Sabtu, 10 November 2012

Republika Online

Republika Online


Bold 9790 Pink Masuk Pasar Indonesia

Posted: 10 Nov 2012 11:11 PM PST

JAKARTA--Keluarga baru Blackberry Bold 9790, yakni Bold 9790 warna pink masuk pasar Indonesia. Smartphone ini menyasar kalangan perempuan  dan para pecinta fashion.

BlackBerry Bold 9790 ini menggabungkan desain ikonik BlackBerry dengan bentuk yang praktis, dan ringan serta terlihat indah di dalam genggaman atau saku.

Bekerja dengan sistem operasi BlackBerry 7.1 yang menawarkan fitur seperti Mobile Hotspot, Wi-Fi, sistem pesan dan konektivitas sosial terbaru serta didukung dengan akses web browsing yang lebih cepat.

BlackBerry Bold 9790 juga menawarkan sentuhan yang responsif, render yang halus dan animasi tanpa halangan. Produk terbaru akan dipasarkan melalui tiga mitra resmi RIM Indonesia, PT. Teletama Artha Mandiri, PT. Comtech Cellular, dan PT. Selular Media Infotama. Produk dengan garansi 24 bulan, dilepas dengan harga Rp 4.399.000.REPUBLIKA.CO.ID,

Tiga Polisi Terduga Pemerkosa TKW Ditangkap

Posted: 10 Nov 2012 11:06 PM PST

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketiga oknum Polisi Diraja Malaysia yang dilaporkan telah memerkosa Tenaga Kerja Indonesia (TKI) wanita asal Indonesia telah ditangkap dan ditahan. Ketiga pria tersebut, yakni ML (33 tahun), SR (21 tahun), dan RAD (25 tahun).

Staf Ahli Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dita Indah Sari, mengatakan kasus tersebut sudah ditangani oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Penang. "Kasus ini telah ditangani Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan KJRI karena merupakan kasus kriminal murni (non-labour case)," ujarnya, Ahad (11/11).

Bila kasusnya menyangkut masalah ketenagakerjaan (labour case) akan ditangani atase tenaga kerja. "Kasus ketenagakerjaan misalnya gaji tidak dibayar, tidak dapat cuti, pekerjaan tidak sesuai perjanjian, kecelakaan kerja dan sejenisnya," ucap Dita. Namun bila kasusnya non ketenagakerjaan misalnya pembunuhan dan perkosaan, maka akan ditangani oleh KBRI/KJRI

Dita berujar, KJRI Penang dan KBRI di Kuala Lumpur telah sepenuhnya memegang pimpinan (in charge) dalam kasus ini. Baik untuk mengawal proses penyidikan, menyediakan pengacara, pendampingan psikologis, maupun pelayanan kesehatan. "Siang ini, korban tengah dalam perjalanan menuju KJRI," katanya.

Dita mengungkap, TKW tersebut berinisial SM (25 tahun). SM telah berada di Malaysia sejak 2010. Saat ditangkap pada Jumat (9/11) lalu, SM bekerja sebagai pembantu kedai makan. Polisi Diraja Malaysia sendiri, kata Dita, telah membentuk tim khusus utk menyelediki masalah ini

Tiada ulasan:

Catat Ulasan