Selasa, 6 Mac 2012

ANTARA - Hiburan

ANTARA - Hiburan


Atiqah Hasiholan daur ulang sampah plastik

Posted: 06 Mar 2012 06:22 AM PST

Aktris Atiqah Hasiholan. (FOTO.ANTARA)

Berita Terkait

Jakarta (ANTARA News) - Bintang film Atiqah Hasiholan menggunakan botol plastik bekas air mineral sebagai pot penghias dinding rumahnya sebagai upaya untuk mengurangi limbah plastik.

"Saat ini saya sedang membuat sebuah `garden wall` yaitu penyekat ruangan dari besi yang dibentuk kotak-kotak kecil tempat meletakkan tanaman dalam pot dari botol bekas air mineral," kata Atiqah pada peluncuran produk pendingin ruangan, AC Econavi nanoe-G Panasonic di Jakarta, Selasa.

Menurut Atiqah, hal tersebut adalah usaha dia untuk mendaur ulang limbah plastik guna mengurangi efek buruk pemanasan global.

"Selain itu, botol plastik kan lebih awet dari pot biasa," ujar pemain film The Mirror Never Lies itu.

Atiqah, yang merupakan "brand ambassador" untuk Panasonic tersebut, mengatakan bahwa memerangi efek pemanasan global harus dimulai dari diri sendiri.

"Memerangi pemanasan global adalah pekerjaan yang besar, kita harus berkontribusi mulai dari diri sendiri dan dari hal-hal kecil, mungkin apa yang saya lakukan terdengar tidak ada artinya tapi kalau tidak ada yang memulai, maka perang tidak akan jalan," kata dia.

Aktris yang mengawali debut layar lebarnya dalam Berbagi Suami itu mengatakan dirinya telah terbiasa hidup disiplin dengan membedakan sampah organik dan anorganik sejak di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

"Sejak SMP saya tinggal di Australia, dan di sana orang-orang sangat tegas soal kebersihan, bukannya saya membanding-bandingkan dengan keadaan di sini, tapi mendisiplinkan diri adalah hal yang paling utama dalam menjaga lingkungan," kata puteri seniman Ratna Sarumpaet itu.
(T.I027/S025)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Sarah Sechan di "Anak Emas Juragan Batik"

Posted: 06 Mar 2012 12:26 AM PST

Sarah Sechan (ANTARA/Teresia May)

javascript:void(0);

Berita Terkait

Jakarta (ANTARA News) - Eksotika Karmawibhangga Indonesia (EKI) Dance Company mempersembahkan pementasan kabaret bertajuk Kabaret Oriental - Anak Emas Juragan Batik yang didukung artis Sarah Sechan, Uli Herdinansyah, Cynthia Lamusu, Bayu Oktara, dan Ary Kirana.

"Konsep pementasan ini sangat menarik karena ada perpaduan berbagai budaya, terlihat dengan nuansa oriental yang dipadukan dengan batik," kata Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation, Renitasari, yang mendukung pementasan ini lewat Djarum Apresiasi Budaya.

Batik yang dipakai adalah batik Kudus yang dinilai Renitasari nyaris dilupakan orang sebagai salah satu warisan budaya batik pesisir Indonesia.

Kabaret Oriental yang akan dipentaskan pada 20-24 Maret 2012 di Gedung Kesenian Jakarta ini mengangkat kisah perebutan cinta, harta, dan tahta dalam sebuah keluarga peranakan yang mengelola bisnis batik.

Kabaret ini disutradarai Rusdi Rukmarata dan Nanang Hape dengan melibatkan lebih dari 300 pemain, penari, koreografer, penata artistik hingga para kru panggung, sedangkan durasinya 90 menit.

Pementasan ini dikemas menggunakan seni desain visual dance motion graphic menggunakan teknologi multimedia terkini.

Rusdi menuturkan ide berawal saat pementasan Imlek beberapa waktu lalu di mana banyak permintaan pementasan yang lebih besar.

Hambatannya adalah banyak pemain bukan keturunan Cina sehingga harus belajar bahasa dan budayanya dari awal, seperti Cynthia Lamusu yang pada pementasan akan bernyanyi lagu oriental.

"Persiapan sekarang lagi giat-giatnya, penyanyi, penari, set, pokoknya ramai," ujar Rusdi seraya menambakan kabaret oriental ini menggunakan unsur tarian, nyanyian, kungfu, dan berbagai macam ornamen khas oriental.

Kabaret ini merupakan pertunjukan ke-12 dari EKI Dance Cimpany yang sudah berdiri sejak 16 tahun dan konsisten menggelar seni pertunjukan berkualitas internasional dengan sentuhan keindonesiaan.

Pada jumpa pers di Dapur Babah, Jakarta Pusat itu yang dihadiri semua pemain pendukung kecuali Sarah Sechan, Cynthia Lamusu yang mengenakan baju oriental kuning biru menunjukkan kemampuannya menyanyikan lagu oriental.

(M047)

Editor: Jafar M Sidik

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Tiada ulasan:

Catat Ulasan