Ahad, 20 Mei 2012

Republika Online

Republika Online


Hati-hati Konsumsi Obat Kuat, Ini Dia Alasannya

Posted: 20 May 2012 07:34 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN---Masyarakat diimbau agar selalu berhati-hati dalam mengkonsumsi obat kuat. Selain membahayakan kesehatan, obat kuat juga dapat menyebabkan kematian.

"Pada prinsipnya obat kuat itu merupakan stimulan yang mempengaruhi syaraf pusat di otak seperti tempat pengaturan sistem hormonal," kata seorang konsultan spesialis penyakit jantung, dr Amran Lubis.

Jadi, lanjut dia, hormon testosteron akan menimbulkan rangsangan yang melebur ke pembuluh darah terutama pada organ seks laki-laki. Juga obat kuat itu mempengaruhi hormon lain seperti adrenalin.

"Pengaruhnya pada jantung menyebabkan denyut jantung bertambah dan bisa menyebabkan terjadinya penyempitan pembuluh darah di jantung dan otak, sehingga tekanan darah naik," katanya.

Hal itu, jelasnya, dapat menyebabkan terjadinya serangan pada otak atau stroke akut, yang diakibatkan adanya penyempitan pembuluh darah dan bisa menyebabkan kematian. "Intinya, berhati-hatilah mengkonsumsi obat kuat," katanya.

Kasi sertifikasi dan layanan informasi konsumen Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Medan Sacramento mengatakan, sebenarnya tidak ada istilah obat kuat dalam dunia medis. "Istilah obat kuat itu hanya sebutan orang awam saja, namun namanya untuk meningkatkan libido laki-laki," katanya.

Berkaitan dengan obat kuat itu, ia mengatakan harus terdaftar karena berpengaruh kepada orang yang memiliki riwayat penyakit jantung atau hipertensi. "Tidak boleh mengkonsumsi sembarang obat kuat itu, karena berbahaya dan bisa menyebabkan kematian," katanya.

Untuk itu, ujarnya, BBPOM tetap melakukan pengawasan dan sudah beberapa kali menemukan dan menyita apa yang disebut dengan istilah obat kuat dari beberapa tempat.

Menurut Sacramento, penggunaan obat yang dapat memberikan gairah pria itu harus dibawah pengawasan dokter dan dijual di apotik. Itupun obat kuat yang sudah memiliki izin. "Kita mengawasi apakah ada izinnya, kita lihat jenisnya apakah sudah sesuai.Kalau tidak, kita amankan," katanya.

Mau Perbesar Payudara? Simak Dulu Pengalaman Ribuan Perempuan Ini

Posted: 20 May 2012 07:04 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, Alih-alih memiliki payudara indah, para perempuan ini justru mengalami hal sebaliknya. Akibat implan payudara, ribuan perempuan justru sedang menyusun "klaim raksasa" terhadap pemerintah lantaran keluhan kesehatan yang mereka alami.

Seperti dilaporkan harian Belanda, Spits dan De Telegraaf, diperkirakan 1.000 sampai 1.400 perempuan di Belanda, memakai implan dari perusahaan Poly Implant Prothèse (PIP).

Klaim pengacara ditujukan terhadap Inspeksi Kesehatan, rumah sakit, dokter dan Tüv, perusahaan yang mengizinkan penggunaan implan. Mereka dituduh sudah bertahun-tahun mengetahui ketidakberesan seputar implan silikon ini. Walaupun demikian, mereka tidak mengambil tindakan.

Shanta Singh, salah satu pengacara, mengatakan pada De Telegraaf, "Dokter sudah lama mengajukan puluhan laporan pada Inspeksi, tapi mereka tidak pernah menanganinya. Lama sebelum kasus ini terungkap, Menteri Kesehatan menerima pertanyaan soal hal ini, tapi itu tidak pernah ditindaklanjuti.

Pengacara lain, Friso Brugman, mengatakan pada Spits, "Selain klaim yang kami sedang selidiki, saya, dalam pekan-pekan mendatang, juga akan memulai kasus hukum perdata perempuan perorangan."

Ia memiliki berkas lima belas perempuan. Delapan perempuan melaporkan diri pada pengacara Singh. Seberapa tinggi klaim mereka tersebut, belum diketahui.

Di seluruh dunia ada ratusan ribu perempuan yang mengalami implan PIP yang bocor. Ini mengakibatkan keluhan kesehatan yang parah, seperti infeksi, radang urat saraf dan lelah kronis. Menurut peneliti Inggris, kemungkinan implan PIP bisa robek, mencapai 16 hingga 34 persen.

Perempuan Belanda awal tahun ini diimbau mencabut implan payudara mereka.Sebanyak 150 perempuan yang mengalami keluhan kesehatan serius, melaporkan diri pada www.meldpuntklachtensiliconen.nl.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan