Ahad, 16 September 2012

Sindikasi welcomepage.okezone.com

Sindikasi welcomepage.okezone.com


Lampu Tak Berlabel Ditarik Sebelum Peraturan Berlaku

Posted: 16 Sep 2012 01:16 AM PDT

JAKARTA - Pemerintah dinilai tidak adil karena hanya menarik produk lampu swabalast tanpa label buatan lokal. Padahal, lampu impor serupa juga ada yang tidak berlabel.

Ketua Umum Asosiasi Industri Perlampuan Listrik Indonesia (Aperlindo) John Manoppo mengatakan, penarikan tersebut dilakukan sebelum peraturan diberlakukan pada Mei mendatang.

Kebijakan tersebut terdapat dalam Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 06/2011 tentang Pembubuhan Label Tanda Hemat Energi untuk Lampu Swabalast (Lampu Hemat Energi/LHE).

Pada pasal 5 ayat 2 disebutkan bahwa lampu swabalast produksi dalam negeri yang tidak dibubuhi label tanda hemat energi ditarik dari peredaran. Sedangkan pasal 5 ayat 3 berisi, lampu swabalast impor yang tidak dibubuhi label tanda hemat energi dilarang masuk ke daerah pabean Indonesia dan harus diekspor kembali atau dimusnahkan.

Hingga saat ini, kata dia, peraturan tersebut belum dikoreksi. Bahkan, pada tahun lalu, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah mengirimkan surat kepada Kementerian ESDM untuk merevisi peraturan tersebut. "Kami diberlakukan tidak adil oleh pemerintah," kata John di Jakarta.

Selain itu, kata dia, pelaku industri lampu juga meminta pemerintah untuk tidak memberlakukan label tanda hemat energi secara wajib, tetapi hanya bersifat sukarela.

Pasalnya, apabila diberlakukan secara wajib, maka para pelaku industri lampu meminta agar insentif berupa biaya pengujian laboratorium  ditanggung pemerintah. Dia menjelaskan, laboratorium uji seharusnya sudah dipersiapkan sejak dini.

"Apabila tidak dilakukan persiapan, maka laboratorium uji dalam negeri tidak mampu melaksanakan untuk memenuhi permintaan 15 produsen dalam negeri dengan sekitar 70 merek yang dimiliki," jelasnya.

Sementara itu, John menjelaskan, perusahaan asal China sedang membidik Indonesia untuk melakukan ekspansi pabriknya. Untuk itu, kata dia, jangan sampai peraturan tersebut mempengaruhi rencana ekspansi tersebut. (Sandra Karina/Koran SI/wdi)

Elma Theana Pilih Jadi Istri Soleha daripada Akting

Posted: 16 Sep 2012 01:11 AM PDT

Minggu, 16 September 2012 15:11 wib
Rama Narada Putra - Okezone

JAKARTA - Aktris Elma Theana Yulianti atau dikenal dengan nama panggung Elma Theana (37) merasa rindu dengan dunia akting. Dia terakhir menghiasi layar kaca sekira empat bulan lalu.
 
"Ternyata ada rasa kehilangan. Enggak tahu bisa seperti itu. Memang syuting itu membuat saya sibuk, tapi lebih saat berada di rumah," ucap Elma saat berbincang dengan media di Jakarta, Minggu (16/9/2012)
 
Istri dari Julianda Barus ini, mengaku sering mendapat tawaran main film maupun sinetron. Namun kebanyakan ditolak karena urusan keluarga.
 
"Bukannya nolak rezeki. Saya saat ini masih nolak kegiatan. Semuanya saat ini masih untuk keluarga," ungkap pelakon film Dalam Mihrab Cinta dan Ummi Amiah itu.
 
Sudah puluhan sinetron yang ia bintangi, begitu juga dengan iklan produk yang memanfaatkan kecantikan Elma. Dibandingkan dengan karier, adik dari aktris Rency Milano ini ingin menjadi istri yang saleha.
  "Obsesi saya belajar jadi istri yang soleha. Misalnya saya kita  enggak boleh mendominasi. Jangan memotong pembicaraan suami saat dia sedang bicara dengan orang lain. Apalagi menjelek-jelekan," ungkap wanita kelahiran 3 Oktober 1974 itu.

(tre)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan