Rabu, 12 Jun 2013

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Nigeria gagal amankan tiket Piala Dunia

Posted: 12 Jun 2013 07:20 PM PDT

Johannesburg (ANTARA News) - Nigeria pada Rabu (Kamis WIB) gagal mengamankan tiket putaran akhir kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Afrika setelah bermain imbang 1-1 dengan tuan rumah Namibia.

Juara Afrika itu memerlukan kemenangan di Windhoek untuk unggul empat angka yang tidak mungkin terkejar di puncak klasemen Grup F dengan satu pertandingan tersisa.

Namun "Elang-elang Super" hanya meraih satu angka ketika Godfrey Oboabona menyamakan kedudukan tujuh menit sebelum pertandingan usai di Stadion Sam Nujoma.

Deon Hotto Kavendji membawa "Para Prajurit Pemberani" unggul pada menit ke-77, ketika mereka mengancam untuk membalas dendam atas kekalahan 0-1 di Calabar Juni silam.

Nigeria memiliki sembilan poin setelah lima putaran, Malawi tujuh angka, Namibia lima,dan Kenya terpuruk di dasar klasemen tanpa meraih satu pun kemenangan dan hanya mengoleksi tiga angka.

Maka pertandingan September antara Nigeria dan Malawi menjadi penentu juara grup, di mana "Elang-elang" memerlukan hasil imbang dan "Api yang menyala" membutuhkan kemenangan untuk finis sebagai juara grup.

Nigeria sekarang akan mengalihkan perhatian mereka ke Piala Konfederasi di Brazil - di mana mereka akan menghadapi Tahiti pada 17 Juni di Grup B, diikuti pertandingan melawan Uruguay dan juara dunia Spanyol.

Malawi ditahan imbang 2-2 oleh Kenya di Blantyre pada Rabu petang - hasil yang membuka pintu bagi Nigeria untuk mengamankan peringkat pertama.

Malawi dua kali memimpin di Stadion Kamuzu, namun Kenya dapat meraih hasil imbang berkat gol bunuh diri Chimango Kayira pada menit terakhir.

Penyerang Robin Ngalande membawa tuan rumah memimpin semenit menjelang babak kedua di lapangan rumput artifisial dan gelandang Jamal Mohamed menyamakan kedudukan beberapa saat kemudian.

Gol dari gelandang veteran Robert Ng`ambi sepuluh menit sebelum pertandingan usai memberikan harapan bagi Malawi untuk meraih kemenangan langka, namun pemain pengganti Kayira melakukan blunder.

Satu-satunya kemenangan Malawi di kualifikasi adalah saat bertandang ke Namibia tiga bulan silam, dengan semua pertandingan kandang berakhir dengan hasil imbang.

(H-RF/A008)

Persoalan BBM percayakan kepada pemerintah pusat

Posted: 12 Jun 2013 07:11 PM PDT

Banjarmasin (ANTARA News) - Ketua DPRD Kalimantan Selatan Nasib Alamsyah mengajak masyarakat untuk mempercayakan kepada pemerintah pusat dalam menangani persoalan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terjadi di berbagai wilayah di Indonesia belakangan ini.

"Saya kira pemerintah lebih banyak tahu, karena memiliki banyak tenaga ahli, dan segala keputusan tentunya melalui berbagai pertimbangan yang matang," ujar politisi senior Partai Golkar tersebut, Kamis.

Pensiunan perwira menengah TNI-AD berpangkat terakhir Kolonel Infantri itu, mengaku, memaklumi persoalan yang dihadapi pemerintahnya dalam beberapa tahun belakangan terkait subsidi BBM yang cukup besar membebani APBN.

Karenanya mantan Komandan Korem Bone, Sulawesi Selatan itu memaklumi pula terhadap kebijakan pemerintah yang mau menaikan harga BBM, guna menyelamatkan APBN dan guna peningkatan pembangunan lainnya.

"Kalau memang betul-betul untuk peningkatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, saya kira tak masalah harga BBM naik, asalkan persediaan dan suplai kebutuhan pokok tersebut terjamin dan lancar," ujarnya.

"Yang menjadi masalah, kalau persediaan BBM kurang atau kosong, dan penyaluran (suplai) tidak lancar," lanjut keluargan Akademi Militer Nasional (AMN) tahun 1973 itu.

Mengenai pengawasan penyaluran atau peruntukan BBM, menurut dia, hal itu pada dasarnya merupakan tanggung jawab bersama, tidak cukup dari Pertamina dan aparat kepolisian yang jumlah personelnya juga terbatas.

"Kita semua berkewajiban melakukan pengawasan, kecuali untuk penindakan serahkan kepada aparat berwenang atau penegak hukum," demikian Nasib Alamsyah.

Sebelumnya Gubernur Kalsel H Rudy Ariffin berharap, agar pemerintah pusat sesegera mungkin menetapkan rencana kenaikan harga BBM supaya tidak menimbulkan kerisauan masyarakat.

"Kalau mau menaikkan, segera naikkan, jangan ditunda-tunda lagi, sehingga ada kejelasan dan masyarakat bisa tentram, tidak galau seperti belakangan ini," tandasnya.

"Sebab ketidaktegasan atau ketidakjelasan rencana kenaikan harga BBM, hanya akan menguntungkan spekulan atau menjadi peluang bagi oknum yang tak bertanggung jawab mengambil kesempatan mengeruk keuntungan," demikian Rudy.


(KR-SHN/H005)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan