Jumaat, 25 November 2011

ANTARA - Peristiwa

ANTARA - Peristiwa


Seskab ajak Pemuda Muhammadiyah manfaatkan peluang

Posted: 25 Nov 2011 07:39 AM PST

Dipo Alam (FOTO. ANTARA)

Berita Terkait

Video

Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Kabinet Dipo Alam mengajak seluruh jajaran anggota organisasi sayap Muhammadiyah, Pemuda Muhammadiyah untuk memanfaatkan peluang dalam berkontribusi bagi pembangunan nasional.

Berbicara dalam Rapat Koordinasi Nasional Pemuda Muhammadiyah di Jakarta, Jumat malam, Dipo mengatakan Muhammadiyah dan Pemuda Muhammadiyah telah memiliki sejarah panjang dalam mendorong kemajuan Indonesia bahkan jauh sebelum kemerdekaan Indonesia.

"Saya mengajak memiliki visi dan sinergi masyarakat dalam gerakan konsolidasi kita, ambil peran. Banyak pemuda Muhammadiyah bertemu saya sangat baik kualitas dan pendidikannya, saya ingin ajak dalam pembahasan nanti kita jangan lupa melihat permasalahan global mendatang dan kita bisa lihat peran kita," katanya.

Ia menjelaskan untuk memberikan kontribusi dan peran dalam pembangunan nasional, segenap aktivis Pemuda Muhammadiyah hendaknya tidak hanya melihat konstelasi permasalahan secara nasional namun juga perkembangan permasalahan regional dan internasional.

Seskab memberikan gambaran mengenai permasalahan krisis ekonomi yang menerpa dunia internasional bertubi-tubi sejak 2009 dan juga perkembangan situasi politik di Timur Tengah.

"Negara yang kita lihat antara lain Turki, kita memiliki banyak problematika yang sama dengan Turki, secara ekonomi keduanya masuk G-20. Saya mengajak scoop kita di dalam negeri, tidak ada salahnya mengambil kesempatan dalam kerja sama ini (Indonesia dan Turki-red)," kata Dipo.

Peluang yang sama juga dilihatnya pada kerangka kerja sama ASEAN dimana menurut Dipo, dengan akan dibangunnya pusat pelatihan pasukan perdamaian di Sentul dan kerja sama ASEAN di bidang penanggulangan bencana, maka Muhammadiyah umumnya dan Pemuda Muhammadiyah pada khususnya juga dapat mengambil peran yang signifikan dalam kerja sama itu.

Dalam acara yang berlangsung mulai pukul 20.00 WIB itu, Dipo juga menyatakan pemerintah menghargai dan memberikan atensi kepada setiap kritikan terhadap kinerja pemerintah.

"Secara nasional memang masih ada kekurangan, terima kasih kritikan, tapi mari bersama kita atasi masalah itu," katanya.

Sementara itu Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Saleh Daulay mengatakan organisasi yang dipimpinnya solid dan siap berkontribusi bagi perbaikan Indonesia.

Ia juga mengatakan pihaknya mendukung setiap program pemerintah sepanjang memiliki visi yang sama yaitu memajukan Indonesia.

Rapat Koordinasi Nasional Pemuda Muhammadiyah juga dihadiri dan dibuka oleh Ketua PP Muhammadiyah Fattah Wibisono.

Rakornas tersebut berlangsung hingga 27 November 2011 mendatang dan dihadiri oleh seluruh pimpinan wilayah di tingkat provinsi, kabupaten dan kota.
(T.P008/B013)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

BNPB bantu Pesisir Selatan Rp12,4 miliar

Posted: 25 Nov 2011 07:33 AM PST

Agung Laksono (FOTO ANTARA)

Berita Terkait

Video

Painan (ANTARA News) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana melalui Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat memberikan bantuan dana Rp12,4 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, untuk percepatan rehabilitasi pascabanjir besar 3 November 2011.

Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Menkokesra Agung Laksono kepada Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit melalui Gubernur Sumbar Irwan Prayitno di Pasir Putih, Jumat.

Agung mengatakan, dana tersebut dapat dimanfaatkan sepenuhnya untuk perbaikan jalan dan rumah masyarakat yang hancur akibat banjir bandang 3 November lalu.

"Khusus untuk perbaikan dan peningkatan status pembangunan jalan alternatif Lakuk Kambang, Kecamatan Lengayang, menjadi jalan nasional, dana tersebut dapat dimanfaatkan Rp10 miliar, sedangkan sisanya Rp2,4 miliar gunakan untuk bantuan pembangunan rumah korban yang hancur atau hanyut," ujar Agung Laksono.

Perbaikan dan pembangunan jalan alternatif agar dapat diselesaikan sesegeranya dengan dana yang telah dialokasikan, sehingga masyarakat kembali dapat beraktivitas demi pemulihan ekonominya pascabencana.

Percepatan pembangunan jalan alternatif itu, katanya, penting dilakukan karena jalan tersebut merupakan satu-satunya akses transpotasi darat yang sangat dibutuhkan masyarakat dalam beraktifitas.

Dengan terputusnya jalan nasional lintas barat Sumatera di Pasir Putih Kambang akibat banjir bandang sejak 3 November lalu, berdampak buruk terhadap perekonomian masyarakat kabupaten itu. Masyarakat tidak lagi bisa beraktivitas seperti biasa sehingga menyebabkan tersendatnya perekonomian.

Agung mengimbau, masyarakat harus mewaspadai bencana yang dimungkin timbul pada musim hujan seperti saat ini. Sesuai dengan prakiraan cuaca oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, setiap bulan September hingga Desember memungkinkan akan turun hujan dengan curah tinggi.

Dengan demikian, kata dia, karena daerah ini rawan segala bencana akibat curah hujan, masyarakat harus mewaspadai segala dampak yang dimungkinkan timbul dari bencana itu, terutama masyarakat yang tinggal di daerah paling rawan bencana seperti daerah aliran sungai, pinggir bukit dan daerah rawan lainnya.

"Sesuai dengan letak geografisnya, daerah ini rawan akan segala macam bencana pada musim hujan, mulai tanah longsor, banjir dan lainnya. Karena itu, agar tidak menimbulkan dampak buruk, baik korban jiwa atau korban materi, masyarakat harus waspada," kata Agung.

Kerja sama yang baik dari semua pihak dan masyarakat dalam penanganan dan penanggulangan bencana erlu dilakukan untuk mengurangi risiko bencana.

"Tahun depan masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana akan diberikan pendidikan tentang bencana, baik saat datang bencana, maupun penanggulangan pascabencana sehingga masyarakat menjadi terbiasa dan tidak canggung lagi bila terjadi bencana," kata Agung Laksono.

(ANT-205/N002)

Editor: Ruslan Burhani

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan