Selasa, 8 Februari 2011

Sindikasi welcomepage.okezone.com

Sindikasi welcomepage.okezone.com


Gayus Cicil Duit Perkara ke Buyung

Posted: 08 Feb 2011 01:34 AM PST

JAKARTA - Mulai hari ini, Adnan Buyung Nasution tak lagi mendampingi Gayus Halomoan Tambunan, dalam kasus mafia pajak. Buyung mengaku tak lagi memiliki visi dan misi yang sama.
 
Apakah mundurnya Buyung terkait dengan kabar menipisnya kantong Gayus?
 
"Saya nggak tahu itu, tapi untuk membayar kantor saya pun dia bayar cicil dengan pertolongan teman-temannya. Dia pinjam sana sini, selebihnya saya tidak tahu," ujar Buyung di Kantor ABNP, Menara Global, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (8/2/2011).
 
seorang pengacara di Kantor Hukum Adnan Buyung Nasution (ABN) Partner, Indra Nathan Kusnadi, alasan mundurnya Buyung adalah perkembangan perkara Gayus Tambunan yang telah menjadi konsumsi politik dan sarat dengan berbagai kepentingan, sehingga semakin kecilnya kemungkinan praktik mafia hukum dan mafia pajak ini dapat dibongkar.
 
Dengan adanya perkembangan baru itu, kata Nathan, Gayus menggunakan jasa kantor hukum pengacara lain. Di lain pihak, ada juga rencana Gayus untuk mengubah sikap dan keterangan kepada Satgas Pemberantasan Mafia Hukum, BAP, dan Tim Penyidik Independen Polri, dan kepada tim lawyer ABN Partner.
 
Seperti diberitakan, kini Gayus menggunakan jasa Hotma Sitompoel untuk mendampinginya dalam menjalani proses hukum. Gayus telah divonis hukuman lima tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
(lam)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Investor Ritel Ramaikan IPO Garuda Hari Terakhir

Posted: 08 Feb 2011 01:34 AM PST

JAKARTA - Masa penawaran saham perdana PT Garuda Indonesia (Persero) memasuki hari terakhir. Investor ritel pun terlihat memadati masa pembelian saham ini dibandingkan tiga hari sebelumnya.

"Pembelian oleh investor ritel lebih banyak terlihat di hari terakhir dibandingkan tiga hari sebelumnya," ungkap Direktur Utama PT Datindo Entrycom Agung Setiawati, selaku biro perusahaan administrasi efek dan saving bank yang ditunjuk Garuda, di Plaza Bapindo, Jakarta, Selasa (8/2/2011).

Kendati demikian, antrean pembelian saham di initial public offering (IPO) Garuda ini tidak seheboh ketika IPO PT Krakatau Steel Tbk, di mana para calon investor ritel saat itu sudah mengantre sejak Subuh.

Dia menambahkan, selama empat hari masa penawaran, antrean investor ritel di Jakarta saja sekira 1.000 orang.

"Belum ditotal dengan yang di daerah. Namun berapa jumlah investor ritel yang akan masuk dalam pooling allotment saham perdana, semuanya tergantung dari penjamin emisinya," tandasnya.

Seperti diketahui, masa penawaran saham Garuda Indonesia dilaksanakan pada tanggal 2,4,7 dan 8 Februari 2011 mulai pukul 09.00-16.00 WIB. Saat hari pertama penawaran saham Garuda kemarin terlihat cukup ramai dan penjamin pelaksana emisi IPO yaitu Bahana, Danareksa, Mandiri sekuritas juga terlihat sangat siap melayani investor.(Dessy Aritonang/Trijaya/ade)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan