Ahad, 29 Januari 2012

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Militan Sudan Culik Lebih dari 20 Pekerja China

Posted: 29 Jan 2012 03:30 AM PST

BEIJING- Kementerian Luar Negeri China mengatakan lebih dari 20 warga China hilang di wilayah bergejolak di Sudan. Puluhan warga itu hilang setelah kelompok militan menyerang tempat kerja mereka.

"Para militan menyerang para pekerja hari Sabtu 28 Januari. Hari ini pasukan keamanan Sudan telah melakukan misi penyelamatan melalui koordinasi dengan Kedutaan China di Khartoum. Pasukan Sudan juga telah meningkatkan penjagaan keamanan bagi pekerja China dan proyek-proyek China yang ada di Sudan," ujar pihak Kementerian Luar Negeri China seperti dikutip The Washington Post, Minggu, (29/1/2012).

China selama ini dikenal memiliki hubungan politik dan ekonomi yang erat dengan Sudan. Sektor energi menjadi salah satu prioritas kerja sama kedua negara.

Kepala urusan konsuler Kementerian Luar Negeri China telah bertemu dengan Duta Besar Sudan untuk China di Beijing. Dalam pertemuan itu, China mendesak agar Sudan berperan aktif dalam melakukan upaya penyelamatan.

Pemerintah China tidak memberikan keterangan lebih lanjut terkait insiden itu. Namun media milik Pemerintah Xinhua menyebutkan dalam laporannya, serangan itu dilakukan oleh Tentara Pembebasan Rakyat Sudan di Kurdofa Selatan.

Tentara Pembebasan Rakyat Sudan merupakan kelompok militan yang setia kepada gerakan selatan dan berasal dari kelompok minoritas etnis yang sekarang mengendalikan Sudan Selatan.

Sudan menuduh Sudan Selatan mempersenjatai kelompok-kelompok pro-Sudan Selatan di wilayah Kordofa Selatan. Pemerintah Sudan Selatan telah menuding tuduhan itu bertujuan untuk menggoyang Pemerintahan Sudan Selatan.

Cina selama ini diketahui telah mengirimkan sejumlah besar pekerjanya ke daerah-daerah yang memiliki potensi konflik besar seperti Sudan misalnya. Dua tahun lalu China dilaporkan juga mengirim paksa kapal dan pesawat untuk membantu evakuasi darurat 30 ribu warga dari pertempuran di Libya.(rhs)

Full content generated by Get Full RSS.

Eks Petugas Keamanan Jalani Hidup bak Tarzan

Posted: 29 Jan 2012 01:25 AM PST

MANCHESTER- Seringnya tokoh komik menjadi inspirasi bagi para remaja tentu bukan berita baru. Namun bagaimana jika rasa kagum itu berubah menjadi sebuah obsesi?
 
Seorang petugas keamanan di sebuah supermarket di Kota Manchester, Inggris, memutuskan mengubah total hidupnya setelah dia mengaku terobsesi dengan tokoh Tarzan.
 
Obsesi pria asal Inggris bernama DeWet Du Toit ini didapatkan dari ayahnya yang merupakan kolektor buku dan komik Tarzan.
 
Untuk memenuhi obsesinya itu, DeWet Du Toit meninggalkan seluruh kehidupannya di Manchester untuk kemudian menetap di pedalaman hutan Afrika dan menjalani hidup layaknya seorang Tarzan.
 
"Orang lain berpikir mungkin Aku sudah gila. Namun Aku tahu inilah yang Aku inginkan, hidup sebagai seorang Tarzan," ujar DeWet Du Toit seperti dikutip Orange, Minggu, (29/1/2012).
 
DeWet Du Toit yang biasanya mengenakan seragam petugas keamanan kini hanya mengenakan sebuah kain yang berfungsi sebagai celana. Setiap harinya dia bergelantungan dari pohon ke pohon, tidak hanya itu DeWet Du Toit pun menjadikan serangga sebagai makanan utamanya.
 
Kini DeWet Du Toit pun lebih banyak menghabiskan waktu  bermain bersama sahabat-sahabatnya, yakni seekor gajah yang dia beri nama Shaka, serta binatang lainnya seperti monyet, zebra dan buaya.
 
Pria itu mengatakan, dia tidak pernah merasa kesepian berada di tengah hutan belantara. Layaknya Tarzan yang menemukan kekasihnya Jane di dalam hutan, DeWet Du Toit pun menaruh harapan yang sama. "Aku tidak merasa kesepian. Aku berharap sesegera mungkin menemukan Jane dan menghabiskan waktu bersamanya," imbuhnya.
 
(rhs)

Full content generated by Get Full RSS.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan