Sabtu, 11 Jun 2011

Sindikasi lifestyle.okezone.com

Sindikasi lifestyle.okezone.com


Wanita Hanya Kenal 5 Persen Teman di Facebook

Posted: 11 Jun 2011 04:56 AM PDT

Lifestyle » Lust and Love » Wanita Hanya Kenal 5 Persen Teman di Facebook
Sabtu, 11 Juni 2011 - 18:56 wib

Lastri Marselina - Okezone

Di jaman serba modern dan cepat ini, teknologi tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Internet salah satunya. Indonesia sendiri telah ditasbihkan sebagai negara tertinggi kedua pengguna situs jejaring sosial Facebook, yakni sebanyak 39.1 juta populasi (data www.checkfacebook.com).

"Itu berarti semakin banyak wanita yang melek teknologi. Yang perlu diingat adalah selalu berhati-hati untuk tidak menyalahgunakannya. Banyak orang yang berlomba-lomba meng-accept lebih banyak permintaan teman di Facebook. Padahal, hanya 5 persen dari jumlah total friends saja yang wanita benar-benar kenal dan berkoneksi," sahut Revie Sylviana, GM VAS Business di acara 'Young Caring Profesional Award 2011' di Grand Kemang, pada Sabtu (11/6/2011).

Ditambahkan Revie, angka ini masih lebih baik ketimbang pria. Pria hanya mengenal 3 persen dari jumlah total Facebook friendsnya.

"Kasus lain penyalahgunaan internet ialah antisosial yang ditimbulkan akibat kegandrungan terhadap Twitter. 'Saya enggak peduli teman sebelah sedang apa, yang penting saya bisa eksis memperlihatkan sedang makan atau nonton di mana'. Sedih sekali mengetahui ini. Sayang sekali jika di Facebook bilangnya kangen sama teman-teman semasa kuliah, tapi begitu ketemuan masing-masing malah sibuk BlackBerry-an," jelasnya.

Tak ketinggalan, Revie menceritakan kisah penyanyi Imogen Heap yang berhasil memanfaatkan secara positif akun Facebook dan Twitternya demi kesuksesan karir bermusiknya.

"Penggunaan internet untuk positif atau negatif, tergantungh dari diri kita sendiri. Bijaklah menggunakan teknologi. Sebagai contoh Imogen Heap, dia kerap sekali memposting apapun yang berhubungan dengan album hingga video klip terbarunya, yang diangkat dari proyeksi foto-foto yang dikirimkan para fans. Dia telah berhasil mendekatkan diri dengan penggemar dan menggenggam apa yang dinamakan 'crowd' fans. Namanya pun menjadi populer di mana-mana," papar salah satu pemenang Young Caring Profesional Award 2010 ini.

(uky) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Ini Cara Agar Hidup Makmur

Posted: 11 Jun 2011 02:09 AM PDT

Lifestyle » Family » Ini Cara Agar Hidup Makmur
Sabtu, 11 Juni 2011 - 16:09 wib

Lastri Marselina - Okezone

BANYAK pihak yang mengeluhkan kebiasaan boros wanita. Wanita sendiri kerap menyesalkan kebiasaan boros teman. Di lain pihak, wanita dituntut untuk bisa multitasking, menjadi istri, ibu, wanita karier, ahli keuangan, ahli memasak, mungkin juga ahli pendidikan karena harus menemani anak saat mengerjakan tugas.

"Wanita sebenarnya boros karena keperluan pribadi. Maksudnya, pengeluaran yang tidak akan membuat dia tewas kalau tidak ada pengeluaran tersebut. Misalnya, kita tidak akan mati kalau tidak membeli make up kan? Tapi tentunya itu jadi barang yang esensial bagi seorang wanita," tutur Financial Planner Ligwina Hananto, di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (11/6/2011).
 
Nah, bicara kemakmuran keluarga mungkinkah itu bisa digapai wanita masa kini? Menurut Ligwina, sangat bisa. Namun, ada syaratnya.

"Bisa, asal kita bisa menjadi ahli keuangan yang pandai menyiasati pengeluaran keluarga. Selama ini, wanita merasa dengan memiliki suami, maka keadaan akan baik-baik saja karena suami yang membiayai hidup kita. Itu salah. Jangan pernah menggantungkan segalanya dari suami. Istilahnya, jangan mau jadi istri yang hanya menerima uang suami. Masalah yang paling sering saya temui ialah masih sulitnya menabung. Padahal bekerja sudah cukup lama. Kalau kita mau makmur, cari passive income di luar penghasilan kita sebagai pekerja," sarannya.

Ditambahkan Ligwina, investasi bisa juga sebagai jalan untuk meraih passive income selain penghasilan bulanan.

"Penting bagi perempuan untuk memiliki aset berharga. Tidak pernah ada kata terlambat untuk itu. Ada tiga jenis aset yakni bisnis, properti, dan surat berharga," tambahnya.

Bagi yang belum menikah, Ligwina menyarankan cara agar kehidupan berumah tangga kelak dapat berjalan dengan baik tanpa problema finansial.

"Cari jalan untuk bertanya kepada kekasih berapa sebenarnya gaji dia? Bisakah kalian menghidupi keluarga jika gaji kalian berdua digabungkan? Jangan pernah malu untuk menanyakan hal ini agar perencanaan keuangan bisa teratasi," ucapnya.

(ang) Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan