Rabu, 6 Februari 2013

Republika Online

Republika Online


Demokrat: Lucu, Persoalan Partai Diumbar ke Publik

Posted: 06 Feb 2013 11:17 PM PST

Kamis, 07 Februari 2013, 14:17 WIB

Dok Republika

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat menyayangkan sikap sejumlah anggota Dewan Pembina Partai Demokrat yang mengumbar persoalan internal partai ke publik. 

"Ini rahasia internal sebaiknya diselesaikan dengan mekanisme internal," kata Ketua DPP Partai Demokrat, Umar Arsal kepada wartawan di Kompleks MPR/DPR, Senayan Jakarta, Kamis (7/2).

Menurutnya, Dewan Pembina mestinya bersikap bijaksana menyikapi persoalan yang mendera partai. Umar menyontohkan pernyataan Sekretaris Dewan Pembina Jero Wacik yang meminta Anas Urbaningrum mundur dari posisinya sebagai Ketua Umum demi menyelamatkan elektabilitas Partai Demokrat. 

"Lucu saya kira kalau persoalan ini disampaikan ke media apalagi melalui konfrensi pers," ujar Umar.

Kendati begitu, Umar meyakini pernyataan Jero tersebut pada dasarnya memiliki tujuan baik. Ia memprediksi pernyataan Jero yang meminta Anas mundur berangkat dari keprihatinan akan elektabilitas partai yang kian terpuruk. 

Pun, Umar mempercayai persoalan internal partainya baik yang menyangkut elektabilitas maupun soliditas hanya bisa diselesaikan lewat kerjasama antara Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. 

"Dwi tunggal itu yang bisa menyelamatkan partai ini," kata Umar. Sejauh ini, ia mengungkapkan seluruh pengurus DPP Partai Demokrat masih kompak mendukung kepemimpinan Anas. 

Reporter : Muhammad Akbar Wijaya
Redaktur : Citra Listya Rini

Seseorang bertanya kepada Rasulullah SAW Islam manakah yang paling baik? Rasulullah bersabda: Memberikan makanan, mengucap salam kepada orang yang engkau kenal dan yang tidak engkau kenal. (HR Muslim)

  Isi Komentar Anda

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.

Kado Spesial Marco Verratti di Amsterdam

Posted: 06 Feb 2013 11:17 PM PST

REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Partai persahabatan antara Italia melawan Belanda di Amsterdam Arena yang berakhir 1-1, Kamis (7/2) dini hari tadi menjadi kado spesial bagi Marco Verratti. Gelandang muda yang kini membela Paris Saint Germain itu mengukir gol perdananya bersama tim nasional.

"Saya senang dengan gol pertama untuk Italia ini," kata Verratti, selepas laga seperti dikutip Football Italia.

Verratti sukses menyarangkan gol pada menit ke-92 jelang laga bubar. Menurutnya, hasil imbang tersebut cukup layak, lantaran ia mengakui bahwa tim tuan rumah lebih banyak mendominasi permainan.

"Kami memang mulai tampil baik pada 20 menit terakhir, hasil ini cukup adil," tambah gelandang 20 tahun tersebut.

Italia kurang mampu mengembangkan permainan dalam laga tandangnya malam itu. Bahkan, Alberto Gilardino dan kawan-kawan harus tertinggal lebih dulu lewat gol yang dicetak Jeremain Lens pada menit ke-33. Beruntung, Verratti dipercayakan masuk menjadi juru gedor menggantikan Daniele De Rossi pada menit ke-61.

Veratti memang cukup memberikan kontribusi besar saat memasuki arena. Berbuah hasil, Mantan penggawa Pescara itu sukses menyarangkan gol setelah membuat skema apik dengan Gilardino.

"Dia (Gilardino) telah membantu saya mencetak gol, terima kasih untuknya," tambah Veratti.

Performa ciamik yang disajikan Veratti, tak ayal membuat decak kagum. Pelatih Italia Cesare Prandelli pun tak sungkan memuji penampilannya malam itu. Menurutnya, Verratti telah memaksimalkan kepercayaan yang telah diberikannya.

"Dia melakukannya dengan baik malam ini. Penampilannya penuh karakter dan teknik yang tinggi. Golnya pun fantastis," kata Prandelli kepada RAI Sport seusai pertandingan.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan