Sabtu, 10 November 2012

Sindikasi international.okezone.com

Sindikasi international.okezone.com


Bau Badan Penentu Kelulusan Jadi Pilot

Posted: 10 Nov 2012 04:04 AM PST

BEIJING - Cara dari para penguji calon pilot di China ini memang tidak lazim. Mereka menentukkan layak tidaknya seseorang untuk menjadi pilot dari bau badannya.  
Para penguji tes pilot di China mendesak untuk para calon pilot untuk diendus pada bagian ketiaknya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah calon pilot itu memiliki bau badan yang tidak sedap berlebihan.
 
"Staf kami bekerja dekat dengan publik. Tentunya tidak ada penumpang yang menginginkan bau ketiak tidak sedap dari pilot," jelas seorang penguji, seperti dikutip Orange, Jumat (9/11/2012).
 
"Bila tetap tenang dalam pengujian ini, para calon pilot tersebut tidak akan berkeringat di dalam kokpit," tambahnya.
 
Selain bau badan, para penguji juga mengharuskan pilot-pilot tersebut memiliki tinggi badan maksimum 188 centimeter. Calon-calon pilot ini juga diharuskan memiliki wajah yang menarik dan menguasai Bahasa Inggris.
 
Ada satu pengakuan dari calon pilot yang gagal dalam tes ini. Menurutnya, aturan bau badan itu amat menyiksanya karena menyebabkannya gagal menjadi seorang pilot.
(faj)

Terjerat Skandal Seks, Berlusconi Masih Sewa Perempuan

Posted: 10 Nov 2012 02:03 AM PST

MILAN - Mantan Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi, masih menghabiskan dana sebesar ribuan Euro perbulan untuk mengundang pelacur di pestanya. Laporan itu diutarakan oleh gadis-gadis di pengadilan Berlusconi.
 
Sebanyak lima orang perempuan hadir di pengadilan Berlusconi dan mereka mengutarakan kesaksiannya. Kelima perempuan itu masih mendapatkan uang dari politisi miliuner berusia 76 tahun itu.
 
"Silvio Berlusconi masih membayar saya dengan uang sebesar 2.500 Euro (sekira Rp30 juta) perbulan," ujar Elisa Toti yang hadir dalam Pesta Bunga-Bunga, seperti dikutip Reuters, Sabtu (10/11/2012).
 
Toti menambahkan, Berlusconi membantunya untuk membeli rumah dan mobil namun Berlusconi tidak membayarnya untuk berhubungan seks. Berlusconi juga membayar tunjangan hidup perempuan-perempuan itu.
 
Sejauh ini, Berlusconi selalu membantah laporan-laporan mengenai skandal seks yang dijatuhkan kepadanya. Salah satu saksi mata, Mariano Apicella, membela Berlusconi dengan mengatakan bahwa Berlusconi sama sekali tidak berperilaku mesum saat menggelar pesta makan malam.
 
Apicella yang sempat merilis album duet dengan Berlusconi menjelaskan,  Pesta Bunga-Bunga adalah pesta makan malam biasa. Para tamu di pesta itu turut berdansa, menari, dan bercakap-cakap pada umumnya.
 
Terkait kasus skandalnya dengan Karima El-Mahroug (Ruby), Berlusconi pun melontarkan bantahan. Berlusconi menegaskan, dirinya tidak pernah membayar gadis di bawaha umur itu untuk berhubungan seks.
 
"Saya bisa menyingkirkan tuduhan-tuduhan skandal seks ini. Apa yang terjadi pada saat itu (saat pesta), disaksikan oleh staf-staf saya. Anak-anak saya pun hadir dalam pesta itu. Saya juga tidak pernah berhubungan intim dengannya (Ruby)," tegas Berlusconi.
 
(AUL)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan