Jumaat, 23 September 2011

ANTARA - Hiburan

ANTARA - Hiburan


Miss Lebanon hadiri resepsi diplomatik KBRI

Posted: 23 Sep 2011 06:23 AM PDT

Kairo (ANTARA News) - Resepsi diplomatik Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beirut untuk memeriahkan HUT ke-66 RI dihadiri putri kecantikan Lebanon (Miss Lebanon) 2011, Yara Khoury-Michael.

Selain para duta besar negara sahabat Indonesia di Lebanon dan pejabat serta pengusaha dan wartawan setempat, turut hadir pula Miss Yara Khoury-Michael, kata Kepala Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya KBRI Beirut kepada ANTARA Kairo, Jumat.

Acara resepsi diplomatik memperingati HUT Kemerdekaan RI itu digelar pada Rabu (21/9) di Hotel Phoenicia Beirut, katanya.

Dijelaskan, ratusan tamu datang dari berbagai kalangan pejabat pemerintah Lebanon, anggota parlemen, militer, Komandan Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL dan Wali Kota Beirut, pelaku bisnis, insan media dan budayaan setempat, di samping para diplomat negara sahabat.

Dalam sambutannya, Dubes RI untuk Lebanon, Dimas Samodra Rum, mengutarakan capaian Indonesia di bidang politik, ekonomi, sosial budaya dan berbagai bidang lainnya serta peran aktif Indonesia pada organisasi-organisasi internasional dan regional, khususnya ASEAN.

Menyangkut hubungan bilateral Indonesia-Lebanon, Dubes Dimas menekankan bahwa dari tahun ke tahun semakin berkembang dengan peningkatan neraca perdagangan Indonesia-Lebanon serta berbagai kegiatan seperti dialog antar-kepercayaan, promosi budaya di kedua negara dan bertambahnya jumlah mahasiswa Indonesia yang menuntut ilmu di Lebanon.

"Lebanon merupakan negara yang dekat dengan Indonesia, terbukti menjadi salah satu negara pertama di dunia yang mengakui kemerdekaan Indonesia," tambah Dubes RI.

Dubes RI juga menyoroti peran Indonesia dalam upaya menjaga perdamaian dunia melalui pengiriman TNI untuk bergabung dalam misi PBB (UNIFIL) di perbatasan Lebanon-Israel.

"Sesuai dengan mandat konstitusi, Indonesia telah berperan aktif dalam upaya perdamaian dunia yang antara lain dapat dilihat melalui partisipasi 1.400 personel TNI di UNIFIL," terang Dubes.

Para tamu undangan ikut menikmati berbagai suguhan kuliner khas Indonesia antara lain bakmi goreng, sate ayam, peyek, kerupuk udang dan onde-onde.

Berbagai pertunjukan kesenian Indonesia berupa tarian serta penampilan musik gamelan, angklung dan kolintang menyemarakkan acara tahunan tersebut.

"Terima kasih atas kehadiran para undangan dan selamat menikmati hidangan khas Indonesia dan penampilan seni budaya dalam acara ini," ujar Dubes Dimas mengakhiri sambutannya dengan memotong "Kue Kemerdekaan" tanda syukuran.

(T.M043/H-AK)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Malaysia-Indonesia perlu dipererat lewat budaya

Posted: 23 Sep 2011 06:14 AM PDT

[unable to retrieve full-text content]Menteri Penerangan, Komunikasi dan Kebudayaan Malaysia Dr Datok Sri Rais Yatim memandang hubungan Malaysia-Indonesia perlu dipererat melalui budaya, sejarah dan bahasa.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan