Selasa, 21 Mei 2013

Republika Online

Republika Online


Kuota Mahasiswa Asing di UNS Lima Persen

Posted: 21 May 2013 11:19 PM PDT

Rabu, 22 Mei 2013, 13:19 WIB

Universitas Sebelas Maret

REPUBLIKA.CO.ID,SOLO--Universitas Sebelas Maret Surakarta memberikan kuota lima persen untuk mahasiswa asing untuk belajar di universitas ini, kata Kepala International Office UNS Muhammad Taufiq Al-Makmun.

Mahasiswa asing yang belajar di UNS masih relatif sedikit, tercatat sebanyak 191 mahasiswa, yang berasal dari 29 negara, katanya kepada wartawan di Solo, Rabu. "Karena itu UNS Surakarta menyediakan kuota sebesar lima persen bagi mahasiswa asing dari total mahasiswa yang ada," katanya.

Ia mengatakan, jumlah total mahasiswa UNS sekarang ini sudah mencapai 35.000 orang. Bila dibanding total mahasiswa UNS memang masih sedikit dibanding kuota yang telah ditentukan.

Dikatakannya penerimaan mahasiswa asing di UNS dilakukan sejak 1984 melalui program Darma Siswa. Namun beberapa tahun belakangan ini mengalami peningkatan. Untuk 2013 melalui program pertukaran pelajar berjumlah 10 orang dan 40 orang lainnya datang dari Libya secara mandiri.

Ia mengatakan, pada Agustus 2013 mendatang akan datang sebanyak 18 mahasiswa asing lewat program Darma Siswa dan 10 mahasiswa asing melalui beasiswa KNB.

Selain itu, untuk tahun akademik 2013/2014 UNS membuka kesempatan mahasiswa asing melalui free tuition fee sebanyak 25 sheet atau kursi. Tetapi lima diantaranya dikhususkan kepada mahasiswa asal Timor Leste sebagai bentuk kerja sama UNS dengan salah satu instansi di Timor Leste.

Kepala IO mengemukakan bahwa mahasiswa asing yang belajar di UNS setiap tahun meningkat antara 15 - 20 persen. Umumnya menempuh pendidikan Strata Dua (S-2), meskipun ada juga yang menempuh S-1.

Redaktur : Taufik Rachman
Sumber : antara

Rasulullah SAW bersabda:"Barangsiapa yang berwudhu lalu menyempurnakannya, lunturlah dosa-dosanya hingga keluar dari bawah kuku-kukunya."( HR Muslim)

  Isi Komentar Anda

Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.

Deadline Parpol Hari Ini Hingga Pukul 16.00

Posted: 21 May 2013 11:17 PM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) menegaskan, hasil perbaikan berkas bacaleg paling lambat diserahkan hari ini, Rabu (22/5) pukul 16.00 WIB. "Setelah pukul 16.00 WIB sudah tidak ada lagi penerimaan," kata Komisioner KPU, Arief Budiman di kantor KPU, Jakarta, Rabu.

Setelah semua berkas diterima, ujarnya, selanjutnya akan melakukan verifikasi selama satu pekan, yaitu sampai 29 Mei 2013. Kemudian disimpulkan, apakah laik masuk ke dalam daftar calon sementara (DCS) atau tidak. Penyusunan DCS dilakukan pada 30 Mei hingga 12 Juni 2013. Selanjutnya, mulai dari 13 sampai 17 Juni 2013 KPU akan mengumumkan DCS.

Arief menambahkan, setelah DCS ditetapkan, parpol tidak bisa lagi melakukan perbaikan. Kecuali menyangkut dua hal. Pertama, karena calon yang diajukan meninggal dunia. Kedua, pada masa menerima tanggapan dari masyarakat didapatkan laporan mengenai calon tertentu. Masukan dan tanggapan dari masyarakat diterima dari 14 Juni hingga 27 Juni 2013. 

"Semua perbaikan dan kekurangan harus diselesaikan sekarang. Jadi nanti langsung dicoret kalau tidak sesuai dengan persyaratan," ujarnya. 

Hingga pukul 12.44 WIB, baru dua partai yang selesai menyerahkan berkas bacalegnya. Yakni PDI Perjuangan dan Partai Bulan Bintang (PBB). Partai Golkar dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) telah tiba di KPU. Namun masih dalam tahap penyerahan sebagian berkas. Sementara delapan parpol lainnya belum tampak di KPU.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan