Isnin, 15 Oktober 2012

Republika Online

Republika Online


Kapal AL Cina Kepergok di Dekat Pulau Jepang

Posted: 15 Oct 2012 11:10 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Kapal-kapal angkatan laut China berada di perairan dekat satu pulau Jepang Selasa, kata kementerian pertahanan di Tokyo, sementara ketegangan dengan Beijing tetap tinggi menyangkut kepulauan yang disengketakan.

"Sebuah pesawat Jepang memergoki tujuh kapal angkatan laut China di perairan 49km pulau Yonaguni di tenggara bagian selatan pada pukul 07.00 waktu setempat (05.00 WIB)," kata seorang pejabat kementerian itu, mengacu pada wilayah yang diakui internasional sebagai milik Jepang.

Kementerian itu mengatakan kapal-kapal itu terdiri atas dua perusak, setidaknya satu memiliki kemampuan nuklir, dua pergat, dua penyelamat kapal selam dan satu kapal pasokan.

"Kapal-kapal itu berada di perairan itu, 44 km barat daya Nakanokamishima," kata seorang juru bicara kementerian pertahanan secara terpisah, mengacu pada satu kelompok perairan dekat wilayah perairan yang berdasarkan undang-undang maritim internasional merupakan wilayah Jepang.

Pengumuman itu muncul setelah beberapa hari relatif tenang dalam sengketa antara Jepang dan China menyangkut satu kelompok pulau kecil di Laut China Timur.

Oknum TNI Pukuli Wartawan Peliput Jatuhnya Hawk 200

Posted: 15 Oct 2012 11:09 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU - Oknum diduga anggota TNI-AU Pangkalan Udara Roesmin Norjadin Pekanbaru melakukan pemukulan kepada wartawan yang tengah meliput jatuhnya pesawat tempur TNI AU jenis Hawk 200 di Jalan Amal, Pasir Putih, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Selasa (16/8).

Wartawan Kantor Berita Antara Riau yang jadi korban pemukulan Febrianto B Anggoro, menyatakan ketika tengah meliput ditarik tangan kanan yang memegang kamera, setelah itu dipukul dari samping pada bahu kiri, selanjutnya perut dipukul dari depan sampai terjungkal, kepala didorong sampai helm beserta kacamata lepas.

"Pengeroyoknya ada lebih dari 10 orang dengan pakaian dinas, ada yang pakaian olahraga, baju oranye seperti pilot dan baju seperti Paskhas," ujar wartawan yang akrab disapa Rian itu.

Waktu pemukulan sekitar jam 10.15 WIB itu ia tengah berada sekitar 50 meter dari lokasi pesawat jatuh.

Pemukulan juga dialami oleh Didik wartawan Riau Pos yang mengalami pendarahan pada telinga, Ari TV One, Dewo Riau channel dan dua wartawan dari Riau TV.

Perwira penerangan TNI AU Pangkalan Roesmin Noerjadin Pekanbaru Kapten Wasisto menyatakan telah menerima laporan dari dua orang wartawan yang mengalami pemukulan. "Tadi sudah saya arahkan agar melaporkan pemukulan ke komandan Sat POM Mayor Ari," ujarnya.

Terhadap kasus pemukulan itu, ia telah meminta ke senior agar barang-barang (milik wartawan yang hilang) dilacak dan kamera dibawa ke mana.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan