Isnin, 13 Mei 2013

Republika Online

Republika Online


Orang Terkaya ke-4 Inggris Lulus Jadi Pramugari AirAsia

Posted: 13 May 2013 12:30 AM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, Pemilik maskapai Virgin Air, Sir Richard Branson, yang dalam sehari menjadi pramugari dalam penerbangan AirAsia karena kalah taruhan dinyatakan lulus menjadi pramugari karena bekerja sangat memuaskan selama penerbangan.

Warga terkaya keempat di Inggris Raya versi Forbes 2012 itu mendapat upacara kelulusan sederhana sebagai tanda lulus sebagai pramugari saat tiba di Kuala Lumpur, Ahad (12/5), setelah menjadi pramugari penerbangan AirAsia X rute Perth-Kuala Lumpur.

Pemilik AirAsia, Tony Fernandes, menyerahkan sertifikat kelulusan kru kabin AirAsia beserta seragam dan sepatu kru kepada Branson sebagai tanda terima kasih atas sportifitasnya, demikian siaran pers AirAsia.

"Selain menjadi seorang pebisnis visioner, dan petualang, Sir Richard sekarang dapat menambahkan pramugari AirAsia dalam daftar panjang pengalamannya," seloroh Fernandes.

"Ini benar-benar yang pertama kali bagi saya, tapi saya sangat menikmati setiap detik dari pengalaman ini, dan kini saya benar-benar menghormati segala yang dilakukan oleh para pramugari setiap harinya, terutama dalam menjaga keselamatan para penumpang," ujar Branson.

Branson, yang lahir di London pada 18 Juli 1950, sepenuhnya melaksanakan tugas sebagai pramugari AirAsia selama penerbangan. Pria yang juga dikenal sebagai pendiri perusahaan rekaman global, Virgin Records, itu mencukur habis bulu kakinya, mengenakan rok merah, dan terbang sebagai pramugari AirAsia X dalam penerbangan amal istimewa yang berangkat dari Perth.

Pengusaha flamboyan tersebut menghabiskan lima setengah jam perjalanan dengan menuangkan kopi dan teh, menyajikan makanan, membagikan souvenir, menghibur, serta menyampaikan pengumuman kepada para penumpang. Ia melakukan semua itu untuk memenuhi janji taruhannya dengan Fernandes. 

Masuk Musim Panas, Turis Dibebaskan Peluk Gadis di Rusia

Posted: 13 May 2013 12:12 AM PDT

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Para turis yang mengunjungi pusat wisata Arbat, di pusat kota Moskow, pada musim panas sekarang ini dimanjakan dengan bebas memeluk gadis-gadis cantik Rusia berpakaian seronok.

Seperti pada Ahad petang, ketika sinar matahari menyengat panas, para gadis Rusia tumpah-ruah di kawasan pejalan kaki mirip Pasar Baru itu. Mereka merayakan sinar matahari yang langka di negeri Kutub Utara tersebut.

Para gadis yang bergerombol antara dua sampai lima orang itu hilir mudik di Arbat dengan membawa poster bertuliskan "Free Hug Me" alias "Bebas Peluk Saya".

Turis-turis leluasa memeluk dan bahkan cipika-cipiki (mencium pipi kanan dan pipi kiri) dengan para gadis berpakaian terbuka dan celana pendek itu.

"Asyik nih bisa memeluk cewek-cewek cantik macam Ana Kournikova dan Maria Sharapova. Bisa ngelaba beta," kata Petrus, seeorang turis dari Ambon, Indonesia. Kournikova dan Sharapova adalah petenis wanita Rusia kelas dunia yang terkenal kecantikannya.

Duta Besar RI untuk Rusia, Djauhari Oratmangun mengatakan, bebas memeluk gadis di kawasan Arbat merupakan tradisi Rusia yang unik dan menarik. Para kawula muda Rusia merayakan datangnya musim panas dengan bersenang-senang ke luar rumah.

Ada yang main musik ala pengamen, menari dan main akrobat. Atau sekedar lalu lalang membawa poster "Peluklah Daku".

Menurut Djauhari, musim panas di Rusia hanya sebentar, yaitu dua sampai tiga bulan saja. Kebanyakan waktu rakyat Rusia di dalam rumah atau gedung karena cuaca sangat dingin.

"Saatnya bersenang-senang ke luar rumah. Saatnya juga memberi kesenangan kepada orang lain dengan memberi pelukan hangat," kata Yelena Gagarin, seorang gadis Rusia berambut blonde.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan