Sabtu, 12 Januari 2013

KOMPAS.com - Regional

KOMPAS.com - Regional


Lima Warga Filipina Dilarikan ke RS Malalayang Manado

Posted: 12 Jan 2013 07:59 AM PST

Lima Warga Filipina Dilarikan ke RS Malalayang Manado

Penulis : Kontributor Manado, Ronny Adolof Buol | Sabtu, 12 Januari 2013 | 15:59 WIB

MANADO, KOMPAS.com - Lima warga negara Filipina yang terdampar di sebuah rakit di tengah laut akhirnya dapat dievakuasi ke darat setelah 14 jam upaya penyelamatan yang dilakukan oleh Tim SAR Manado.

Kelima korban tiba di Pelabuhan Navigasi Bitung, Sabtu (12/1/2013) sekitar pukul 16.00 WITA. Seluruh korban dalam kondisi sangat lemah dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Malalayang, Manado untuk diberikan pertolongan medis.

Kepala Badan SAR Manado, Herry Sasongko mengatakan bahwa pihaknya menerima adanya orang yang diduga kapalnya tenggelam pada Jumat (11/1/2013) sekitar pukul 20.45 WITA. Setelah dilakukan pencarian, kapal yang berupa rakit ditemukan Sabtu sekitar pukul 10.00 WITA di perairan Minahasa Selatan.

"Kami segera berkoordinasi dan menerjunkan tim yang terdiri atas 10 anggota Basarnas dan 13 ABK Rescue Boat 212," kata Sasongko.

Kelima korban masing-masing bernama Dulsian dengan istrinya Muldaya, serta seorang anak perempuan mereka bernama Jinjian yang punya seorang bayi berusia 2 tahun, Belzami. Satu lagi korban pria, yakni adik dari Muldaya bernama Baldaya.

Sampai saat ini belum diketahui apa tujuan mereka berlayar menggunakna rakit tersebut. Tim Evakuasi kesulitan mengorek informasi lebih jauh karena para korban tidak mengerti Bahasa Indonesia.

"Nanti ada pihak terkait yang akan menangani masalah ini lebih lanjut," tambah Sasongko.

 

Orangtua SZN Tidak Tahu Anaknya Nikah Siri dengan Wawali Magelang

Posted: 12 Jan 2013 06:45 AM PST

Orangtua SZN Tidak Tahu Anaknya Nikah Siri dengan Wawali Magelang

Penulis : Kontributor Magelang, Ika Fitriana | Sabtu, 12 Januari 2013 | 14:45 WIB

MAGELANG, KOMPAS.com - Orangtua SZN, Wazir Nuri, mengaku tidak mengetahui perihal pernikahan siri anaknya dengan Wakil Walikota Magelang, Joko Prasetyo. SZN adalah wanita yang diduga menikah siri dengan Joko.

"Anak saya tidak pernah cerita, saya tahu malah justru dari media massa," katanya, saat ditemui di rumahnya, di kawasan Magersari, Kota Magelang, belum lama ini.

Menurur Wazir, anaknya sudah dewasa, apapun yang dilakukan sudah menjadi urusannya sendiri. "Apalagi anak saya juga pernah menikah, jadi segala sesuatunya terserah dia karena sudah dewasa," ujarnya.

Hingga saat ini, kata Wazir, komunikasi dengan SZN masih berjalan baik. Namun, ia mengaku tidak pernah menanyakan soal pernikahan sirinya dengan orang nomor dua di Kota Magelang itu. Saat ini, SZN tinggal di Semarang bersama anaknya yang kuliah di salah satu perguruan tinggi di sana.

Seperti diberitakan, Wakil Walikota Magelang Joko Prasetyo dilaporkan istrinya, Siti Rubaidah (Ida), ke Polres Magelang Kota, Kamis (10/1/2013) lalu, atas tuduhan telah menikah siri secara diam-diam dengan wanita berinisial SZN. Sebelumnya, Joko juga telah dilaporkan Ida atas dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary

Tiada ulasan:

Catat Ulasan