Sabtu, 18 Jun 2011

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Gempa 5,9 SR Guncang Jepang Timur

Posted: 18 Jun 2011 07:57 PM PDT

Tokyo (ANTARA News) - Gempa dengan kekuatan 5,9 pada skala Richter (SR) mengguncang Jepang, Sabtu malam (18/6), kata beberapa ahli seismologi, sehingga menggetarkan salah satu daerah yang paling parah dilanda gempa dan diterjang tsunami pada 11 Maret.

Gempa tersebut terjadi pukul 20.31 waktu setempat (18.00 WIB), sekitar 110 kilometer di sebelah timur Fukushima di dekat pantai timur Honshu dengan kedalaman 30 kilometer, kata Badan Meteorologi Jepang.

Tak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan dan belum ada laporan mengenai kerusakan.

Pantai timur-laut pulau utama Honshu, Jepang, diguncang gempa dengan kekuatan 9,0 pada skala Richter dan tsunami dahsyat pada 11 Maret, yang menewaskan atau membuat hilang lebih dari 23.000 orang.

Bencana tersebut juga melumpuhkan pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi, sehingga memicu bencana atom terburuk di dunia sejak Chernobyl pada 1986 dan memaksa ratusan ribu warga meninggalkan rumah mereka.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Duel di Mexico, 11 Pria Bersenjata Tewas

Posted: 18 Jun 2011 06:42 PM PDT

Xalapa, Mexico (ANTARA News) - Sebanyak 11 tersangka anggota sindikat yang bersenjata tewas dalam baku-tembak dengan tentara di sepanjang jalan raya di bagian timur Mexico, kata seorang pejabat senior, Sabtu.

"Selama kejadian itu, 11 penjahat yang bersenjata berat tewas," dan delapan orang lagi ditangkap, kata Gubernur Negara Bagian Veracruz, tempat baku-tembak itu terjadi, Javier Duarte kepada wartawan, sebagaimana dilaporkan AFP, yang dipantau ANTARA di Jakarta, Sabtu.

Baku-tembak tersebut terjadi ketika tentara yang melakukan satu operasi terhadap kelompok yang diduga sebagai jaringan penjahat berhadapan dengan beberapa pria bersenjata di sekelompok kendaraan.

Mexico dicengkeram gelombang kerusuhan yang kebanyakan berkaitan dengan narkotika, yang telah menewaskan sebanyak 37.000 orang sejak Presiden Felipe Calderon melancarkan aksi militer terhadap kejahatan terorganisir pada 2006.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan