Jumaat, 28 Oktober 2011

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


Plafon Terminal III Bandara Soekarno-Hatta Ambrol

Posted: 28 Oct 2011 12:51 AM PDT

TANGERANG - Plafon Terminal III Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang, Banten, ambrol tertiup angin kencang yang menyertai hujan deras, Jumat siang sekira pukul 12.30 WIB.

Tidak ada korban jiwa dan luka akibat peristiwa itu. Selain plafon terminal III, sejumlah pohon roboh dan genangan air di Terminal I Bandara Soetta pun tampak terlihat.

Airport Service Senior Manager Angkasa Pura II Jaya Tahoma Sirait, membenarkan peristiwa ambrolnya plafon, robohnya sejumlah pohon dan adanya genangan air di Terminal III dan I Bandara.

"Bukan runtuh, memang copot akibat terkena hujan dan angin kencang," ujarnya saat dikonfirmasi okezone. Menurut Jaya, plafon yang ambrol itu terbuat dari bahan gipsum sepanjang 8x5 meter.

"Bukan pohon yang tumbang, tapi rantingnya saja yang jatuh di Terminal I. Saat ini petugas sudah siapkan untuk membersihkan dan memperbaiki platfon yang rusak," sangkalnya.

(ded)

Full content generated by Get Full RSS.

Liput Tawuran SMA, Wartawan Dilempar Batu

Posted: 28 Oct 2011 12:43 AM PDT

DEPOK – Aksi tawuran antar pelajar terjadi lagi, kali ini di Sukmajaya, Depok, Jawa Barat.

Kali ini tawuran terjadi antara SMK Ganesha dan SMA Yapemri, yang bergabung dengan SMA Budi Utomo di Jalan Merapi, Sukmajaya, Depok.

Kejadian berawal saat usai salat Jumat, saat pelajar Yapemri dan Budi Utomo tengah berkumpul di depan sekolah mereka yang berdekatan. Tak lama mereka pun saling ejek dengan pelajar SMK Ganesha hingga berujung bentrok.

Bentrokan berujung tawuran hingga diantara mereka berujung luka bacok. Pelajar lainnya tak terima hingga akhirnya membalas dengan pukulan.

Saat polisi datang, salah satu pelajar tertangkap membawa celurit. Akhirnya wartawan yang tengah mangambil gambar pun dihalangi oleh pelajar.

wartawan Jak TV Damar Pamungkas, Fahmi dari Trans 7, serta Nahyudi SCTV, sempat terkena lemparan batu. Kamera Damar pun dirampas hingga ditimpuk dengan batu.

"Jadi saat ditangkap polisi, pelajarnya belum jelas mengaku anak mana, dia terbukti bawa celurit, saat kita ambil gambar, mereka malah maki–maki kita, dan kamera Damar diambil. Kita juga ditimpuk batu," katanya kepada Okezone, Jumat (28/10/11).

Hingga kini belasan pelajar diamankan di Polsek Sukmajaya Depok. Sementara belum ada konfirmasi dari pihak orang tua maupun sekolah. (nto)
(ahm)

Full content generated by Get Full RSS.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan