Jumaat, 8 Jun 2012

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


Dua Warga Myanmar Diamankan Saat Hendak Melaut

Posted: 08 Jun 2012 01:19 AM PDT

MEDAN - Petugas Direktorat Polisi Perairan (Ditpolair) Polda Sumatera Utara, mengamankan dua warga negara Myanmar saat hendak pergi melaut bersama nelayan Indonesia lainnya, di Pelabuhan Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara.

Kasubdit Penegakan Hukum Ditpolair Polda Sumut, AKBP Burhaduddin Desky, mengatakan dua warga Myanmar Nicce dan Nai, selama ini bekerja sebagai anak buah kapal di salah satu gudang kelong (penangkapan ikan), di Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB). Pekerjaan itu pun diberikan lantaran pengusaha kasihan melihat Nicee dan Nai, terlantar pelabuhan.

"Kata pengusaha, keduanya terlantar dan kelaparan. Sehingga diajak untuk bekerja," ujar Burhanuddin di Belawan, Jumat (8/6/2012).

Burhanuddin mengaku belum mengetahui pasti bagaimana keduanya bisa sampai ke Pelabuhan Belawan. Setelah proses penyidikan, dengan mendatangkan ahli bahasa, dua warga Myanmar itu akan diserahkan ke Kantor Imigrasi di Belawan, untuk diproses lebih lanjut.
(Rusli HR/Sindo TV/ris)

Polisi Periksa 12 Saksi Penembakan di Papua

Posted: 08 Jun 2012 01:18 AM PDT

JAKARTA - Polisi telah memeriksa 12 saksi terkait sejumlah peristiwa penembakan di Papua. Salah satunya penembakan terhadap warga negara Jerman, Dietmar Pieper, yang terjadi Selasa 29 Mei 2012 di Pantai Base G, Kota Jayapura, Papua.
 
"Penembakan terhadap warga Jerman telah dilakukan pemeriksaan 12 saksi," ujar Kabag Penum Polri Kombes Boy Rafli Amar kepada wartawan di Jakarta (8/6/2012).
 
Saksi tersebut berasal dari unsur mayarakat, sementara saat ini Polda Papua masih melakukan pemeriksaan dan penyelidikan. "Pemeriksaan dan penyidikan masih berjalan," lanjutnya.
 
Sementara, kata Boy, meski telah terjadi, serangkaian penembakan kondisi di Papua berlangsung normal dan masyarakat diharapkan dapat melakukan kegiatan seperti biasa.
 
" Ini adalah bagian kriminalitas yang tetap diatensi oleh kepolisian dan memang kita lihat dari kasus terjadi terutama yang tiga terakhir ini kondisinya malam hari, namun tidak diberlakukan jam malam," kata Boy.

(lam)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan