Rabu, 14 Mac 2012

ANTARA - Mancanegara

ANTARA - Mancanegara


Belanda tutup kedutaannya di Suriah

Posted: 14 Mar 2012 08:15 PM PDT

Den Haag (ANTARA News) - Belanda telah menutup kedutaan besarnya di Damaskus karena situasi keamanan di Suriah memburuk.

"Penutupan ini adalah pernyataan reaksi mendadak yang kita rasakan dalam menghadapi kekerasan mengerikan dari pemerintah Suriah," kata Menteri Luar Negeri Belanda Uri Rosenthal.

Menurut Kantor Berita AFP, pengumuman tersebut dikeluarkan setelah Rosenthal bertemu dengan para penentang Suriah di Denn Haag pada Rabu pagi waktu setempat.

Inggris, Prancis, Italia, Spanyol dan Amerika Serikat juga telah menutup kedutaan mereka di Damaskus.

Saudi Arabia, yang telah berulangkali mendesak tindakan dunia terhadap Damaskus, pada Rabu juga menyatakan menutup kedutaan besarnya dan telah menarik semua stafnya.(H-AK)

Editor: Maryati

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Obama: penyelesaian diplomatik soal nuklir Iran masih terbuka

Posted: 14 Mar 2012 08:05 PM PDT

Presiden AS Barack Obama saat memberikan keterangan kepada media di Gedung Putih, Washington.(REUTERS/Larry Downing)

Berita Terkait

Washington (ANTARA News) - Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mengatakan dia dan Perdana Menteri Inggris David Cameron sependapat bahwa masih ada ruang dan waktu bagi penyelesaian diplomatik bagi masalah nuklir Iran.

Ketika berbicara pada taklimat bersama dengan Cameron yang sedang berkunjung, Obama mengatakan diplomasi adalah pilihan terbaik bagi pemimpin di Iran. Ia juga mendesak Teheran agar meraih peluang tersebut.

Menurut laporan Xinhua pada Rabu (14/3) --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Kamis pagi--, Obama juga memperingatkan Iran mengenai konsekuensi negara Persia tersebut jika menolak mematuhi kewajiban internasionalnya.

Barat telah lama menuduh Iran berusaha membuat senjata nuklir dengan kedok program sipil, tapi Teheran selalu membantah tuduhan itu.

Musuh bebuyutan Iran, Israel, serta sekutu utamanya, Amerika Serikat, berulang-kali menolak untuk mengenyampingkan penggunaan kekuatan militer terhadap Iran menyangkut program nuklirnya.

Rusia selalu memperingatkan serangan militer terhadap Iran berisiko menimbulkan bencana dan mengatakan krisis itu harus diselesaikan melalui jalur diplomatik.(C003)

Editor: Maryati

COPYRIGHT © 2012

Ikuti berita terkini di handphone anda di m.antaranews.com

Tiada ulasan:

Catat Ulasan