Jumaat, 22 Jun 2012

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Porsche: tidak ada model di bawah Boxster

Posted: 22 Jun 2012 06:58 PM PDT

Porsche Boxster (ANTARA/Adam Rizal)

Berita Terkait

Jakarta (ANTARA News) - Porsche tidak memiliki rencana untuk menjual mobil di bawah harga Boxster, kata kepala produsen mobil penjualan dan pemasaran.

"Harga 30.000 euro tidak cocok untuk merek kami," kata Kepala Penjualan dan Pemasaran Porsche Bernhard Maier kepada Automotive News Eropa di Monaco.

"Harga sebuah pengalaman luar biasa tidaklah murah dan harga untuk entry level Porsche sudah diwakili oleh Boxster dan di masa depan dengan Porsche Macan."

Ia mengatakan Porsche menargetkan penjualan ganda dan tidak akan berkompromi dengan eksklusivitas. "Kami akan mempertahankan eksklusivitas merek dan volume terus meningkat. Kami harus mempercepat penjualan untuk tetap sukses dalam jangka panjang."

Porsche bertujuan menjual 200.000 mobil pertahun pada tahun 2018. Tahun lalu, perusahaan menjual 117.000, naik 18 persen pada 2010 angka.

Tahun depan, Porsche akan meluncurkan SUV-nya yang kedua yaitu Macan.  Jenis Porsche ini lebih kecil dibanding SUV pertama, Cayenne.  Porsche Cayenne adalah model Porsche yang paling laris, berdasarkan penjualan penjualan perusahaan pada kuartal pertama 2012.
(adm)

Editor: Aditia Maruli

COPYRIGHT © 2012

Menari dapat tingkatkan fungsi otak

Posted: 22 Jun 2012 05:56 PM PDT

Menari merupakan perpaduan antara mendengar, melihat, olah gerak dan mengingat gerakan."

Berita Terkait



Jakarta (ANTARA News) - Menari ternyata tidak hanya membuat badan lentur, namun aktivitas ini ternyata mampu meningkatkan fungsi otak.


 


Hal ini sebagaimana dinyatakan oleh dokter spesialis otak dari Rumah Sakit MRCCC Siloam, Dr. Roul Sibarani, SpS, dalam sebuah media edukasi tentang kineja otak di Jakarta, Jumat.


 


"Menari merupakan perpaduan antara mendengar, melihat, olah gerak dan mengingat gerakan," kata dia yang menambahkan kegiatan tersebut akan menstimulasi seluruh bagian otak.


 


Hal ini dikarenakan, sel otak yang berfungsi untuk mengatur gerak, pengelihatan, pendengaran dan memori, berada pada bagian yang berbeda.


 


"Karena letak sel otak yang berbeda itulah, seluruh sel otak akhirnya saling berinteraksi dan terstimulasi untuk terus meningkatkan kinerja," kata Roul.


 


Bila otak terus terstimulasi dengan baik, maka penyusutan otak dapat terhambat. Penyusutan otak sendiri dapat membuat kinerja otak turut melemah, sehingga mengakibatkan kepikunan serta melambatnya daya untuk berpikir.


 


"Sejak usia 20 tahun, otak akan menyusut sampai satu persen pertahun. Dengan gerakan seperti olah raga dan menari, maka penyusutan otak dapat diperlambat," kata Roul.


(M048)


Editor: Aditia Maruli

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

Tiada ulasan:

Catat Ulasan