Selasa, 8 November 2011

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Ratusan anak usia dini kunjungi kantor polisi

Posted: 08 Nov 2011 07:40 PM PST

Ilustrasi-anak-anak Pendidikan Usia Dini (PAUD). (ANTARA/Rosa Panggabean)

Berita Terkait

Cilegon (ANTARA News) - Ratusan murid dari sejumlah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mengunjungi Polres Cilegon, mereka bertujuan ingin melihat secara langsung kantor polisi dan berbincang-bincang langsung dengan petugas.

"Kami dari PAUD Ibadul Walad, Kampung Bojong Gegenong, Kecamatan Waringin Kurung, Kabupaten Serang sengaja berkunjung ke kantor Polres Cilegon agar anak-anak PAUD kami mengenal lebih dekat lagi dengan bapak-bapak polisi," kata salah seoarang guru PAUD, Wariah di Cilegon.

Dia menjelaskan, kunjungannya kekantor Polres Cilegon adalah kali pertama diharapkan membuat anak-anak di PAUD kami lebih dekat dan mengenal lagi dengan aparat kepolisian.

"Tadi selain berkeliling disejumlah kesatuan seperti lalu lintas, kami juga diajak berkeliling di kesatuan lain dan bertanya langsung tugas polisi itu seperti apa," katanya.

Umumnya kata dia, murid PAUD yang diajak berkeliling dan berbincang-bincang dengan petugas kepolisian senang dan berharap setelah dewasa dan besar akan menjadi polisi.

"Kami memang sengaja datang kemari bersama dengan murid lengkap dengan pakaian polisi, jadi lebih menyatu dengan mereka. Mereka senang," katanya menambahkan.

Sementara itu Wati, salah seorang wali murid PAUD mengaku puas dengan pelayanan yang diberikan oleh petugas yang mendapingi murid-murid.

"Tadi ada tiga polisi, ada bapak-bapak dan ada juga Ibu Polwan mendampingi kami memberikan arahan mengenai kantor polisi, dan tugas polisi itu seperti apa," katanya.(ANT)

Editor: Desy Saputra

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

PM Pakistan-India akan bertemu di Maladewa

Posted: 08 Nov 2011 07:38 PM PST

PM India Manmohan Singh (REUTERS/B Mathur)

Berita Terkait

Islamabad (ANTARA News) - Perdana Menteri Pakistan, Yusuf Raza Gilani, akan bertemu dengan mitranya, PM India Manmohan Singh, di Maladewa di sela-sela pertemuan puncak regional pekan ini, kata sumber resmi pada Selasa.

Kedua Perdana Menteri akan berada di Maladewa untuk menghadiri KTT Perhimpunan Asia Selatan untuk Kerja sama Regional (SAARC) yang akan diadakan pada 10-11 November.

Pertemuan itu akan diselenggarakan pada saat hubungan antara kedua pesaing nuklir tersebut membaik dan mereka sekarang sedang memfokuskan pada promosi hubungan perdagangan.

Pakistan pekan lalu memutuskan untuk memberikan status Negara Paling Favorit (MFN) kepada India untuk memberikan lebih banyak hak istimewa untuk itu. India telah memberi status serupa kepada Pakistan pada tahun 1999.

Kedua negara juga memutuskan untuk menaikkan volume perdagangan bilateral menjadi enam miliar dolar AS pada tiga tahun mendatang dari saat ini 2,7 miliar dolar AS.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Pakistan dan India bertemu pada Selasa di sela-sela pertemuan Komite Tetap SAARC di pulang karang Addu di Maladewa, kata Departemen Luar Negeri.

Kedua pihak meninjau kembali status hubungan bilateral dengan tujuan untuk memajukan proses dialog, kata satu pernyataan Kementerian Luar Negeri.

Mereka menyatakan kepuasannya pada proses tersebut. Mereka juga membahas hal-hal yang berhubungan dengan pertemuan yang akan datang antara dua Perdana Menteri di Maladewa.

Kedua pihak juga membahas kerja sama regional dalam kerangka SAARC dan setuju untuk mempromosikan hal ini secara holistik.

Pembicaraan diadakan dalam suasana yang ramah dan konstruktif.

Disepakati bahwa hubungan yang stabil, normal dan terprediksi antara Pakistan dan India adalah menjadi kepentingan kedua negara dan kawasan secara keseluruhan.

Ini adalah pertemuan pertama Menteri Luar Negeri Salman Bashir dengan Sekretaris Luar Negeri India yang baru Rangan Mathai, kata pernyataan itu.

(H-AK/C003)

Editor: Desy Saputra

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan