Ahad, 28 Oktober 2012

ANTARA - Peristiwa

ANTARA - Peristiwa


KDRT di Tangerang Selatan naik 2 kali lipat

Posted: 28 Oct 2012 06:32 AM PDT

Ilustrasi

Berita Terkait

Tangerang (ANTARA News) - Pemerintah Kota Tangerang Selatan, Banten, menyebutkan tingginya jumlah kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) disebabkan faktor ekonomi.

"Masalah ekonomi menjadi faktor utama yang kemudian menimbulkan kekerasan fisik dan psikologis," kata Sekretaris Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Tangerang Selatan, Yantie Sari dihubungi, Minggu.

Yantie Sari menuturkan, hingga bulan Oktober terdapat 87 kasus KDRT. Jumlah tersebut, meningkat bila dibandingkan dari tahun lalu yang tercatat sebanyak 40 kasus.

Oleh karena itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan akan giat melakukan sosialisasi dan kampanye KDRT ke sejumlah tempat.

"Kita akan memberikan penyuluhan kepada masyarakat untuk melapor bila mengalami kekerasan. Sebab, banyak warga yang takut," katanya.

Aiptu R Isti, aparat Polresta Tangerang yang menangani KDRT menuturkan, masalah KDRT dapat diselesaikan dengan pendekatan komunikasi.

Sebab, banyak korban KDRT merasa malu dan takut untuk mengungkapkan peristiwa yang menimpanya sehingga petugas pun kesulitan.

"Bila anak yang menjadi korban, biasanya dia takut kepada orang tuanya dan mendiamkan perlakuan yang diterimanya," katanya.

(KR-AIF/N005)

Editor: Aditia Maruli

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

Bayu Krisnamurthi: keberadaan IPB ingin kembali dirasakan

Posted: 28 Oct 2012 06:08 AM PDT

Bayu Krisnamurthi (FOTO ANTARA)

Berita Terkait

Bogor (ANTARA News) - Calon Rektor Institut Pertanian Bogor Dr Bayu Krisnamurthi mengatakan keberadaan perguruan tinggi ini ingin dirasakan lagi di masyarakat.

"(Suasana) itu yang saya tangkap, baik dari mahasiswa, dosen, pegawai," katanya di Bogor, Jawa Barat, Minggu.

Usai berjalan kaki keliling tempat kos mahasiswa di seputaran Kampus IPB Dramaga, Bayu Krisnamurthi, yang juga Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) itu menegaskan bahwa dalam konteks itu, maka IPB harus terlibat di dalam menjawab permasalahan yang ada di masyarakat.

"Jadi, lebih pada outreach dan outward looking, tidak ke inward looking lagi," katanya.

"Nah, mungkin saya dianggap bias punya kontribusi karena punya pengalaman di luar, sehingga kemudian diusulkan (untuk menjadi calon rektor)," katanya.

Bayu Krisnamurthi, adalah satu dari sembilan calon rektor IPB yang telah dinyatakan lolos oleh panitia pemilihan rektor.

Ketua Panitia Pemilihan Rektor (PPR) IPB 2012-2017 Prof Toto Toharmat menjelaskan, pihaknya

telah mengantongi sembilan nama bakal calon rektor yang akan mengikuti uji penerimaan para pemangku kepentingan internal IPB pada tanggal 31 Oktober 2012.

"Sembilan nama bakal calon rektor telah diperoleh dari hasil seleksi dan penilaian yang dilakukan oleh senat akademik (SA) selama empat hari dari 16 hingga 19 Oktober," katanya.

Nama-nama sembilan bakal calon Rektor IPB itu adalah Prof Arie Purbayanto, Dr Asep Saefuddin, Dr Bayu

Krisnamurthi, Prof Herry Suhardiyanto (Rektor IPB saat in), Prof Indra Jaya, Prof M Syamsul Ma`arif, Prof Muhammad Zairin Junior, Prof Roedhy Poerwanto, dan Dr Sam Herodian.

Aspirasi kuat lainnya yang dilihat Bayu Krisnamurthi, dan yang sangat kental disampaikan mahasiswa, yakni bagaimana untuk bisa diperluas kesempatan mendapat peluang kerja.

"Atau (kesempatan) berwirausaha, dan dibukakan banyak peluang untuk itu," kata Bayu, yang mengaku baik saat menjabat Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) maupun Wamendag masih mengajar dan membimbing mahasiswa S1, S2 dan S3 itu

"Jadi, mungkin ada gunanya kalau saya kembali sekarang ke IPB, karena pada akhirnya --entah kapan-- suatu saat pasti saya kembali ke IPB, karena IPB rumah saya,"  katanya.

Ia mengatakan bahwa semua jenjang studinya, mulai dari S1, S2 dan S3 diselesaikannya di IPB, dan sekarang pun dirinya masih menjadi dosen IPB.

"Jadi dengan melihat itu, akhirnya saya menyatakan bersedia dicalonkan dan mengikuti proses yang ada, itu saja motivasi saya (untuk ikut maju dalam pemilihan Rektor IPB), jadi sederhana saja," katanya.

Dalam ajang pemilihan Rektor IPB, Bayu Krisnamurthi diusulkan oleh sejawat dosen yang memiliki hak untuk mengusulkan.

(A035/M008)

Editor: Aditia Maruli

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Komentar Pembaca

Kirim Komentar

Tiada ulasan:

Catat Ulasan