Isnin, 16 April 2012

KOMPAS.com - Regional

KOMPAS.com - Regional


Mohtar Mohamad dan Eep Hidayat Resmi Diberhentikan

Posted: 16 Apr 2012 08:09 AM PDT

Mohtar Mohamad dan Eep Hidayat Resmi Diberhentikan

Didit Putra Erlangga Rahardjo | Robert Adhi Ksp | Senin, 16 April 2012 | 15:09 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Bupati Subang, Eep Hidayat, dan Wali Kota Bekasi, Mohtar Mohamad, resmi diberhentikan dari jabatannya. Hal itu dilakukan setelah mereka menghuni Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin.

Penyerahan surat keputusan dari Menteri Dalam Negeri itu dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, kepada perwakilan dari dua pemerintah daerah, Senin (16/4/2012). Kabupaten Subang diwakili Wakil Bupati Ojang Sohandi, Wakil Ketua DPRD Ahmad Rizal, sementara Kota Bekasi diwakili Wakil Wali Kota Rahmat Efendi dan Wakil Ketua DPRD Sutriyono.

"Saya hanya melaksanakan amanat dari Mendagri. DPRD masih harus meresmikan pemberhentian tersebut sekaligus mengangkat penggantinya," kata Heryawan.

Eep dan Mohtar awalnya diadili di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Bandung dan divonis bebas. Namun putusan tersebut dimentahkan oleh Mahkamah Agung yang ganti memutus keduanya bersalah.

Meski tengah mengajukan upaya hukum, tutur Heryawan, pemberhentian tetap dilakukan karena sudah ada keputusan hukum yang mengikat.  

Saya hanya melaksanakan amanat dari Mendagri. DPRD masih harus meresmikan pemberhentian tersebut sekaligus mengangkat penggantinya.

-- Ahmad Heryawan

Di Kalsel Hanya Komunitas, Bukan Geng Motor

Posted: 16 Apr 2012 07:56 AM PDT

Geng Motor

Di Kalsel Hanya Komunitas, Bukan Geng Motor

Defri Werdiono | Marcus Suprihadi | Senin, 16 April 2012 | 14:56 WIB

BANJARMASIN, KOMPAS.com- Sejauh ini yang ada di Banjarmasin dan daerah lainnya di Kalimantan Selatan hanyalah komunitas motor, bukan geng motor yang telah menimbulkan korban jiwa seperti di Jakarta. Anggota komunitas motor di Kalsel hanya berkumpul berdasarkan satu merk kendaraan yang sama.

Demikian dikatakan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalsel, Hermansyah Manap, di Banjarmasin, Senin (16/4/2012). Mereka hanya komunitas yang didasarkan atas kesama an merk. Jadi aktivitasnya positif saja, ujarnya.

Disinggung soal kebut-kebutan yang terkadang muncul secara insidentil, Hermansyah mengatakan itu menjadi tugas aparat untuk menertibkannya. Pihaknya pun berharap petugas keamanan lebih sering melakukan patroli.

 

Tiada ulasan:

Catat Ulasan