Selasa, 3 Julai 2012

ANTARA - Hiburan

ANTARA - Hiburan


Anang-Ashanty meriahkan "Artis-Tokoh Pulang Kampung"

Posted: 03 Jul 2012 05:15 AM PDT

Jember (ANTARA News) - Pasangan penyanyi Anang Hermansyah dan Ashanty, Opick serta Dewi Persik akan memeriahkan kegiatan "Artis dan Tokoh Pulang Kampung" yang digelar Pemerintah Kabupaten Jember, Jatim, 4 hingga 6 Juli 2012.

Kabag Humas Pemkab Jember Sandi Suwardi Hasan, Selasa menjelaskan selain para penyanyi yang berasal dari Jember, kegiatan pulang kampung juga mengundang tokoh, Irjen Pol Badrodin Haiti yang pernah menjabat Kapolda Jatim.

"Kedatangan Anang dan Ashanty ini akan menggunakan Kereta Api (KA) Mutiara Timur siang dengan menggunakan dua gerbong bersama rombongan keluarganya di stasiun Jember," katanya.

Penjemputan Anang dan rombongan, menurut Sandi, akan dilakukan oleh Bupati Jember MZA Djalal bersama para pejabat di satuan kerja perangkat daerah.

"Anang-Ashanty juga akan disambut oleh para guru-guru SMPN 1 dan SMAN 2 Jember, dimana Anang pernah mengenyam bangku sekolah di kedua lembaga tersebut," katanya.

Pada esok harinya, Anang-Ashanty dan tokoh-tokoh lainnya didampingi oleh Bupati MZA Djalal dan seluruh pejabat akan melakukan jalan gembira bersama, sekitar pukul 6.00 WIB.

Untuk rute jalan gembira ini, lanjutnya, akan menempuh sekitar segitiga emas Kota Jember dan dimulai di depan Bank Jatim dan berakhir di Alun-alun Jember.

Saat jalan gembira tersebut, tepatnya di garis finish, masyarakat Jember akan diberikan kesempatan untuk beramah tamah dengan para artis dan tokoh pulang kampung tersebut, bahkan panitia juga menyediakan sejumlah jajanan pasar secara gratis bagi masyarakat.

"Namanya juga ingin menyenangkan masyarakat, ya pokoknya masyarakat akan dimanjakan betul," ujarnya.

Sandi menyampaikan bahwa Anang-Ashanty bersama kedua anaknya, yaitu Aurel dan Azriel akan dikirab dengan dua kereta kuda, yang dimulai dari Kantor Pemkab Jember menuju ke pendopo Wahyawibawa Graha, yang disambut oleh bupati bersama istri.

Setelah itu akan dilanjutkan dengan pengukuhan Ashanty sebagai warga Jember oleh Bupati MZA Djalal.

Sandi memperkirakan akan terjadi konsentrasi massa hingga mencapai 1.500 orang di seputar alun-alun sampai dengan pendopo Bupati Jember.

Namun, katanya, untuk masyarakat Jember yang tidak bisa hadir atau menyaksikan secara langsung prosesi tersebut, panitia telah menyiapkan layar lebar di sekitar alun-alun dan pendopo bupati. Bahkan, lanjutnya, acara prosesi "Bupati Ngunduh Mantu" ini juga akan disiarkan secara langsung oleh RCTI.

"Jadi saya berharap saat acara ini digelar, masyarakat tidak usah berdesak-desakan untuk bisa masuk dan menyaksikan secara langsung, namun bisa menyaksikan melalui layar lebar yang telah disediakan," katanya.

Acara ini nantinya, kata Sandi, akan ditutup dengan penampilan para artis ibu kota tersebut secara langsung di Alun-alun Jember.  (M026/Z003)

Lomba mengomel di Festival Erau

Posted: 03 Jul 2012 02:07 AM PDT

Ilsutrasi. Kirab budaya dalam Festival Erau (kutaikartanegara.com)

Berita Terkait

Samarinda (ANTARA News) - Lomba bemamai atau mengomel menyemarakkan Festival Erau Adat Pelas Benua Etam yang digelar di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Lomba mengomel ini telah menyedot perhatian pengunjung yang tampak antusias menonton perlombaan yang diselenggarakan di Tepian Mahakam Tenggarong itu.

Lomba mengomel pada hari kedua, Selasa, dihadiri lebih banyak pengunjung dibandingkan hari sebelumnya, Senin (2/7).

Menurut Triandi Yunarso, Ketua Panitia Lomba Mengomel 2012, lomba ini bukan sekedar untuk meramaikan Festival Erau, tetapi juga mengandung unsur edukasi.

Lomba ini melibatkan dua orang, yakni satu orang yang mengomel (subjek) dan satu lagi sebagai orang yang diomeli (obyek).

Tema yang diangkat oleh peserta harus memiliki pesan pembelajaran. Misalnya, mengomel karena rumah tidak dibersihkan, malas belajar, dan melalaikan pekerjaan.

(KR-GFR)

Editor: Heppy

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

Tiada ulasan:

Catat Ulasan