Rabu, 3 April 2013

Republika Online

Republika Online


PKS Minta KPK Diawasi Komisi Pengawas

Posted: 03 Apr 2013 11:34 PM PDT

Sejumlah aktivis, ormas, dan LSM yang tergabung dalam Warga Pendukung Pemberantas Korupsi melakukan aksi mendukung KPK di depan gedung KPK, Jakarta, Jumat (5/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bocornya surat perintah penyidikan (Sprindik) Anas Urbaningrum tidak bisa dianggap sepele. Sebab, bocornya Sprindik bisa menghambat kerja pemberantasan korupsi.

"Sprindik bocor bisa membuat calon tersangka melarikan diri, menghilangkan barang bukti, atau melakukan lobi dengan aparat hukum," kata anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Indra kepada wartawan, di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (4/4).

Indra menyayangkan, lemahnya sistem komunikasi dan informasi di internal KPK. Menurutnya, hal ini bisa memberi ruang bagi oknum internal KPK menyalahgunakan wewenang. "Seperti membocorkan BAP atau dokumen rahasia ke publik," katanya.

Kewenangan yang besar dimiliki KPK menuntut konsekuensi bagi internal KPK untuk bertindak hati-hati. Indra menyatakan wacana komisi pengawas khusus di KPK perlu dipikirkan.

Pasalnya, pengawasan yang selama ini dilakukan DPR dan media massa terbukti kurang efektif. "Pengawasan yang melekat di KPK perlu dipertimbangkan," katanya.

Komisi III, menurut Indra, perlu memanggil Komite Etik KPK guna menjelaskan persoalan bocornya Sprindik Anas. Indra menampik kritiknya terhadap KPK sebagai serangan balasan PKS lantaran KPK telah menjadikan Luthfi Hasan Ishaaq sebagai tersangka.

"Ini bagian dari kecintaan kita terhadap pemberantasan korupsi yang bersih dari intervensi politik dan komersialiasi," ujarnya. 

Pembuat Angry Birds Kantongi 200 Juta Dolar

Posted: 03 Apr 2013 11:30 PM PDT

Kamis, 04 April 2013, 13:30 WIB

ist

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengembang games Rovio, perusahaan di balik permainan Angry Birds yang ultra sukses, melaporkan telah mengantongi pendapatan 200 juta dolar dan laba bersih 71 juta dolar pada 2012.

Pendapatan perusahaan Finlandia itu naik 101 persen dibanding 2011 yang hanya 96 juta dolar, menurut laporan Business Insider baru-baru ini.

Dalam 2012, Rovio telah menggandeng sejumlah pihak seperti NASA, National Geographic, dan Walmart untuk mengembangkan bisnisnya.

Perusahaan itu juga merilis empat permainan baru, Angry Birds Space, Amazing Alex, Bad Piggies, dan Angry Birds Star Wars.

Tapi game bukanlah satu-satunya mesin uang Rovia. Perusahaan ini juga memiliki divisi produk konsumer yang menjual berton-ton boneka hewan Angry Birds, T-shirt, dan perlengkapan bermerek lainnya.

Rovio mempunyai ambisi besar. CMO Rovio Pete Vesterbacka pada tahun lalu mengatakan bahwa perusahaannya ingin mengikuti jejak Disney menjadi merek hiburan yang jauh lebih besar.

Pada 2011 Rovio menolak tawaran Zynga yang ingin mengakusisinya seharga 2 miliar dolar.

Redaktur : Yudha Manggala P Putra
Sumber : Antara

Mimpi yang paling benar ialah (yang terjadi) menjelang waktu sahur (sebelum fajar)((HR. Al Hakim dan Tirmidzi))

  Isi Komentar Anda

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan