Sabtu, 24 Mac 2012

Sindikasi lifestyle.okezone.com

Sindikasi lifestyle.okezone.com


Mitos-Mitos Menyesatkan Seputar Aksi Bercinta

Posted: 24 Mar 2012 10:21 AM PDT

ADA banyak mitos tentang seksualitas yang menyesatkan. Pelajari seluk beluknya agar Anda tak ikut tersesat di dalamnya.
 
Banyak orang tidak mengetahui kebenaran mengenai informasi seksual karena memercayai mitos-mitos sesat yang berkembang di luar. Agar Anda tak terjebak dalam informasi palsu yang membuat Anda salah langkah, The Stir memberikan bocorannya.


Ukuran penting
 
Pria selalu menggembar-gemborkan ukuran Mr P mereka atau khawatir mengenai hal itu. Ada yang mengatakan bahwa Mr P dengan ukuran besar akan "meningkatkan ketebalan saya" dan membuat wanita "berteriak". Entah bagaimana mitos ini berjalan, namun mitos ini salah.
 
Yang benar? Kecuali Anda memiliki kondisi medis yang disebut "micro-Mr P." Namun seharusnya Anda menerima apapun yang ada dalam diri Anda. Bahkan, kadang-kadang Mr P yang lebih besar dapat menyebabkan nyeri untuk seorang wanita. Jadi, berhenti berkeringat terlalu banyak tentang ukuran Mr P Anda. Pastikan Anda bekerja dengan baik ketika di tempat tidur untuk memuaskan pasangan.


Seks di luar masa subur adalah "seks aman"
 
Ada kesalahpahaman bahwa melakukan seks di luar masa subur wanita merupakan masa aman untuk terhindari dari kehamilan. Jika Anda melakukannya, Anda tidak bisa hamil? Salah.
 
Pasalnya, wanita pun memiliki kemungkinan ovulasi meskipun di luar masa subur. Perlu diketahui sel sperma sedianya dapat hidup di Miss V selama delapan hari dan telur bertahan selama tiga. Dari sana dapat dipastikan bahwa kehamilan pun dimungkinkan terjadi. Hal ini terutama berlaku bagi wanita yang memiliki siklus menstruasi yang tidak teratur.



"Menarik Mr P sebelum ejakulasi dapat mengendalikan kemungkinan hamil

Hal ini adalah salah besar. Pasalnya, meskipun sperma tidak dikeluarkan di dalam ketika orgasme, wanita tetap memiliki kemungkinan hamil.
 
Bahkan ketika seorang pria mampu menarik keluar Mr P dengan cukup cepat untuk tidak ejakulasi di Miss V, sebelumnya Mr P pun telah meninggalkan "cairan preseminal," yang kebanyakan orang tidak tahu di mana sebenarnya cairan ini mengandung sel sperma. Cairan preseminal ini dilepaskan baik sebelum orgasme dan dapat dengan mudah memungkinkan wanita untuk hamil. (ind)
(tty)

Kenapa Istri Sulit Orgasme?

Posted: 24 Mar 2012 03:14 AM PDT

MERASAKAN klimaks saat sesi bercinta memang mengasyikkan. Namun nyatanya, tidak semua wanita bisa merasakannya. Apa pasal?

 
Menurut psikolog klinis Seema Hingorany, ketakutan untuk hamul atau terkena penyakit menular seksual dapat mengganggu kesenangan seksual wanita. Gangguan orgasmik wanita adalah kelainan seksual yang cukup umum memengaruhi cara wanita mencapai klimaks selama aktivitas seksual.
 
Wanita memang tidak dapat mengalami orgasme meskipun gairah seksualnya cukup. Karenanya, lakukan aksi seks yang nyaman dan hindari stress karena bisa menurunkan testosteron. Dalam sesi bercinta, wanita harus belajar memberi dan menerima rangsangan, plus meraih kepuasaan seks saat berhubungan intim dengan pasangannya.
 
"Karena beberapa wanita tidak nyaman mendiskusikan dan mengeksplorasi teknik-teknik seksual yang mungkin membawa atau mengintensifkan orgasme. Banyak wanita tidak melihat seks sebagai bagian normal dan menyenangkan dari sebuah hubungan. Mereka sering mengaitkan hubungan seks dengan rasa malu, rasa bersalah, atau takut," kata Seema, seperti dilansir Times of India.

Pakar seks senior Dr Rajan B Bhonsle menambahkan, bahwa ketidakmampuan untuk mencapai orgasme adalah sangat umum dialami wanita.
 
"Itu berkaitan dengan penolakan diri sendiri terhadap aktivitas seksualitas, atau sebagai akibat dari pendidikan moralistik. Kadang-kadang, ada masalah fisik yang mencegah wanita mencapai orgasme. Dengan proses belajar bersama pasangan, wanita bisa meraih orgasme," jelas Dr Bhonsle.

Orgasme
 
Wanita juga dapat menikmati orgasme berkali-kali karena tidak perlu waktu lama menyiapkan energi untuk berhubungan seks. Namun yang sering terjadi lantaran melihat aksi bintang panas yang bisa menikmati puncak kenikmatan berkali-kali, wanita pun berpikir bisa mengalami hal yang sama.
 
Disfungsi seksual

"Female Sexual Arousal Disorder" (FSAD) ditandai dengan kurangnya hasrat seksual, penurunan libido dan kurangnya lubrikasi, menyebabkan hubungan sulit, menyakitkan, atau ketidakmampuan untuk klimaks.
 
"Gejala-gejala ini bisa menghalangi wanita mendapatkan kepuasan seks," ujar Dr Bhonsle.

Psikolog klinis Dr Kanan Khatau Chikhal menyarankan, bahwa pasangan tak sekadar melakukan terapi seks, tetapi juga harus berinisiatif lebih intim.  
 
"Wanita tidak masalah memberitahukan apa yang harus dilakukan pasangannya agar dirinya mudah terangsang. Latihan kegel bisa menjadi salah satu solusi," sarannya.  
 
Pengobatan
 
Seorang terapis akan menanyakan soal masa lalu dan mendorong Anda untuk akrab dengan bagian-bagian tubuh dan apa yang menyenangkan Anda secara seksual. Buku dan video merupakan referensi yang sering kali membantu. Selain itu, teknik bercinta tertentu sering berhasil membantu wanita belajar bagaimana mendapatkan orgasme. Namun terpenting, tidak ada cara tepat meraih kenikmatan seks dengan menyesuaikan gaya bercinta pasangan.
(tty)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan