Jumaat, 11 Februari 2011

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Tantawi Ambil Alih Kekuasaan

Posted: 11 Feb 2011 03:26 PM PST

KAIRO - Menteri Pertahanan Mohamed Hussein Tantawi merupakan Ketua Dewan Militer Mesir yang mengambilalih pemerintahan setelah pengunduran diri Hosni Mubarak sebagai presiden, Jumat sore waktu setempat.

Tantawi lahir pada 31 Oktober 1935 dan bergabung dengan angkatan bersenjata pada tahun 1965. Dikutip dari Reuters, Jumat (11/2/2011), Tantawi yang berpangkat jenderal besar dan telah berkiprah di pemerintahan Mesir sebagai menteri pertahanan sejak tahun 1991 ini adalah panglima angkatan bersenjata sejak 1995.

Tantawi juga menjabat dalam tiga kali perang melawan Israel, mulai tahun 1956 dalam krisis Terusan Suez dan perang Timur Tengah pada tahun 1967 dan 1973.

Dia diangkat sebagai wakil perdana menteri, di samping jabatannya sebagai menteri pertahanan, setelah Mubarak membubarkan kabinetnya sebagai upaya yang gagal untuk meredam protes massa tanngal 29 Januari lalu.

Latar belakang militer dan senioritas Tantawi telah menimbulkan spekulasi kemungkinan dia mencalonkan diri sebagai presiden. Meskipun, beberapa analis mengatakan dia tak memiliki dukungan besar di kalangan militer.  
(ded)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Swiss Bekukan Harta Mubarak

Posted: 11 Feb 2011 11:46 AM PST

JAKARTA - Pemerintah Swiss membekukan aset yang kemungkinan milik Hosni Mubarak, Presiden Mesir yang baru saja mengundurkan diri mengakhiri kekuasaannya selama 30 tahun.

Pembekuan tersebut disampaikan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Swiss Lars Knuchel sebagaimana dilaporkan Reuters, Jumat (11/2/2011) waktu setempat.

"Saya dapat mengkonfirmasi bahwa Swiss telah membekukan aset yang mungkin milik mantan Presiden Mesir," kata Lars. Namun, dia menolak menjelaskan seberapa besar uang yang dibekukan tersebut.

Langkah Swiss ini merupakan bagian dari upaya keras negara itu membersihkan citra sebagai surga bagi aset-aset haram. Sebelumnya mereka juga telah melakukan hal yang sama terhadap aset milik mantan Presiden Tunisia Zine al-Abidine Ben Ali dan juga Presiden Pantai Gading Laurent Gbagbo.

Mubarak sendiri diduga menimbun harta selama berkuasa 30 tahun. Kekayaannya diperkirakan mencapai Rp629 triliun.
(ded)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan