Ahad, 7 Ogos 2011

Sindikasi celebrity.okezone.com

Sindikasi celebrity.okezone.com


Five Vi: Tempat Parkir di Indonesia Mahal Doang!

Posted: 07 Aug 2011 07:10 AM PDT

JAKARTA- Five Vi mengeluh tentang fasilitas parkir di Indonesia setelah mengalami kerampokan dinihari tadi. Menurutnya, tempat parkir di Indonesia hanya bisa memasang tarif mahal tanpa keamanan ketat.

"Karena percuma, parkiran di Indonesia cuma mahal doang. Payah, enggak berasuransi," sesal Five Vi saat berbincang dengan okezone, Minggu (7/8/2011).

Bintang film Hantu Binal Jembatan Semanggi ini heran mobil temanntya bisa mengalami peristiwa perampokan. Pasalnya, mereka parkir di tempat resmi dan bertarif mahal lantaran berada di hotel berbintang.

"Kita ditarif per-jam bayar parkir tapi dari segi keamanannya payah. Area elit lagi, hotel bintang tapi enggak ada CCTV, namanya saja secure parking," sindirnya.

Tak mau peristiwa serupa terjadi pada orang lain, Five berpesan agar tidak meninggalkan barang berharga di dalam mobil yang sedang terparkir. Dia juga berpesan agar memarkir mobil di tempat yang terang.

"Jangan meninggalkan barang berharga dalam mobil. Satu lagi, parkirnya di tempat terang atau depan lobby, dekat pintu loket keluar," pesannya.

Diberitakan sebelumnya, Five Vi dan temannya mengalami kerampokan Minggu dinihari tadi usai menonton film Transformers di bioskop di daerah Hotel Kartika Chandra, Jakarta.

Saat hendak pulang, bintang film 13 Cara Memanggil Setan itu sudah mendapati mobil temannya rusak. Five Vi juga kehilangan barang berharga miliknya yang berada di dalam mobil. Five Vi dan temannya langsung melaporkan peristiwa itu ke Polda Metro Jaya.(rik)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

Dituntut 6 Bulan, Jupe Lagi Sial

Posted: 07 Aug 2011 06:19 AM PDT

JAKARTA- Julia Perez (Jupe) dituntut 6 bulan penjara atas kasus penganiayaan terhadap Dewi Persik (Depe) dalam adegan film. Kekasih Gaston Castano itu dianggap hanya sedang sial.

"Intinya Jupe sedang ketiban sial. Kejadian itu kan ada di lokasi syuting, dimana keduanya sedang melakukan satu adegan perkelahian untuk kebutuhan film. Namanya juga akting berkelahi, ya pasti ada peristiwa perkelahian dan ditambah lecet-lecet sedikit," papar ahli ilmu hukum, Risa Amrikasari saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (7/8/2011) malam.

Menurut Risa, kasus yang menimpa Jupe tergolong unik. Penulis buku 'Good Lawyer' inipun heran dengan kejadian yang bermula dari perkelahian dalam sebuah film itu bisa berujung pada masalah hukum.

"Jupe saat itu berusaha bekerja secara profesional sesuai skenario dan arahan sutradara. Tapi malah dianggap melakukan pelanggaran oleh pihak lain. Padahal saat kejadian bukannya ada sutradara dan tim kreatif yang mengarahkan adegan perkelahian tersebut," jelasnya.

Seperti diketahui, Kasus perkelahian antara Jupe dan Dewi Persik bermula dari syuting film Arwah Goyang Karawang di sebuah hotel di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Jumat, 5 November 2010 malam. Awalnya, dua artis sensasional ini hanya melakukan adegan perkelahian.

Perkelahian yang semula akting berujung pada perkelahian sungguhan. Akibat perkelahian itu, Depe mengalami luka diwajahnya akibat cakaran. Perkelahian itu akhirnya berujung pada laporan keduanya di kepolisian. Depe melaporkan Jupe ke Polsek Matraman. Sedangkan Jupe melaporkan Depe ke Polda Metro Jaya.

Dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jupe dinyatakan bersalah melakukan penganiayaan dan melanggar pasal 351 ayat 1 KUHP tentang penganiayaan ringan dan dituntut enam bulan penjara.

(rik)

Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by Used Car Search.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan