Rabu, 9 Februari 2011

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Menteri Sudan Ditembak Mati

Posted: 09 Feb 2011 03:51 AM PST

JUBA - Seorang menteri di Pemerintahan Sudan Selatan meregang nyawa setelah ditembak di dalam kantornya hari ini. Peristiwa ini berlangsung setelah Sudan Selatan secara resmi akan menjadi negara baru di Benua Afrika.


"Menteri Perkembangan Pedesaan dan Kerjasama tewas ditembak oleh supir yang bekerja untuk kementerian tersebut. Pelaku juga membunuh penjaga kantor kementerian," ungkap juru bicara militer Sudan Selatan Philip Aguer seperti dikutip Reuters, Rabu (9/2/2011).


Aguer menambahkan pelaku kemudian menembak dirinya sendiri usai melakukan aksi pembunuhan tersebut. Insiden ini sendiri berlangsung di wilayah Juba.


Menteri Jimmy Lemi yang tewas dalam peristiwa tersebut adalah mantan anggota Partai Kongres Nasional yang sebelumnya mendominasi wilayah Sudan Utara. 


Hingga kini belum jelas apa motif dari penembakan ini. Tetapi memang masalah keamanan masih menjadi perhatian lebih dari negara baru ini. Aksi kekerasan sendiri terus berlangsung sejak perang saudara antara Sudan Utara dan Sudan Selatan berakhir.

(faj)
Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Wapres Mesir Mengancam, Oposisi Mengecam

Posted: 09 Feb 2011 03:16 AM PST

KAIRO - Kalangan oposisi Mesir saat ini tengah dibuat marah akibat ultimatum yang dikeluarkan oleh Wakil Presiden Omar Suleiman, yang memberikan dua pilihan yakni melakukan dialog atau dianggap kudeta.


Menurut seorang pemimpin oposisi Ayman Nour dan beberapa pemimpin lainnya, pernyataan semacam itu dapat diartikan sebagai ancaman membahayakan. 


Memasuki hari ke-16 para pengunjuk rasa anti-pemerintah terus melanjutkan aksi mereka. Pengunjuk rasa mengaku tidak akan melakukan negosiasi, kecuali Presiden Hosni Mubarak turun dari jabatannya, demikian dilansir Associated Press, Rabu (9/2/2011).


Meski Wapres Suleiman sudah menjanjikan perubahan dalam pemerintahan, tetap bagi mereka perubahan tersebut dianggap tidak jelas. Banyak pengunjuk rasa menilai Suleiman mencoba memecah belah aksi protes dengan memberikan konsesi.


Suleiman juga menegaskan penolakannya atas rencana lengsernya Presiden Mubarak yang diinginkan banyak pengunjuk rasa. Ini dia layangkan pada pertemuan para pemimpin media di Mesir pada Selasa 8 Februari tengah malam waktu setempat. 

(faj)
Full Feed Generated by Get Full RSS, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan