Khamis, 11 Oktober 2012

KOMPAS.com - Regional

KOMPAS.com - Regional


Bareskrim Tahan Kadis Tambang Tanah Laut

Posted: 11 Oct 2012 08:12 AM PDT

Kasus Korupsi

Bareskrim Tahan Kadis Tambang Tanah Laut

Penulis : Ferry Santoso | Kamis, 11 Oktober 2012 | 15:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -- Penyidik Badan Reserse Kriminal Polri menahan Kepala Dinas Pertambangan Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, sebagai tersangka kasus korupsi dengan potensi kerugian negara sebesar Rp 25 miliar.

"Penyidik Bareskrim menahan Kadis Pertambangan Kabupaten Tanah Laut, berinisial ME," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar, Kamis (11/10/2012) di Jakarta.

Tersangka ME diduga terlibat kasus dugaan korupsi dengan menerima suap untuk kepentingan penerbitan surat keterangan asal barang. Surat keterangan asal barang dikeluarkan dengan melanggar ketentuan, sehingga berpotensi menimbulkan kerugian negara.

Selain ME, penyidik Bareskrim juga telah menetapkan empat tersangka lain, yaitu MB, FR, W, dan AN.

Perampokan, Motif Pembunuhan 2 Pemuda di Sidoarjo

Posted: 11 Oct 2012 08:12 AM PDT

Perampokan, Motif Pembunuhan 2 Pemuda di Sidoarjo

Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Kamis, 11 Oktober 2012 | 15:12 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Pembunuhan di Perumahan Deltasari Indah Sidoarjo ternyata dilatarbelakangi oleh motif perampokan. Meski pelaku sudah mengenal korban, saat kejadian keduanya datang ke rumah blok BF 12 itu berniat untuk menguasai harta korban.

Salah satu pelaku bernama Irwan, kata Kapolsek Waru Sidoarjo Kompol Hendriyana, sering datang ke rumah korban. Dia kerap minta jatah makan dan rokok kepada Ardi, pemilik rumah yang kini tengah terbaring kritis di rumah sakit.

''Saat malam kejadian dia membawa temannya memang untuk merampok,'' katanya dikonfirmasi, Kamis (11/10/2012). Setelah merasa telah membunuh ketiga penghuni rumah, Nanang Chusnul (20), warga Desa Masangan Kulon Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, dan Irwan Yasin (32) warga Gayungan Surabaya itu mengambil barang berupa 2 buah handphone Blackberry, sebuah tablet Android, laptop, kamera digital, play station, dan sebuah motor Honda.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua pemuda masing-masing Fingky Kristianto warga Kureksari, dan Jonathan warga blok AA Perumahan Deltasari Indah ditemukan tewas. Sementara pemilik rumah, Ardi (24) yang juga mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya terbaring kritis. Kedua tangannya nyaris putus akibat sabetan sangkur.

Ketiganya ditemukan tergeletak pada pagi hari oleh seorang temannya bernama Robby yang hendak bermain ke rumah itu. Karena tidak berani keluar dari rumah, dia pun menghubungi polisi sebelum mengevakuasi korban yang masih selamat Ardi, ke rumah sakit terdekat.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan