Selasa, 6 Mac 2012

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


Larangan Pakai Rok Mini Cukup dengan Surat Edaran

Posted: 06 Mar 2012 12:40 AM PST

JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Saan Mustopa menyatakan bahwa rancangan peraturan tentang penampilan staf anggota DPR adalah hal yang mubazir.
 
Saan mengatakan jika ada staf DPR yang mengunakan pakaian seksi cukup diselesaikan dengan langkah sederhana. "Kalau untuk staf, cukup fraksi-fraksi untuk menegur dan membuat surat edaran," kata Saan dalam pesan singkatnya kepada okezone, Selasa (6/3/2012).
 
Menurut Saan, selama ini dirinya belum pernah melihat ada anggota dewan yang memakai rok mini. "Emang ada anggota DPR yang pakai rok mini? Kan enggak ada," tutupnya.
 
Seperti yang diketahui rencananya DPR akan membuat peraturan tentang penampilan staf anggota DPR dalam waktu dekat. Sejumlah pimpinan dewan seperti Wakil Ketua DPR dari fraksi PDIP, Pramono Anung telah mendukung aturan tersebut.
 
Menurutnya, peraturan ini penting untuk memulihkan citra DPR. Bagi Pramono, staf anggota lembaga negara harus mencerminkan kesopanan dalam berpenampilan.

(ful)

PKS Tolak Harga BBM, Demokrat: Biarin Saja!

Posted: 06 Mar 2012 12:32 AM PST

JAKARTA - Partai Demokrat (PD) mengaku cuek dengan sikap salah satu anggota Setgab Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang menolak rencana pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.

"Biarin saja enggak apa-apa. Memang PKS belum menentukan sikap," kata anggota Dewan Pembina Partai Demokrat (PD) Syarif Hasan, di Komplek Istana Presiden, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (6/3/2012).

Lebih lanjut Syarif mengatakan agar PKS lebih dapat sadar diri dengan posisinya saat ini yang bergabung dalam koalisi pendukung pemerintah.

"Kita harapkan dia (PKS) mau mengerti karena (bagian dari) koalisi. Yang penting masalah BBM semua pihak bisa mengerti mengapa BBM harus dinaikkan, kan subsidi akan makin tinggi," urainya.

Syarif juga mengaku bahwa pemerintah telah menyiapkan langkah-langkah untuk meredam gejolak di masyarakat menyusul kenaikan harga BBM. "Kita antisipasi dampaknya kepada rakyat. Kasih BLT," tukasnya.
(put)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan