Rabu, 5 Januari 2011

Sindikasi news.okezone.com

Sindikasi news.okezone.com


JPU Sangkal Gayus Banyak Jasa ke Negara

Posted: 05 Jan 2011 01:35 AM PST

JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum (JPU) membantah pledoi terdakwa kasus penggelapan pajak Gayus Tambunan, yang mengklaim memiliki banyak jasa kepada negara.

Seperti ditegaskan Jaksa Penuntut Umum Kurtandi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Rabu (5/1/2011).

"Kuasa hukum seharusnya tidak melihat secara parsial. Yang fantastis dari Gayus selama 5 tahun mengabdi kepada negara yaitu kepemilikan Rp28 miliar yang disimpannya di rekening pribadi," tutur JPU.

Kemudian Gayus dengan sadar melakukan tindak kejahatan dengan menyerahkan uang tersebut kepada terdakwa lain yaitu Andi Kosasih.

"Gayus melakukan kejahatan bersama-sama kawan agar tidak terjerat hukum," tegas Kurtandi.

Dalam pledoi yang dibacakan sendiri oleh Gayus, mantan pegawai Direktorat Jenderal Pajak itu mengaku berjasa dalam menguak kebenaran, terkait perkara mafia pajak dan mafia kasus.

Hal tersebut, menjadi salah satu sisi positif yang diharapkan bisa menjadi bahan pertimbangan majelis hakim, untuk nanti menjatuhkan vonis terhadap dirinya. Selain itu, Gayus juga menilai dirinya kooperatif dalam persidangan serta bersikap sopan saat mengikuti agenda persidangan.

"Bahkan saya pernah ditahan tiga bulan di sel isolasi gegana, tanpa surat yang sah, padahal seharusnya saya di rutan. Saya juga belum pernah dihukum. Saya juga membantu dalam membuka kasus korupsi seperti saya memberikan HP Nokia 3510 kepada penyidik, di mana di dalam HP tersebut berisi tentang pembicaraan saya dengan Haposan dan Hakim (Muhtadi) Asnun," bebernya.(hri)

Full Feed Generated by GetFullRSS.com, sponsored by USA Best Price.

Pindai Sidik Jari, Cocokan Sony dengan Gayus

Posted: 05 Jan 2011 01:16 AM PST

JAKARTA - Direktorat Jenderal Imigrasi tengah menganalisa sidik jari untuk membuktikan apakah paspor atas nama Sony Laksono adalah terdakwa mafia pajak Gayus Tambunan.

Pasalnya, dalam foto paspor tersebut mirip dengan Gayus yang mengenakan wig dan kacamata saat kepergok pelesiran di Bali.

"Nama Sony di daftar penumpang yang ke Makau itu memang ada, tapi belum bisa dipastikan di daftar itu Sony atau Gayus," kata Kepala Bagian Humas Direktorat Jenderal Imigrasi MJ Baringbing di Jakarta, Rabu (5/1/2011).

Kerena itu, kata dia, akan dilakukan pemindaian sidik jari untuk membuktikannya. "Ini yang akan dilalui tim untuk membandingkan sidik jari, apakah cocok dengan Gayus dan nanti akan disampaikan kepada irjen dan ke mentri," papar Baringbing.

Berapa lama? "Data-data sudah disampaikan kepada tim dan itu mau dilakukan kami tinggal harapkan kesimpulannya. Kami harapkan tim bisa menjelaskan fakta sebenarnya, sehingga tidak ada opini yang menyesatkan dan nanti akan dilaporkan hasilnya," jelas dia.

Ditanya asal paspor dari Keimigrasian Jakarta Timur, Baringbing mengaku belum bisa memastikannya. "Belum bisa dipastikan. Dari hasil scan paspor Sony, menurut itu adalah dari Jaktim. Tapi apa itu asli atau tidak, nanti yang akan menganalisis," paparnya.

Apakah ada kemungkinan pemalsuan nomor seri? "Saya sudah 30 tahun di imigrasi, dari paspor luar negeri ada nomor seri yang dipalsukan, tidak menutup kemungkinan di Indonesia juga begitu," ungkapnya.(ram)

Full Feed Generated by GetFullRSS.com, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan