban tewas di lokasi karena mengalami luka tusuk, sementara dua orang lagi mengalami luka ringan.

Pusat perbelanjaan itu berada di antara stasiun kereta bawah tanah dan Stadion Olimpiade.

Salah seorang pengguna mikroblog Twitter, @TugzD, menulis di dalam akunnya, "Kejadiannya berlangsung di depan saya. Ini gila, keamanan harus diperketat saat Olimpiade."

(F013) 

Editor: Fitri Supratiwi

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

Ledakan motor tewaskan enam orang di Irak

Posted: 29 Jun 2012 08:03 PM PDT

Ketiga ledakan itu terjadi di tiga lokasi terpisah di Kota Balda

Berita Terkait

Bagdhad (ANTARA News) - Tiga ledakan bom motor, Jumat (29/6), telah menewaskan enam orang dan melukai 45 orang lagi di Kota Balad, Irak tengah, kata seorang pejabat polisi lokal.

Ketiga ledakan itu terjadi di tiga lokasi terpisah di Kota Balda, 80 kilometer dari Ibu Kota Irak, Baghdad, termasuk satu kantor polisi, kata sumber itu melalui telepon kepada Xinhua.

Sepeda motor tersebut, yang diparkir dan diikatkan bom, tampaknya diledakkan dengan kendali jarak jauh, kata sumber itu.

Pejabat tersebut menyatakan jumlah korban jiwa mungkin bertambah sebab banyak korban cedera berada dalam kondisi serius, demikian laporan Xinhua --yang dipantau ANTARA News di Jakarta, Sabtu.

Sejauh ini tak seorang pun mengaku bertanggung jawab atas serangan itu dan penyelidikan sedang dilakukan, kata sumber polisi tersebut.

Balda, yang berada di Provinsi Salah ad Din --yang kebanyakan warganya adalah pengikut Sunni-- telah menghadapi banyak aksi kekerasan sejak serbuan AS pada 2003.

(C003)

Editor: Ella Syafputri

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

Tiada ulasan:

Catat Ulasan