Ahad, 19 Mei 2013

ANTARA - Hiburan

ANTARA - Hiburan


Bondan "Maknyus" Winarno pilih rasa gelato

Posted: 19 May 2013 04:30 AM PDT

Jakarta (ANTARA News) - Pakar kuliner Bondan Winarno memiliki es krim favorit yang rasanya khas dibandingkan es krim-es krim lainnya.

"Saya paling suka es krim gelato karena untuk rasanya, dia menggunakan rasa asli bukan esense. Kalau rasa stroberi, ya benar-benar buah stroberi," katanya pada Festival Ice Cream Around The World di Jakarta, Minggu.

Bagi dia, gelato lebih murni dengan takaran krim yang tidak terlalu banyak dan kadar beku yang disesuaikan. "Murni dan tidak terlalu frozen (beku)," katanya. 

Selain es krim khas Italia ini, pakar kuliner yang terkenal dengan kata "Maknyus" ketika memuji kenikmatan satu sajian dalam satu program acara kuliner televisi itu juga mencintai es khas Indonesia, yakni es gandul.

Dia mengaku sejak masa kanak-kanak es ini menjadi favoritnya.  Es ini, kata dia, terbuat dari potongan es serut, diberi sirup, dipadatkan dan dicetak, kemudian digantung atau "digandul" dengan batang padi. 

"Es itu sejak lama sudah ada sebelum adanya es puter yang makin populer sekarang ini. Entah sekarang masih ada jual atau tidak," katanya.  

Es puter identitas Indonesia

Posted: 19 May 2013 03:31 AM PDT

Jakarta (ANTARA News) - Pakar kuliner Bondan Winarno menyebut es puter sebagai es tradisional yang telah menjadi identitas Indonesia.

"Es puter cuma ada di Indonesia, di negara lain tidak ada. Saya pergi ke Malaysia pun adanya hanya es potong, bukan es puter," katanya [ada Festival Ice Cream Around The World, Jakarta, Minggu.

Bondan menjelaskan es puter sebetulnya adalah adaptasi es krim yang diperkenalkan sejak zaman Belanda.

"Orang Indonesia ini kan pintar mengadaptasi berbagai macam kuliner, termasuk es krim yang tadinya dari susu, tapi ini menggunakan santan," katanya.

Menurut dia, es puter juga memiliki daya tarik yang tidak dimiliki es krim buatan luar negeri, seperti dalam cara pembuatan dan penyajian.

"Es puter sudah populer. Kalau kita amati, di setiap acara entah itu pernikahan pasti ada es puter dibandingkan es krim. Cara 'nyiduknya' itu lebih 'fun' dibanding es krim yang sudah ada di mangkuk-mangkuk kecil," katanya.  

Tiada ulasan:

Catat Ulasan