Khamis, 20 September 2012

KOMPAS.com - Regional

KOMPAS.com - Regional


Peringatan Bom Bali Dihadiri Ribuan Warga Australia

Posted: 20 Sep 2012 09:07 AM PDT

Peringatan Bom Bali Dihadiri Ribuan Warga Australia

Penulis : Kontributor Denpasar, Muhammad Hasanudin | Kamis, 20 September 2012 | 16:07 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Peringatan 10 tahun tragedi bom Bali 1 pada 12 Oktober mendatang akan dipusatkan di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Jimbaran Bali.

Peringatan yang akan berlangsung secara besar-besaran ini rencananya akan dihadiri oleh pejabat-pejabat penting Pemerintah Australia termasuk Perdana Menteri Julia Gillard.

"Polda dengan Australian Federal Police (AFP) sudah melakukan audiensi. Perdana Menteri akan hadir, mantan Perdana Menteri juga akan hadir, dengan 60 senior officer termasuk politikusnya," ujar Wakapolda Bali Brigjen Ketut Untung Yoga kepada wartawan di Mapolda Bali, Kamis (20/9/2012) siang tadi.

Untuk pengamanan PM Australia, Untung Yoga mengatakan tak ada yang berbeda dengan kepala negara lain yang datang ke Indonesia.

"Perdana Menteri ini kan pejabat VVIP, ada Protokoler Kenegaaraan. Kita tetap melakukan pengamanan secara proporsional," jelasnya.

Selain pejabat Pemerintah Australia, peringatan bom Bali ini juga akan dihadiri ribuan warga Australia termasuk korban dan keluarga korban.

"Karena Australia warganya banyak yang jadi korban, rencananya sekitar 3.000 sampai 4.000 orang akan hadir di acara tersebut," ungkapnya.

Konjen AS Bali Dijaga Barakuda

Posted: 20 Sep 2012 09:06 AM PDT

Konjen AS Bali Dijaga Barakuda

Penulis : Kontributor Denpasar, Muhammad Hasanudin | Kamis, 20 September 2012 | 16:06 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Untuk mengantisipasi aksi yang mengarah pada anarkisme terkait film "Innocence of Muslims", Polda Bali meningkatkan pengamanan Konsulat Jenderal (Konjen) Amerika Serikat (AS) di Jalan Hayam Wuruk, Denpasar, Bali, dalam dua hari terakhir.

"Konsekuensi film 'Innocence of Muslims' yang menimbulkan reaksi, kami melakukan pengamanan tapi tidak juga berlebihan. Kami lakukan antisipasi itu supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Wakapolda Bali, Brigjen Ketut Untung Yoga di markas Polda Bali, Kamis (20/09/2012) siang tadi.

Polda Bali menyiagakan satu peleton tim pengamanan dengan sistem shift tiga kali sehari. "Kami berkoordinasi dengan internal security-nya. Kami lebih di luar area, kami melakukan patroli," jelas Untung Yoga.

Dari pengamatan Kompas.com di depan Konjen AS siang tadi, sebuah mobil barakuda disiagakan termasuk personel polisi lengkap dengan senjata laras panjang. Tampak juga mobil rantis dan patroli serta polisi berpakaian preman berjaga di sekitar lokasi.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan