Khamis, 27 Oktober 2011

ANTARA - Berita Terkini

ANTARA - Berita Terkini


Partai Islam menangkan Pemilu Tunisia

Posted: 27 Oct 2011 07:42 PM PDT

Partai berhaluan agama, Ennahda, memberi pesan kepada negara lain di Timur Tengah bahwa Islam yang terpinggirkan mampu menjadi kekuatan dalam kebangkitan Arab. (REUTERS/Zoubeir Souissi)

Berita Terkait

Video

Tunis (ANTARA News) - Negara-negara Barat mungkin terhenyak mendapat kabar ini, bahwa partai berhaluan Islam memenangkan pemilihan umum di Tunisia yang di masa lalu menjadi salah satu negara Arab yang sekuler.

Setelah naiknya popularitas Ikhwanul Muslimin di Mesir pasca tumbangnya rezim Hosni Mubarak, kabar di Tunisia ini bakal ditanggapi dengan penuh kekhawatiran oleh dunia Barat.

Reuters melaporkan, Jumat, Partai Ennahda, dinyatakan oleh komisi pemilihan umum Tunisia sebagai pemenang pemilu legislatif.

Jumlah kursi yang diperebutkan dalam dewan legislatif Tunisia adalah 217 kursi dan Ennahda memenangi 41 persen diantaranya atau 90 kursi.

Ennahda mengatakan ingin membentuk pemerintahan baru dalam jangka sebulan ke depan.

Berikut hasil pemungutan suara 23 Oktober sebagaimana diumumkan komisi pemilihan umum Tunisia, Kamis kemarin.

Partai Ennahda                  90 kursi
Kongres untuk Republik          30
Ettakatol                       21
Popular List                    19
Partai Demokratik Progresif     17
Moubadra                         5
Kamp Modernis                    5
Afac                             5
Partai Pekerja Komunis           3
Partai-partai gurem/independen  12
(*)

Editor: Jafar M Sidik

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

Mantan Presiden Argentina dimakamkan setahun setelah kematian

Posted: 27 Oct 2011 07:40 PM PDT

Presiden Argentina Cristina Fernandez de Kirchner dipeluk oleh putrinya Florencia. (REUTERS/Enrique Marcarian)

Berita Terkait

Buenos Aires (ANTARA News) - Presiden Cristina Kirchner mengubur almarhum suaminya, mantan Presiden Nestor Kirchner, di kota kelahirannya di Argentina selatan tepat setahun setelah kematian mendadak pemimpin populer itu.

Dalam sebuah upacara pribadi di Rio Gallegos, 2.500 kilometer (1.500 mil) barat daya Buenos Aires, jenazah mantan pemimpin itu dipindahkan dari kubah pribadi ke makam kubus seperti mausoleum dengan dinding selebar 14 meter (46 kaki).

Struktur semen dan granit abu-abu itu dilindungi oleh pagar logam, dan menara-menara kuburan sederhana di dekatnya.

Kirchner, berpakaian berkabung hitam, pada acara itu berada di samping anak-anaknya pasangan dewasa Maximo, 32 tahun, dan putrinya Florencia, 21 tahun serta kelompok kecil pendukung.

Di dalam makam, yang terbuka untuk umum, ada dua obor dan bendera Argentina yang sangat besar.

Cristina Kirchner, 58 tahun, kembali berkuasa untuk masa jabatan kedua dengan suara dukungan melimpah, menanjak di balik booming ekonomi dan simpati setelah kematian suaminya.

Nestor Kirchner, yang adalah presiden antara 2003-2007 meninggal karena serangan jantung pada 27 Oktober tahun lalu saat pasangan itu sedang beristirahat di resort mereka di selatan Argentina. Dia meninggal dalam usia 60.

Nestor Kirchner dikenal sebagai presiden terbaik yang memimpin Argentina setelah negara itu mengalami krisis ekonomi 1999-2002, yang mengakibatkan sebagai negara pengutang terbesar di sepanjang sejarah.
(H-AK/S008)

Editor: Desy Saputra

COPYRIGHT © 2011

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Full content generated by Get Full RSS.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan