Jumaat, 21 Januari 2011

Republika Online

Republika Online


Sahal Mahfudz: Kritik Boleh, Tapi Jangan Bikin Gaduh

Posted: 22 Jan 2011 04:11 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Dr KH MA Sahal Mahfudz mengingatkan para ulama agar memperhatikan jatidiri keulamaan dalam menyampaikan kritik dan tidak membuat gaduh.

Pernyataan itu disampaikan Sahal Mahfudz ketika memberikan sambutan pada pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) MUI di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Jumat malam. MUI harus berani menyampaikan kritik dan masukan jika ada kebijakan yang merugikan umat.

Di sisi lain, MUI juga harus bisa bersikap proporsional dalam menjalankan fungsi  tawashi bil-haq mengingatkan dalam kebaikan). "Jika baik harus dikatakan baik dan jika tidak baik, maka MUI juga harus menyatakannya," katanya.

Namun ia mengingatkan bahwa dalam menyampaikan kebenaran, setiap pengurus MUI harus memperhatikan jatidiri keulamaan, yaitu senantiasa menggunakan cara yang baik, pilihan kata yang tepat dan tidak menimbulkan pro-kontra di tengah masyarakat. "Jangan sampai malah membuat gaduh," ia mengingatkan.

Para ulama walaupun harus tegas dalam menyampaikan kebenaran, tetapi juga harus tetap menebarkan kedamaian dan kesantunan, ia menegaskan.

Pada kesempatan itu KH Sahal juga menyampaikan harapan kepada pengurus MUI - dalam situasi kebangsaan yang memprihatinkan dan masyarakat merasakan beban kehidupan makin berat - setiap pengurus MUI mampu menemptkan diri dan organisasi MUI sebagai pembela dan pengayom umat.

Hadir dalam pembukaan Rakernas MUI, yang berlangsung mulai 21-23 Januari 2011, itu selain Ketua MUI Dr KH MA Sahal Mahfudz juga Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad, Menteri Koperasi dan UKM Syarifudin Hasan, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan dan Ketua Umum Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Prof Dr KH Didin Hafidhuddin MSc, dan para ulama dari seluruh Indonesia.

Acara itu sendiri dibuka Menteri Agama Suryadharma Ali. Sebanyak 320 orang peserta dari seluruh Indonesia hadir.

Full Feed Generated by GetFullRSS.com, sponsored by USA Best Price.

Jatuh dari KA, Suporter Persebaya Kritis

Posted: 22 Jan 2011 04:04 AM PST

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA - Salah seorang suporter Persebaya 1927 dikabarkan dalam kondisi kritis setelah jatuh dari kereta api barang di Stasiun Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu, sekitar pukul 07.30 WIB.

Korban yang bernama Albert Rio Perdana Putra yang sampai berita ini diturunkan masih berada di Rumah Sakit Kraton, Pekalongan, dalam kondisi tidak sadarkan diri, demikian disampaikan kerabat korban yang bernama Hamim dalam wawancara dengan Radio Suara Surabaya FM.

Hamim menuturkan bahwa korban bersdsarkan KTP yang ada adalah warga Banyu Urip Kidul VI/66, RT 004/RW 009, Kelurahan Banyuurip, Kecamatan Sawahan, Surabaya. "Kondisi korban sangat memprihatinkan karena beberapa anggota badan terutama tulang lengan dan paha retak cukup parah," katanya.

Ia mengatakan, pada awalnya korban bersama rekan-rekannya sesama suppoter Persebaya 1927 ingin menyaksikan tim kesangannya itu berlaga di Tangerang. Hamim dan bersama korban dan reka-rekan lainnya berangkat dari Stasiun Pasar Turi Surabaya Jumat (21/1) pukul 22.00 dengan menumpang kereta kontainer.

Berhubung kondisi kereta yang penuh dengan barang tidak memungkinkan para suporter itu mendapat tempat duduk, sehingga mereka harus menempati ruang kosong di sela-sela sambungan kereta, tutur Hamim.

"Saat hendak memasuki Stasiun Pekalongan, para penumpang (suporter) yang berada di tempat itu terpercik air dari atas talang kereta, sehingga mereka sempat semburat menghindar, namun korban (Albert) terpeleset jatuh dan sempat ditolong rekan-rekannya untuk ditarik ke atas," kata Hamim.

Keadaaan korban cukup mengkhawatirkan sehingga dilarikan ke Rumah Sakit Kraton, namun pihak rumah sakit akan merusjuk ke RS Karyadi Semarang, Jateng, mengingat peralatan yang ada di RS Kraton kurang memadai.

Dalam wawancara itu, Hamim berharap keluarga korban segera menghungi rumah sakit agar segera memberi pertolongan pada korban.

Full Feed Generated by GetFullRSS.com, sponsored by USA Best Price.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan