Sabtu, 24 September 2011

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Jumlah penumpang Putri Tunggal belum jelas, 13 tewas

Posted: 24 Sep 2011 05:41 PM PDT

Sumenep (ANTARA News) - Jumlah seluruh penumpang Putri Tunggal, kapal yang tenggelam di perairan Raas, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, hingga Minggu pagi belum bisa dipastikan.

Sementara laporan terakhir yang disampaikan Minggu pagi oleh Camat Raas, Eko Junaidi, korban tewas sampai saat ini 13 orang dan 22 orang ditemukan selamat.

"Laporan sementara yang terakhir dari staf kami, korban selamat dalam kasus tenggelamnya perahu pada Sabtu (24/9) pagi bertambah menjadi 22 orang dan yang meninggal dunia sebanyak 13 orang," kata Eko Junaidi melalui sambungan telefon.

"Hingga sekarang, jumlah pasti penumpang yang naik perahu naas tersebut belum diketahui. Oleh karena itu, kami belum berani memastikan jumlah penumpang perahu tersebut," ujarnya.

Dari 13 penumpang yang ditemukan meninggal dunia, tiga korban diantaranya masih anak-anak, yakni Lisa (1 tahun), Fara (2 tahun), dan Lia (11 tahun), semuanya warga Pulau Guagua.

Eko juga mengemukakan, sejumlah stafnya yang ditugaskan untuk mendata korban kecelakaan laut tersebut masih berada di Pulau Guagua.

"Staf kami belum kembali ke Pulau Raas dan baru bisa melaporkan persoalan itu kepada kami melalui telepon," kata Eko, mengungkapkan.

Kapal tenggelam tersebut mengangkut rombongan kerabat warga Pulau Guagua yang menikah dengan warga Tonduk pada Jumat (23/9).

Kemudian, pada Sabtu sekitar pukul 07.00 WIB, kapal itu berangkat dari Tonduk ke Guagua dengan mengangkut kerabat pengantin.

Namun, di tengah perjalanan tepatnya sekitar pukul 09.00 WIB, kapal tersebut tenggelam akibat dihantam ombak.

Informasi yang berkembang di kalangan warga setempat, orang yang menumpang kapal tersebut antara 35 hingga 40 orang.

(ANTARA)

Editor: Suryanto

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Google Plus undang anda bergabung

Posted: 24 Sep 2011 05:12 PM PDT

Beberapa fitur Google+ (Google Plus)

Berita Terkait

Jakarta (ANTARA News) - Google mengundang anda untuk bergabung dalam Google Plus, jejaring sosial yang diharapkan banyak kalangan mampu menyaingi Facebook.

Setelah di-publish terbatas, sekarang Google Plus bisa diakses dan dapat digunakan oleh siapa pun di dunia yang terkoneksi dengan internet.

Seperti halnya search engine Google, Google Plus juga sudah hadir dalam banyak bahasa, termasuk Bahasa Indonesia.

Dalam halaman log in-nya, Google Plus menulis "Gabung dengan Google+", "Cukup masuk dengan akun Google Anda untuk mulai menggunakan bagian baru dari Google."

Mudah bagi yang sudah punya akun Gmail, tapi bagi yang belum harus membuatnya dulu untuk bisa bersosialisasi melalui Google Plus ini.

Fitur apa saja sebenarnya yang Google sematkan dalam jejaring sosial barunya itu? Ini diantaranya:

  • Google+ search, sarana pencarian yang didesain sangat mirip dengan tempat memasukkan kata kunci pada search engine Google.
  • Circles (lingkaran), fitur ini memudahkan anda membuat kelompok-kelompok orang-orang yang dekat dengan anda atau bisa saja temen-teman spesial anda. Cukup dengan meng-drag foto dan identitas teman untuk memasukkannya ke dalam lingkaran. Fitur ini memudahkan anda berbagi sesuatau yang berbeda kepada kelompok teman berbeda.
  • Hangouts, memungkinkan anda mengobrol dengan teman sembari bertatap muka melalui webcam atau kamera ponsel, bisa menonton video YouTube bareng atau bertukar cerita dengan sembilan teman sekaligus.
  • Google+ mobile, dengan fitur ini anda bisa mengunggah secara instan foto-foto yang diambil melalui ponsel, tentu tanpa langkah berbelit.
  • Games, sejumlah permainan yang dapat anda share ke teman anda.
  • Messenger, dengan fitur ini anda bisa chat (mengobrol) dengan pesan text bersama teman-teman anda.

Bila ingin tahu lebih banyak mengenai jejaring sosial ini, tidak ada salahnya bila anda mencobanya bergabung.

Dan......, silakan bandingkan dengan Facebook serta anda nilai sendiri diantara keduanya.

(S026)
 

Editor: Suryanto

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Tiada ulasan:

Catat Ulasan