Jumaat, 18 Februari 2011

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


Gus Dur Tetap Bikin Heboh

Posted: 18 Feb 2011 11:04 PM PST

JOMBANG - Fenomena yang terjadi di makam KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ternyata membuat heboh. Bahkan terdapat ungkapan, meski sudah meninggal pun, mantan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu juga bisa membuat heboh.
 
Hal itu dilontarkan Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama
(PWNU) Jawa Timur KH Muttawakkil Alallah. Menurut Kiai Muttawakil, fenomena jasad Gus Dur masih utuh serta kain kafan masih terlihat putih, sangat beralasan. Sebab, Gus Dur memiliki keistimewaan.
 
"Istilahnya, Gus Dur memiliki karomah atau keisitimewaan dengan derajat seorang Waliyulloh," katanya kepada okezone, Sabtu (19/2/2011).
 
Dia menjelaskan, karomah ini merupakan keistimewaan kepada orang yang terpilih. Hal itu di luar sunnatulloh atau kebiasaan. Di dalam sunnatulloh, seperti kalau garam selalu asin dan gula selalu manis.
 
Bahkan di kalangan ilmuwan barat, sunnatullah ini biasa disebut dialegtika alam. Sementara, yang terjadi di makam Gus Dur di luar sunnatulloh. Umumnya, setiap jasad yang terkubur pasti akan hancur.
 
Hal itu, katanya, merupakan bukti penunjukkan kebesaran Allah. "Karomah Gus Dur itu adalah skenario Allah yang di tampilkan ke alam semesta,"
tambahnya.
 
"Dan yang memiliki keistimewaan itu adalah orang-orang yang saleh semasa hidup," tandas pengasuh Pondok Pesantren Genggong, Probolinggo, itu.
(lam)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Amien Rais: Keberadaan KPK Hanya Isapan Jempol

Posted: 18 Feb 2011 10:26 PM PST

SEMARANG - Usia Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hanya sembilan bulan lagi. Namun keberadaan KPK sebagai lembaga anti korupsi dinilai hanya isapan jempol.

Mantan Ketua Umum PP Muhamdiyah Amien Rais mengatakan KPK yang selama ini digadang-gadang sebagai lembaga yang akan mempu memberantas korupsi yang ada di Indonesia ternyata hanya isapan jempol saja.

"Yang jelas sembilan bulan kedepan adalah ujian terberat KPK, termasuk Pak Busro," ucapnya usai memberikan ceramah pada pelantikan pengurus daerah Muhamadiyah di Semarang Sabtu ( 19/2/11).

Dia menyatakan, jika dalam waktu sembilan bulan KPK belum mampu membongkar kasus-kasus besar maka keberadaannya layak untuk dikaji ulang. "Untuk membiayai KPK sangat menguras keuangan negara. Namun selama ini hanya tebang pilih dalam menangani kasus, sehingga perlu dipertimbangkan apakah perlu dilanjutkan atau tidak,"tegasnya.

Menurut Amien, selama ini KPK hanya menangani kasus kasus-kasus kecil saja. Sementara untuk kasus besar justru terkesan memihak dengan alasan tidak ada bukti ataupun kurang bukti." Misalnya kasus seperti Bank Century Gate, Miranda Gate, Krakatau Steel Gate, Kasus Mafia Pajak Gayus dan lainya, apa sudah ada titik terang,"tanyanya.

Untuk itu mantan ketua MPR itu menilai bahwa lembaga KPK yang selama ini dipuji-puji bak malaikan itu, juga menjadi sarang mafia hukum dan markus." Perlu ditulis, KPK selama ini juga menjadi sarang mafia hukum dan markus," tandasnya.
(Andik Sismanto/Koran SI/crl)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan