Jumaat, 15 Februari 2013

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


Demokrat Kembali Tegaskan Ibas Bukan Pengganti Anas

Posted: 15 Feb 2013 01:20 AM PST

JAKARTA- Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan DPP Partai Demokrat Ulil Abshar Abdalla mengatakan untuk menyelamatkan keterpurukan elektabilitas Partai Demokrat di mata publik dibutuhkan sosok baru untuk menggantikan Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum.

Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas pun disebut-sebut yang akan menjadi pengganti Anas. Namun, Ulil memastikan bukan Ibas yang akan menggantikan Anas.

"Kami bisa memastikan bahwa Ibas mundur dari DPR bukan untuk menggantikan Ketua Umum Anas Urbaningrum tetapi karena dia Sekjen partai ditunjuk untuk membantu menyelesaikan persoalan partai," kata Ulil di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (15/2/2013).

Menurut Ulil, mengenai nama tokoh baru yang akan digadangkan untuk memimpin partai dikembalikan sepenuhnya pada Majlis Tinggi Partai Demokrat.

"Belum saatnya menyebut nama nakhoda baru, tapi point pentingnya memunculkan nakhoda baru ke mata publik setidaknya akan menaikan elektabilitas partai," paparnya.

(ugo)

Massa Bakar Mobil Pencuri Ternak yang Tertinggal

Posted: 15 Feb 2013 01:08 AM PST

BONE BOLANGO - Sebuah mobil milik kawanan pencuri hewan ternak di Kabupaten Bone Belango, Gorongalo, dibakar warga, Jumat (15/2/2013). Mereka kesal, pelaku yang kepergok ingin mencuri kambing, berhasil melarikan diri.

Usaha aparat Kepolisian untuk memenangkan warga sia-sia sudah. Dengan emosi, ratusan warga membakar sebuah minibus yang ditinggalkan kawanan pencuri di Desa Meranti, Kecamatan Tapa. Badan mobil lebih dulu dibalikkan, barulah api disulut.

Kepala Desa Meranti, Amin Yahya, menceritakan, emosi warga memuncak lantaran memergoki empat kawanan pencuri kambing sedang beraksi di wilayah mereka.

Lantaran takut ditangkap massa setelah aksinya kepergok, para pelaku melarikan diri ke arah hutan, sementara mobil yang mereka tumpangi ditinggalkan begitu saja.

Petugas Polres Bone Bolango bersama warga masih melakukan pengejaran. Mereka menyisir hutan tempat keempatnya melarikan diri.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, pencurian hewan ternak memang sedang marak di kawasan itu. Dalam sebulan terakhir, tercatat kejadian serupa menimpa warga.
(Zainal Ahmad/Sindo TV/ris)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan