Jumaat, 16 November 2012

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Tukang Bohong Kini Miliki Arena Lomba

Posted: 16 Nov 2012 05:06 AM PST

LONDON - Bar Bridge Inn di wilayah barat laut Inggris beberapa waktu ini menjadi tempat berkumpul para tukang bohong dari berbagai belahan dunia. Tujuan mereka adalah untuk ikut dalam kontes berbohong yang diadakan tiap tahunnya di bar tersebut.

Kontes bohong itu sendiri diadakan oleh pihak bar untuk mengenang pemilik lamanya yang dikenal suka sekali berbohong. Tiap orang dapat berpartisipasi dalam kontes tersebut, kecuali pengacara dan politisi. Mereka dianggap sudah terlalu jago dalam berbohong sehingga dianggap akan tidak adil bagi peserta biasa.

Setiap kontestan akan diberikan waktu 5 menit untuk mengatakan kebohongan. Semakin tidak masuk akal kebohongan yang dikatakan semakin baik nilai yang didapat, walaupun begitu peserta harus dapat mengatakan kebohongan tersebut dengan cara yang meyakinkan.

Tahun lalu, kontes dimenangkan oleh seorang warga Inggris, Glen boyland. Boyland mengatakan bahwa ia seringkali bermain adu balap siput dengan Putra Mahkota Kerajaan Inggris, Pangeran Charles.

Seorang uskup gereja Anglikan pernah juga mengikuti kontes bohong tersebut dengan mengucapkan kebohongan singkat "Saya tidak pernah berbohong selama hidup saya," seperti diberitakan Yahoo! News, Jumat (16/11/2012).

Selain diikuti oleh warga lokal kontes ini juga diikuti oleh orang-orang dari berbagai belahan dunia. Seorang warga Afrika Selatan, Abrie Krueger, memenangkan kontes bohong itu pada tahun 2003.

Penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Evolution & Human Behaviour menyatakan bahwa seseorang dapat mendeteksi apakah lawan bicaranya sedang berbohong atau tidak dengan melihat tanda-tanda di mimik mukanya. Terdapat gerak mimik muka tertentu yang menandakan seseorang sedang mengeluarkan kebohongan.(faj)

Militer China Siap Patuhi Titah Xi Jinping

Posted: 16 Nov 2012 04:02 AM PST

BEIJING - Personil militer China mengutarakan sumpahnya untuk loyal terhadap pemimpin barunya, Xi Jinping. 2,3 juta personil itu juga mengutarakan ucapan terima kasihnya pada Presiden Hu Jintao yang mundur dari Partai Komunis China (PKC).

Secara absolut, militer China harus mematuhi perintah dari komando pusat PKC, komisi militer dan Xi Jinping yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PKC. Xi naik menjadi ketua komisi militer pada Kamis kemarin, di hari yang sama ketika dilantik sebagai sekjen.

Xi yang masih menyandang jabatan sebagai Wakil Presiden China memberikan hormatnya kepada Hu yang akan segera ,mennyerahkan jabatannya ke Xi pada 2013 mendatang. Transisi kepemimpinan China tampak berlangsung dengan mulus. Demikian, seperti diberitakan Associated Press, Jumat (16/11/2012).

Serah terima jabatan itu dilakukan Hu dan Xi di saat militer China mengalami perkembangan pesat. Selain memodernisasi persenjataannya, anggaran militer China juga ditingkatkan. China pun sudah membangun pesawat siluman baru dan meluncurkan kapal induk pertamanya.

Keputusan Hu yang langsung mundur sebagai pimpinan komisi militer itu cukup mengejutkan para pejabat China lainnya. Namun Hu tetap mendapat pujian dari militer oleh militer.

Reformasi militer itu digiatkan di tengah berkembangnya perekonomian Negeri Panda. China pun menjelaskan kepada komunitas internasional bahwa, peningkatan kekuatan militernya sama sekali tidak ditujukan untuk mengancam negara lain.(AUL)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan