Sabtu, 26 Januari 2013

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Merkel: rakyat Jerman tak akan lupakan kejahatan Nazi

Posted: 26 Jan 2013 07:45 PM PST

Berlin (ANTARA News) - Rakyat Jerman memikul "tanggung jawab abadi" untuk tidak melupakan kejahatan era-Nazi dan mencegah terulangnya "bab gelap" kejahatan yang dilakukan Nazi, kata Kanselir Jerman Angela Merkel.

Merkel, dalam situs web pribadinya mengatakan, "Tanggung jawab harus dibuat jelas dari satu generasi ke generasi lain."

Pernyataannya dikeluarkan beberapa hari sebelum peringatan pembebasan kamp konsentrasi Nazi, Auschwitch, pada 1945.

"Kami tak melupakan bab gelap sejarah, dan kami selalu mengingatnya, untuk membuat kami kebal, sehingga negara kami takkan pernah mengulanginya lagi," kata Merkel sebagaimana dilaporkan Xinhua.

Ia juga menyeru semua orang Jerman agar memastikan bahwa rasisme dan anti-Semitisme tak lagi memiliki tempat di negeri tersebut.

"Kami harus dengan jelas mengatakan, generasi demi generasi, dengan keberanian, keberanian warga sipil untuk bangkit membela kepercayaan setiap orang, sebab masing-masing orang dapat memastikan bahwa tak ada lagi rasisme dan anti-Semistisme," tambah Merkel.

(C003)

Pelaut India yang diculik di Nigeria dibebaskan

Posted: 26 Jan 2013 07:04 PM PST

Abuja (ANTARA News) - Lima pelaut India yang diculik saat kapal mereka diserang di lepas pantai Nigeria bulan lalu, telah dibebaskan, kata perusahaan pengelola kapal.

Perompak menjarah SP Brussels, sebuah kapal tanker minyak dan kimia, pada 17 Desember sekitar 40 mil (65 kilometer) di lepas pantai Delta Niger.

"Lima anggota awak yang dibawa dari kapal mereka oleh pria bersenjata ... telah dibebaskan," kata Medallion Marine dalam pernyataan.

"Semua lima awak dilaporkan berada dalam kesehatan yang baik setelah mereka mengalami cobaan," katanya, seperti yang dilaporkan oleh Reuters.

Tidak ada rincian tentang bagaimana mereka dibebaskan, namun sebelumnya uang tebusan telah dibayarkan.

Angkatan Laut Nigeria tidak segera memberikan komentar soal masalah ini.

Pembajakan dan penculikan di produsen minyak Delta Nigeria dan lepas pantai memang sering terjadi.

Teluk Guinea adalah perairan lepas pantai kedua Somalia yang berisiko terhadap serangan bajak laut, yang mendorong meningkatnya biaya pengiriman dan industri minyak.

Nigeria adalah rute sibuk pengiriman minyak.

Negara Afrika Barat itu ada di antara 10 top eksportir minyak mentah dunia dan impor sekitar 80 persen dari produk bahan bakar yang dibutuhkan untuk 160 juta penduduknya karena kurangnya kapasitas penyulingan domestik.

(H-AK)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan